Berita AS Roma
Opsi Utama AS Roma Hadirkan Pengganti Romelu Lukaku, Bomber Ukraina Temui Ghisolfi
Ghisolfi dan Daniele De Rossi dari AS Roma sangat antusias dengan kemungkinan menambahkan Dovbyk ke dalam daftar pemain
Namun Daniele De Rossi bersama pemain dan supporter AS Roma harus menunggu karena stadion terbaru baru ditargetkan selesai pada tahun 2027.
Dilansir Tribun Kalteng dari La Gazzetta dello Sport melaporkan bahwa Friedkin mengungkapkan antusiasmenya terhadap proyek baru ini, dengan menyatakan,
“Kami senang bisa mempersembahkan proyek yang begitu penting bagi tim. Forza Roma!” Stadion baru, yang digambarkan sebagai mimpi yang menjadi kenyataan, dipamerkan dalam presentasi video yang dirilis di situs web dan saluran media sosial klub.
Fitur-fitur utama termasuk desain mutakhir, kedekatan dengan lapangan, dan Curva Sud yang mencolok yang terinspirasi dari tribun Borussia Dortmund yang terkenal.
Baca juga: Link Nonton MNCTV Upin dan Ipin Episode Terbaru Kolam Renang
Baca juga: Sorloth Kemahalan Bagi AS Roma, De Rossi Beralih ke Liga Belanda Demi Pemain Ajax
Walikota Gualtieri menyoroti pentingnya proyek ini, dengan mengatakan, “Ini adalah proyek besar, yang bertujuan untuk kualitas terbaik. Stadion ini akan menampilkan Curva Sud terbesar di Eropa, dengan desain yang unik, dan akan menyatu dengan karakteristik monumental Roma sekaligus terinspirasi oleh keberlanjutan hijau. Area tersebut akan direvitalisasi, dan kami telah mendiskusikan prosedur untuk menetapkan jadwal kerja yang tepat.”
Pertemuan tersebut membahas aspek-aspek penting dari pembangunan stadion, termasuk kemajuan pekerjaan yang sedang berlangsung, permintaan klub untuk mendapatkan dukungan dari pemerintah kota untuk mengakses area-area yang diperlukan, dan jadwal untuk langkah-langkah yang akan datang.
Keluarga Friedkin, yang sebelumnya terlibat dalam pembangunan stadion baru Everton di Bramley-Moore Dock, kini sepenuhnya fokus pada proyek Pietralata.
Stadion ini tidak hanya akan berfungsi sebagai pusat sepak bola, tetapi juga akan mencakup area parkir dan zona ramah keluarga, merevitalisasi area yang telah lama terabaikan.
Kata-kata penutup Friedkin, “Forza Roma,” merangkum tekad untuk mengubah visi ini menjadi kenyataan dalam empat tahun ke depan.
Nama Stadio Olimpico kali pertama digunakan pada tahun 1960 silam, pada saat Italia ditunjuk secara resmi menjadi tuan rumah Olimpiade. Sejatinya, nama Stadio Olimpico tersebut menggantikan nama sebelumnya yaitu Stadio dei Centomila yang merujuk pada kapasitasnya menampung 100 ribu penonton.
Stadio Olimpico adalah bagian dari kompleks olahraga Faro Italico, Roma yang juga sempat menjadi pusat kegiatan Komite Olimpiade Nasional Italia (CONI). Kawasan Stadio Olimpico sendiri dikelola oleh CONI, sejak masa pemugaran pada tahun 1949 silam. Adapun fasilitas terpadu yang dimiliki oleh Stadion ini yang masuk wilayah kompleks olahraga Faro Italico juga mempunyai fasilitas 20 lapangan tenis.
Inilah profil singkat Stadio Olimpico yang berhasil dirangkum dari berbagai sumber :
Nama Resmi: Stadio Olimpico Roma
Lokasi: Viale del Gladiatori, Roma, Italia Dibuka: 1953
Kapasitas Penonton: 70.634
Pemilik/Lembaga Pengelola: CONI/Sport e Salute Klub/Tim
Markas : AS Roma, SS Lazio, Timnas Italia.
(TRIBUN KALTENG)
Awasi Bek Timnas Indonesia Calvin Verdonk Laga AS Roma vs Lille, Gasperini Andalkan Cristante-Kone |
![]() |
---|
Taktik AS Roma Ala Gasperini di Liga Italia Disorot Legenda Bek Sayap Prancis, Spektakuler |
![]() |
---|
Formasi AS Roma Disusun Gasperini di Liga Italia, Dua nama Terancam Coret di Daftar UEFA |
![]() |
---|
Formasi AS Roma Butuh Gelandang Baru, Gasperini Lirik Benfica Demi Florentino |
![]() |
---|
AS Roma Cari Opsi Ganti Target Efek Ditolak Sancho, Dovbyk ke Liga Spanyol |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.