Paulo Dybala Siap Tinggalkan AS Roma di Bursa Transfer, Bukan Karena Liga Arab Saudi Tapi Klub Eropa

TRIBUNKALTENG.COM - Paulo Dybala terus dikaitkan dengan kepergiannya dari AS Roma di menit-menit terakhir, hanya beberapa hari sebelum kick-off Liga Italia 2024 - 2025.

Dalam beberapa hari terakhir, rumor yang beredar menunjukkan bahwa AS Roma mungkin terbuka untuk kepergian Paulo Dybala dan mungkin akan mempertimbangkan tawaran dari Arab Saudi.

Menurut Corriere dello Sport, rumor ketertarikan dari Saudi adalah nyata: Al-Qadsiah telah mengajukan tawaran yang belum ditanggapi oleh klub dan pemain.

Sementara itu, surat kabar tersebut melaporkan bahwa kemarin, agen Dybala, Carlos Novel, mendarat di Italia dan bertemu dengan anggota manajemen AS Roma, Florent Ghisolfi dan Lina Souloukou.

Baca juga: Transfer AC Milan Dijegal Ibrahimovic, 51 Juta Euro Melayang Demi Pemain Baru di Liga Italia

Baca juga: Resmi Daftar Pemain Sriwijaya FC di Liga 2 2024 Jelang Hadapi PSMS Medan dan Persiraja

Ketiganya bertemu di Hotel de Russie dan makan malam bersama. Akhirnya mereka juga bergabung dengan dua utusan dari Al-Qadsiah.

Pertemuan tersebut menunjukkan bahwa Roma sama sekali tidak menutup pintu untuk penjualan talenta paling menentukan dalam tim, bahkan beberapa hari sebelum dimulainya kejuaraan, setelah mengalami kesulitan dalam menempatkan elemen-elemen lain di ruang ganti.

Tetapi versinya sedikit berbeda pada angka-angkanya. Dan mengenai tanggung jawab atas pilihan tersebut, terdapat jarak naratif yang jelas antara klub dan pemain.

Makan malam di sebuah hotel bintang lima, yang berlangsung hingga lewat tengah malam, akan menjadi ajang untuk memperjelas posisi masing-masing.

Ini adalah posisi yang disaring dari Roma: Dybala yang bertujuan untuk mendapatkan kontrak besar dari Arab dan kemudian membawa tawaran konkret ke Trigoria.

Di sisi lain, Dybala memastikan bahwa ia tidak berniat meninggalkan AS Roma menuju Liga Arab.

Jika dia memilih uang Arab yang sangat besar, dia akan menerima tawaran yang datang kepadanya saat klausul pelepasannya (berakhir pada bulan Juli) masih berlaku.

Dia akan pergi jika ada tim besar Eropa yang memutuskan untuk bertaruh padanya dan memanggilnya. 

Fiorentina Belum Puas Transfer De Gea, Pemain Buangan AS Roma Dihargai 20 Juta Euro di Liga Italia

Bursa transfer Liga Italia Serie A, Fiorentina masih belum puas soal transfer David De Gea, La Viola kini incar gelandang AS Roma jelang bursa musim panas ditutup.

Pelatih Fiorentina, Raffaele Palladino diketahui sangat tertarik untuk mendatangkan gelandang AS Roma yang menjanjikan, Edoardo Bove untuk mengisi kekosongan di area tengah lapangan.

La Gazzetta dello Sport melaporkan, melalui ForzaRoma.Info, bahwa mantan pelatih AC Monza tersebut melihat Edoardo Bove sebagai profil ideal untuk ditempatkan dalam formasi tiga gelandang, setelah kepergian beberapa pemain seperti Bonaventura, Duncan, Castrovilli, dan Arthur.

Untuk saat ini, AS Roma meminta biaya antara €18 juta-€20 juta untuk gelandang berusia 22 tahun itu dengan harapan bisa mendapatkan gelandang yang dinamis dan memiliki fisik yang kuat di klub ibu kota dengan menggunakan dana ekstra dari potensi penjualan.

Sejak kedatangan Daniele De Rossi sebagai pelatih, menyusul pemecatan Jose Mourinho dari jabatannya, Edoardo Bove kesulitan untuk mendapatkan waktu bermain reguler di bawah asuhan mantan kapten Giallorossi tersebut yang membuatnya mencari tujuan baru pada musim panas ini.

Fiorentina tetap tertarik pada Edoardo Bove namun kesulitan untuk memenuhi harga yang diminta AS Roma.

Dalam beberapa pekan terakhir, Fiorentina muncul sebagai pelamar konkret untuk gelandang muda yang mencari lebih banyak waktu bermain di luar ibu kota Italia.

Karena menit bermainnya yang terbatas di bawah asuhan Daniele De Rossi, Bove masuk dalam daftar transfer AS Roma dan bisa saja hengkang jika ada tawaran yang masuk akal.

Tawaran semacam itu belum sampai di depan pintu Roma - Il Messaggero menulis bahwa Roma menginginkan minimal 18 juta euro untuk pemain berusia 22 tahun itu.

Pada saat ini, Fiorentina belum siap untuk memenuhi tuntutan tersebut sehingga AS Roma harus menemukan opsi pembeli yang lain atau harus menurunkan harga jual Bove.

Edoardo Bove tampil mengesankan dmusim lalu, tampil secara ekstensif di Liga Italia Serie A dan Liga Europa.

Tim-tim dari negara asal Bove dan Inggris memperhatikan penampilannya dan mencoba untuk membujuknya pergi dari AS Roma.

Diklaim pada awal bulan ini bahwa perwakilan dari sang pemain cenderung untuk membawanya ke Inggris, di mana bos Everton, Sean Dyche, merupakan salah satu pengagum beratnya.

Mereka menghadapi persaingan dari klub Serie A, Fiorentina, yang pelatih barunya, Raffaele Palladino, merupakan penggemar berat dari kemampuan Bove.

Namun, menurut surat kabar Italia Il Romanista (via Calciomercato.com), Roma tidak terburu-buru menjual gelandang berusia 22 tahun itu.

Mereka tidak terburu-buru untuk mendorongnya keluar, tetapi siap untuk melihat tawaran yang datang untuknya.

Fiorentina dapat segera mengajukan penawaran untuk Bove dan masih harus dilihat apakah hal tersebut akan diikuti oleh Everton.

Selain itu, AS Roma dilaporkan akan dapat menyelesaikan kesepakatan untuk Dahl dengan biaya €3.5 juta, demikian konfirmasi dari La Gazzetta dello Sport.

AS Roma dilaporkan sedang merencanakan kepindahan dua pemain sayap muda dalam diri Samuel Dahl, 21 tahun, dari klub Swedia Djurgardens IF dan Rodrigo Riquelme dari Atletico Madrid.

Samuel Dahl adalah pemain yang seharusnya tidak memiliki masalah untuk digaet oleh AS Roma di bursa transfer musim panas ini.

Dilansir dari Tribun Kalteng dari La Gazzetta dello Sport. Sebagai bek sayap, ia telah bermain setiap menit dalam 13 pertandingan liga timnya sejauh musim ini, dengan Djurgardens saat ini duduk di posisi ketiga di Allsvenskan, tujuh poin dari pemuncak klasemen dengan dua pertandingan tersisa.

Sementara itu, Riquelme masih perlu diyakinkan, meskipun AS Roma merasa mereka berada dalam posisi yang tepat untuk menawarkan kesempatan yang menarik.

Pemain berusia 24 tahun itu kembali ke Atletico Madrid pada musim panas lalu, setelah menghabiskan musim 2022-23 sebagai pemain pinjaman bersama Girona. Dia telah menghabiskan dua musim sebelumnya dengan Mirandes dan Bournemouth di divisi dua Spanyol dan Inggris.

Meskipun tampil 34 kali di La Liga musim lalu, Riquelme menghadapi potensi masalah dengan taktik Diego Simeone, karena pelatih asal Argentina tersebut biasanya menggunakan sistem 5-3-2, yang menyisakan sedikit ruang untuk pemain sayap alami.

Ia juga menghadapi tantangan dari Samuel Lino yang baru saja bergabung untuk mendapatkan tempat di tim inti Atletico.

Riquelme masih memiliki kontrak yang cukup mendasar di Spanyol, dilaporkan mendapatkan gaji tahunan sebesar €400.000.

La Gazzetta dello Sport melaporkan bahwa AS Roma siap untuk melipatgandakan angka tersebut demi memboyongnya ke Stadio Olimpico.

(TRIBUN KALTENG)