Liga 1 2024

Regulasi Baru Pemain U22 di Liga 1 2024, PT LIB Singgung Timnas Indonesia dan Sea Games 2025

Regulasi baru diumumkan PT LIB (Liga Indonesia Baru) jelang Liga 1 2024 - 2025 bergulir, persiapkan para pemain Timnas U22 Indonesia di Sea Games 2025

Editor: amirul yusuf
Liga 1 2024
Regulasi baru diumumkan PT LIB (Liga Indonesia Baru) jelang Liga 1 2024 - 2025 bergulir, persiapkan para pemain Timnas U22 Indonesia di Sea Games 2025 

TRIBUNKALTENG.COM - Regulasi baru diumumkan PT LIB (Liga Indonesia Baru) jelang Liga 1 2024 - 2025 bergulir, persiapkan para pemain Timnas U22 Indonesia.

Direktur Utama  PT LIB , Ferry Paulus, menjelaskan bahwa pihaknya dan PSSI sepakat menerapkan regulasi baru untuk pemain muda U22 di Liga 1 2024-2025. Hal ini dilakukan untuk Timnas Indonesia.

Seperti diketahui, PT LIB memiliki regulasi terkait klub yang memiliki kewajiban memainkan satu pemain U-23 di Liga 1 2023/2024.

Dalam regulasi tersebut, klub-klub Liga 1 wajib memainkan pemain U-23 sebagai starter dengan minimal bermain selama 45 menit.

Regulasi ini memang sempat dihapus oleh PT LIB pada akhir kompetisi Liga 1 2023-2024.

Hal ini karena Timnas U-23 Indonesia beraksi di Piala Asia U-23 2024 sehingga banyak tim yang melepas pemainnya ke Skuad Garuda.

Situasi itu membuat tim mengalami kesulitan hingga regulasi itu dihapuskan selama Timnas U-23 Indonesia tampil di Piala Asia U-23 lalu.

Regulasi itu memang telah dihapus pada akhir musim lalu.

Akan tetapi, PT LIB dan PSSI kini sepakat dengan regulasi baru soal pemain muda.

Ferry Paulus menjelaskan soal regulasi baru buat pemain muda Indonesia di Liga 1.

Ada aturan baru yakni soal pemain U-22 diwajibkan bermain sebagai starter minimal selama 45 menit.

Dengan adanya regulasi ini, bisa dipastikan bahwa peraturannya berubah yakni pemain yang wajib dimainkan berusia lebih muda dari musim sebelumnya.

“Untuk regulasi U-22, menjadi keharusan main 45 menit di starting line-up,” ujar Ferry Paulus kepada awak media termasuk BolaSport.com di Hotel Fairmont, Jakarta, Rabu (26/6/2024).

“Jadi peraturan tidak berubah dengan musim lalu, hanya bedanya dulu itu U-23 sekarang U-22,” tegasnya.

Lebih lanjut, Ferry menjelaskan bahwa aturan ini dibuat karena ada ketetapan baru dari PSSI.

PSSI meminta agar pemain muda di Liga 1 berusia U-22, bukan U-23 lagi.

Menurutnya, PSSI meminta hal ini dan klub wajib memenuhi karena ada persiapan panjang untuk tim nasional.

Hal ini karena PSSI ingin bisa mempersiapkan Timnas Indonesia buat menghadapi SEA Games 2025.

Oleh karena itu, klub diharapkan bisa mencetak banyak pemain muda berbakat agar bisa terpilih ke Timnas Indonesia nantinya.

“Keharusan pemain U-22 untuk musim ini, memang regulasi ini ditetapkan PSSI, kami yang menjalankan bersama klub-klub,” kata Ferry.

“Kenapa jadi U-22? Karena PSSI mempersiapkan tim SEA Games 2025,” jelasnya.

“Regulasinya kelahiran 2003 dan mereka harus main selama 45 menit dari starting line-up. Kami ubah menjadi U-22. Saat ini seperti itu,” ucapnya.

Kewajiban memainkan satu pemain U-22 di Liga 1 bisa terlihat terlalu sedikit di saat pemain senior pun harus bersaing ketat.

Apalagi, PT LIB juga telah meresmikan regulasi 8 pemain asing.

Tentu saja situasi ini tak akan mudah buat mencetak pemain-pemain bagus dan berbakat.

Untuk itu, mungkin akan lebih bagus apabila klub bisa memainkan lebih dari satu pemain muda di kompetisi

Menanggapi hal ini, Ferry mengatakan bahwa sudah ada beberapa pertimbangan.

Mantan Direktur Olahraga Persija itu mengatakan bahwa apabila ada klub yang berinisiatif memakai lebih dari satu pemain usia muda, bukan tak mungkin mereka akan memberikan insentif buat klub-klub tersebut nanti.

“Klub sekurang-kurangnya ada lima pemain U-23, tetapi yang bermain satu. Dulu U-23 sekarang jadi U-22. Hal ini dilakukan supaya bisa memberikan kontrobusi untuk Timnas U-22,” tutur Ferry.

“Kami memberikan insentif juga bagi klub-klub yang memainkan lebih banyak pemain dari keharusan tadi."

"Misalnya pemain U-22 bisa satu, dua, atau tiga. Jika ada yang melebihi, kami akan dukung. Tetapi, klub yang tidak memenuhi, kami hukum,” pungkasnya.

 Ferry Paulus mengatakan bahwa untuk musim depan BRI masih menjadi sponsor utama Liga 1 2024/2025.

Untuk hak siar, masih dipegang oleh Emtek Group.

Kata Ferry Paulus, yang membedakan musim lalu dan sekarang yakni pendapatan klub dari nilai kontribusi selama satu musim.

PT LIB akan menerapkan dua metode untuk pembagian uang kepada klub-klub Liga 1 2024/2025.

"Untuk fixed contribution meningkat 60 persen."

"Untuk variabel kontribusi itu meningkat 50 persen dari musim lalu."

"Harapan kami revenue yang didapatkan PT LIB ke klub-klub bisa meningkat."

"Klub-klub semakin semangat untuk mengarungi kompetisi baru," tutup Ferry Paulus. 

Adapun Liga 1 2024/2025 akan dibuka pada 9 Agustus 2024.

Laga Persib Bandung Vs PSBS Biak menjadi pertandingan pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

(TRIBUN KALTENG)

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved