Piala Dunia 2026

Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi Soal Kontrak dan Sanksi Shin Tae-yong, Lawan Eks Man City

Tayang: Jumat, 28 Juni 2024 18:34 WIB | Diperbarui: Jumat, 28 Juni 2024 18:41 WIB

Editor: Nia Kurniawan

Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi Soal Kontrak dan Sanksi Shin Tae-yong, Lawan Eks Man City

Instagram Erick Thohir/FIFA world cup

Erick Tohir dan Kontrak Shin Tae-yong, profil pelatih yang jadi lawan Timnas Indonesia. Ada Roberto Mancini eks pelatih Manchester City dan Inter Milan.

Baca Selanjutnya:

Jadwal TV Online Liga Inggris Live Manchester United vs Arsenal, Chelsea vs Palace, Klasemen Terbaru

TRIBUNKALTENG.COM - Jadwal siaran langsung RCTI dan jam tayang kiprah Timnas Indonesia pada ronde ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Tayang juga di Live Streaming TV Online via Live Streaming Vision selain Live RCTI atau Live Streaming RCTI. Cek Link Live Score laga Timnas Indonesia.

Kabar kontrak Shin Tae-yong dan profil pelatih yang jadi lawan Timnas Indonesia. Ada Roberto Mancini eks pelatih Manchester City dan Inter Milan.

Kontrak Shin Tae-yong

Timnas Indonesia, Sumardji meyakini pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong bakal segera menandatangani kontrak anyar yang sebelumnya sudah diajukan oleh PSSI.

Kontrak Shin Tae-yong sendiri bakal berakhir pada akhir Juni ini.

Namun hingga saat ini pelatih asal Korea Selatan tersebut belum menandatangani kontrak karena tengah sakit dan menjalani perawatan.

“Saya yakin coach shin Tae-yong akan tanda tangan sebelum tanggal 30 Juni 2024,” kata Sumardji.

“Ya saat ini memang sedang menunggu dia. Dia kan lagi sakit, jadi kami tidak bisa memaksa itu,” sambungya.

Setelah tanda tangan kontrak nanti, Shin Tae-yong bakal kembali menyiapkan Timnas Indonesia untuk tampil pada Kualifikasi PIala Dunia 2026 Zona Asia putaran ketiga.

Seperti diketahui, pada putaran ketiga nanti, Skuad Garuda berada di grup C bersama dengan Jepang, Australia, Arab Saudi, Bahrain dan China.

Kontrak Shin Tae-yong (Instagram Timnas Indonesia)

Sanksi Shin Tae-yong

AFC menjatuhkan sanksi denda kepada pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, dan dua pemain Merah Putih, Justin Hubner serta Ivar Jenner akibat perilaku tidak sesuai di ajang Piala Asia U23.

Ketiganya mendapat sanksi setelah dianggap melanggar Pasal 50 dari Kode Disiplin dan Etik AFC. Shin Tae-yong dianggap melanggar kode disiplin dan etik AFC setelah membuat komentar yang mempertanyakan kompetensi dan integritas wasit(-wasit) dan AFC pada konferensi pers usai laga Qatar vs Indonesia.

STY memang memberikan komentar keras kepada kepemimpinan wasit Nasrullo Kabirov pada laga pembuka Piala Asia U23 2024 di mana dua pemain, VIar Jenner dan Ramadhan Sananta, mendapat kartu merah tersebut.

"Banyak keputusan wasit di sepanjang pertandingan. Kalau kalian melihatnya, itu bukan pertandingan sepak bola, ini sebuah pertunjukan komedi dan sangat berlebihan,” kata Shin Tae-yong di situs PSSI.

“Saya tidak bisa mengatakan apa pun tentang pemain yang kena kartu merah, saya kehabisan kata-kata. Sepak bola tidak seharusnya dimainkan seperti ini," ucap STY.

"Kartu merah pertama kami, tidak ada kontak sama sekali. Mengapa mereka tidak memakai VAR dalam situasi seperti ini?" kata pelatih berusia 53 tahun tersebut.

Shin mendapat denda 7500 dolar AS atau setara Rp122 juta atas komentar-komentarnya tersebut.

Sementara, Ivar Jenner dan Justin Hubner dikenakan pasal sama karena "mengunggah konten di media sosial yang menghina dan mempertanyakan integritas hasil laga, pertandingan itu sendiri, kompetensi, negara Qatar, dan Asosiasi Sepak Bola Qatar dan/atau AFC.".

Usai pertandingan tersebut, Ivar Jenner memang mengunggah foto pemain Qatar yang tengah rebahan setelah berbenturan dengan Rizky Ridho.

Ivan menyenggol tim VAR dan mengindikasikan bahwa lawannya hanya berpura-pura kesakitan agar Ridho mendapat hukuman.

Kedua pemain diaspora itu mendapat denda lima ribu dolar atau setara Rp81 juta.

"Itu kan sama seperti hukuman Komdis (Komite Disiplin) ada aturannya, jadi harus dipenuhi," ujar Exco PSSI, Arya Sinulingga, menanggapi hukuman tersebut.

"Kita harus lakukan tahapan-tahapan pembayarannya seperti yang sudah ada."

Timnas Indonesia Lawan Roberto Mancini cs

Roberto Mancini sempat menjadi bawahan Erick Thohir saat melatih Inter Milan pada 2014-2016, mereka akan bertemu pada September.

Hasil drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 mempertemukan Erick Thohir dengan kenalan lama.

Undian putaran ketiga zona Asia itu menghasilkan grup neraka bagi timnas Indonesia di Grup C.

Grup C dihuni Indonesia bersama China, Bahrain, Arab Saudi, Australia, dan Jepang.

Di antara lima calon lawan itu, Erick Thoir akan berjumpa sosok familiar dengan juru taktik timnas Arab Saudi.

Ketua umum PSSI itu pernah menjadi pemilik mayoritas Inter Milan satu dekade silam.

Di Giuseppe Meazza, ia pernah mempekerjakan Roberto Mancini sebagai pelatih pada 2014 hingga 2016.

Dua musim Mancini di bawah Erick tak begitu membuahkan hasil, jika dibandingkan periode pertama sang allenatore yang menghasilkan tiga scudetto.

Pada musim 2014/15, Mancini datang pada tengah musim menggantikan Walter Mazzari.

Dengan skuad pas-pasan, hasilnya adalah peringkat delapan di Serie A, perempat final Coppa Italia, dan 16 besar Europa League.

Hasil lebih baik dicapai pada 2015/16, saat Mancini berkesempatan menukangi tim sejak pramusim.

Dimotori 16 gol Mauro Icardi, Nerazzuri dibawanya finish di peringkat empat untuk memenangi tiket Champions League.

"Saya ingin menegaskan apa yang selalu saya pikirkan: Mancini adalah salah satu bintang kami," ujar Erick setelah ia pergi.

"Yang paling berkontribusi berkat kapabilitas dan pengalamannya yang berlimpah."

Ia kemudian hijrah ke Zenit St Petersburg, lalu menjadi orang nomor satu di bench timnas Italia.

Bersama Gli Azzuri, Mancio memenangi trofi Euro 2020 dengan mengalahkan Inggris melalui adu penalti.

Setelah mundur dari Italia, sosok yang kini berusia 59 tahun itu tergoda fulus Arab Saudi untuk melatih tim nasionalnya.

Takdir mempertemukan Arab Saudi dengan Indonesia di Grup C, yang berarti Mancini akan berjumpa bos lamanya.

Laga Indonesia vs Arab Saudi akan digelar pada 5 September 2024 serta 19 November mendatang.

Bagaimanapun Erick perlu memastikan siapa juru taktik Indonesia yang akan head-to-head dengan Mancini.

Saat ini, Shin Tae-yong pulang ke Korea Selatan tanpa menandatangani draf kontrak baru dari PSSI.

Jika Coach Shin memutuskan pergi, PSSI harus mencari pelatih baru sebelum kick-off putaran ketiga pada September.

5 Pelatih Dunia Jadi Lawan Timnas Indonesia

Lima pelatih kelas dunia bakal menjadi ujian selanjutnya bagi Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia untuk mengarungi ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

1. Roberto Mancini (Arab Saudi)

Nama Roberto Mancini tentu lekat dengan rekam jejaknya yang cukup mentereng sebagai seorang pelatih kelas dunia, di mana Timnas Indonesia kans dibuat kesulitan jika bertemu dengan sosok asal Italia tersebut di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia kelak.

Sukses merengkuh trofi di Inter Milan dan Manchester City, Roberto Mancini pun sempat menghadiahkan gelar juara EURO 2020 kepada Italia dalam masa kepemimpinannya sebelum kini bergabung ke Arab Saudi menggantikan Herve Renard.

Kini, Roberto Mancini yang tengah menukangi Arab Saudi tersebut tentu bakal menjadi sosok yang patut diwaspadai oleh Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia, mengingat racikan formasinya bisa menjadi pengganjal kelolosan skuad Garuda di Kualifikasi Piala Dunia 2026 ini.

2. Hajime Moriyasu (Jepang)

Sosok Hajime Moriyasu juga merupakan pelatih kelas dunia yang sempat membawa Jepang tampil apik di gelaran Piala Dunia 2022 lalu sebelum kini kans bertemu lagi dengan Timnas Indonesia.

Mengingat, sebelumnya Hajime Moriyasu pernah membuat Jepang mengalahkan Timnas Indonesia di gelaran Piala Asia 2023 kemarin dengan skor 3-1.

Di level klub, Hajime Moriyasu sempat membawa Sanfrecce Hiroshima meraih tiga kali juara di Liga Jepang dan tentunya wajib diwaspadai oleh Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia kelak.

3. Graham Arnold (Australia)

Nama Graham Arnold tentu sudah tak asing lagi di Australia, mengingat pria berusia 60 tahun tersebut sudah cukup lama menukangi Socceroos dan sempat tampil di Piala Dunia 2022 lalu.

Melihat rekam jejaknya, Graham Arnold sempat memenangkan Liga Australia bersama Central Coast Mariners (2012/2013) dan Sydney FC (2016/2017) silam.

Dengan pengalamannya yang sempat tampil di Piala Dunia, tentu Graham Arnold tak boleh diremehkan oleh Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia pada ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia kelak.

4. Dragan Talajic (Bahrain)

Nama Dragan Talajic merupakan sosok baru di Bahrain, di mana pelatih asal Kroasia tersebut baru dilantik pada 22 Februari 2024 kemarin.

Meski baru melatih Bahrain, namun Dragan Talajic belum pernah terkalahkan, di mana ia menorehkan dua kali kemenangan dan dua hasil imbang di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia kemarin.

Jika melihat secara rekam jejak dan gelar, Dragan Talajic cukup sukses di liga jazirah Arab, di mana ia sempat meraih gelar juara bersama Al Wehdat SC di Yordania, Kuwait SC di Kuwait, dan Al-Khaldiya SC di Bahrain.

Praktis, sosok berusia 58 tahun tersebut wajib diwaspadai taktiknya oleh Shin Tae-yong kala Timnas Indonesia bertemu Bahrain kelak.

5. Branko Ivankovic (China)

Branko Ivankovic yang baru saja ditunjuk sebagai pelatih baru dari China tersebut memiliki rekam jejak yang cukup mentereng dalam karier kepelatihannya.

Panen gelar di Persepolis FC dan sempat membuat Iran meraih gelar juara pada Asian Games, taktik dari Branko Ivankovic tentu wajib diwaspadai oleh Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia.

Terlebih, Branko Ivankovic baru sekali kalah dalam empat laga menukangi China di ajang internasional.

Berikut Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

Grup A

1. Iran

2. Qatar

3. Uzbekistan

4. Uni Emirat Arab

5. Kyrgyzstan

6. Korea

Grup B

1. Korea Selatan

2. Irak