Berita AS Roma
Jelang Udinese vs AS Roma Serie A, Direktur Baru Giallorossi Eks Klub Liga Inggris Kini Prioritas
Kemenangan penting atas AC Milan di Eruopa League, AS Roma kembali fokus pada Serie A 2023-2024. Kini ada kabar terbaru dari Giallorossi.
TRIBUNKALTENG.COM - Jelang Udinese vs AS Roma laga pekan 32 Serie A 2023-2024, Minggu (14/04/2024) malam pukul 23.00 WIB.
Setelah meraih kemenangan penting atas AC Milan di Eruopa League, nah AS Roma kembali fokus pada Serie A 2023-2024. Kini ada kabar terbaru dari Giallorossi.
Pada laga pekan 32 ini, AS Roma akan mengunjungi markas Udinese.
Laga Udinese vs AS Roma akan berlangsung di Stadion Bluenergy.
Baca juga: Hasil Akhir Udinese vs AS Roma Serie A Liga Italia, Lukaku Penyelamat Berkat Jasa Cristante
Baca juga: Line Up AS Roma Tanpa Dybala, Spinazzola dan Shaarawy Lawan Udinese di Liga Italia, Opsi De Rossi
Nah, AS Roma sedang mempertimbangkan kemungkinan untuk menjadikan Kepala Pemandu bakat mereka, José Fontes, sebagai direktur olahraga mereka yang baru.
Saat klub terus mencari pengganti Tiago Pinto (Manajer Umum secara resmi meninggalkan klub pada 1 Februari tahun ini), Fontes terus menanjak dalam daftar kandidat yang dapat mengambil alih posisi yang banyak dibicarakan di klub.
Menurut calciomercato.com dikutip Tribunkalteng.com Fontes kini memimpin persaingan untuk menjadi direktur olahraga AS Roma yang baru.
Di belakangnya ada nama-nama seperti Francois Modesto dari Monza dan Nicolas Burdisso dari Fiorentina.
Fontes tiba di ibu kota pada tahun 2021, menggantikan Ricardo Formosinho, mantan rekan kerja Jose Mourinho di Tottenham, sebagai staf.
Fontes, saat ini, berada di posisi terdepan untuk menduduki posisi direktur olahraga Giallorossi.
Pelatih asal Portugal ini sebelumnya bekerja untuk Leicester City.
Sebelumnya AS Roma melacak direktur teknik Monza, Francois Modesto, sebagai kandidat utama untuk posisi direktur olahraga.
Klub ibu kota tampaknya telah mengidentifikasi pria asal Prancis itu sebagai pengganti ideal Tiago Pinto yang meninggalkan AS Roma pada bulan Februari lalu setelah menyelesaikan kontraknya selama tiga tahun.
Edisi terbaru La Repubblica mengklaim bahwa AS Roma telah mengambil langkah formal untuk menunjuk Modesto.
Pada laporan hari ini, surat kabar tersebut menyatakan bahwa CEO AS Roma Lina Souloukou baru-baru ini bertemu dengan eksekutif Monza, Adriano Galliani, untuk mendiskusikan masa depan Modesto.
Dalam pertemuan tersebut, kebutuhan AS Roma untuk segera memiliki direktur olahraga baru yang beroperasi di Trigoria dibahas panjang lebar dengan kemungkinan Modesto akan dibebaskan dari tugasnya di Monza sebelum 30 Juni.
Kini AS Roma sedang menyelesaikan proses pencarian direktur olahraga berikutnya yang akan menggantikan Tiago Pinto.
Setelah kepergian Pinto pada bulan Februari lalu, klub AS Roma belum menunjuk penggantinya.
Dengan musim yang akan segera berakhir dan Daniele De Rossi terus dikaitkan dengan masa kerja jangka panjang sebagai pelatih kepala AS Roma, Giallorossi sekarang dikatakan sedang mempersempit daftar kandidat untuk posisi direktur olahraga.
Menurut Leggo dilansir dan diolah Tribunkalteng.com, CEO AS Roma Lina Souloukou dan keluarga Friedkins bekerja siang dan malam untuk mendapatkan eksekutif baru untuk diumumkan dalam waktu satu bulan ke depan.
Direktur Monza, Francois Modesto, masih menjadi kandidat terdepan untuk posisi tersebut.
Periode waktu yang sama (akhir April) juga akan bertepatan dengan diskusi yang direncanakan seputar masa depan jangka panjang Daniele De Rossi di klub.
Dipuji Semenjak Ada Daniele De Rossi
Mantan pelatih AS Roma, Fabio Capello, memberikan pujian untuk Daniele De Rossi setelah kemenangan Giallorossi atas AC Milan di San Siro, Kamis malam.
Dalam sebuah wawancara dengan La Gazzetta dello Sport, Capello menggarisbawahi kualitas yang paling ia hargai dari kemampuan De Rossi sebagai pelatih kepala.
"De Rossi adalah pesepakbola yang luar biasa dengan kecerdasan taktis yang superior dan saya tidak terkejut bahwa hari ini dia mendapatkan hasil seperti ini sebagai seorang manajer," ujar Capello.
"Apa yang paling saya sukai darinya sebagai pelatih? Pragmatisme-nya. Roma-nya sangat terlibat di sejumlah lini dalam setiap pertandingan, seperti saat melawan Milan. Mereka fokus untuk memenangkan semua duel."
"Dan kemudian Anda dapat melihat bahwa, selain sangat cerdas secara taktis, dia adalah seseorang yang belajar. Anda bisa melihat bahwa ia tahu persis bagaimana cara menghadapi Milan karena ia telah mempelajari mereka dengan sangat cermat."
Rangking Eropa
AS Roma melanjutkan penampilan impresif mereka di kompetisi Eropa.
Dengan kemenangan semalam di leg pertama perempat final Liga Europa melawan AC Milan, AS Roma mengamankan posisi baru dalam peringkat UEFA.
Seperti yang dilaporkan dalam artikel terbaru Il Romanista, AS Roma kini duduk di posisi kedelapan di antara semua tim di 5 liga teratas.
Setelah kemenangan semalam di San Siro, AS Roma mampu menyalip Chelsea dan kini berusaha untuk menyalip Leipzig yang berada di posisi ketujuh dengan 97.000 poin koefisien.
Salah satu pahlawan tanpa tanda jasa dalam kemenangan atas AC Milan semalam adalah Stephan El Shaarawy.
Sang penyerang asal Italia diberi kesempatan untuk tampil sejak awal, namun kali ini di sisi kanan; sebuah pergerakan yang dilakukan oleh Daniele De Rossi untuk membatasi keefektifan dari Rafael Leao dan Theo Hernandez.
Keputusan tersebut terbukti sangat penting, saat Roma mampu mempertahankan lini pertahanan yang solid melawan kehebatan Milan dalam menyerang.
El Shaarawy merupakan salah satu pemain terbaik dalam pertandingan ini dan statistik mendukung hal tersebut.
Seperti yang diungkapkan oleh AS Roma Data, El Shaarawy - bersama dengan Zeki Celik - berkontribusi besar pada soliditas pertahanan Roma: pemain berusia 30 tahun ini memenangkan 6 duel, menyelesaikan 6 pemulihan bola, dan memblokir 2 tembakan secara total.
Bos Roma, Daniele De Rossi, ditanyai tentang pencapaian tim mengamankan empat clean sheet berturut-turut untuk pertama kalinya sejak 2017.
Teknisi asal Italia ini membahas soliditas pertahanan tim dalam konferensi pers pasca pertandingan, menyusul kemenangan 0-1 Roma atas Milan di San Siro.
"Soliditas pertahanan digerakkan oleh berbagai hal yang dilakukan dengan benar, mulai dari membuat lawan tidak terlalu banyak menguasai bola."
"Malam ini kami sangat fokus dan itu juga berkontribusi pada pertahanan yang baik. Butuh waktu untuk menguji konsep. Di kamp pelatihan Coverciano, mereka memberi tahu kami bahwa Anda tidak boleh berpikir untuk tidak kebobolan; yang bisa Anda lakukan adalah memilih cara untuk kebobolan."
"Butuh waktu untuk mengasimilasi ide-ide, namun menurut saya, kami melakukannya dengan baik dan semakin kuat. Saya mengatakan kepada tim bahwa saya tidak akan menerima perubahan sikap setelah Derby. Sikap adalah yang utama, itu harus dipertahankan terlepas dari apakah kami bermain dengan baik atau buruk."
( Tribunkalteng.com )
| Awasi Bek Timnas Indonesia Calvin Verdonk Laga AS Roma vs Lille, Gasperini Andalkan Cristante-Kone |
|
|---|
| Taktik AS Roma Ala Gasperini di Liga Italia Disorot Legenda Bek Sayap Prancis, Spektakuler |
|
|---|
| Formasi AS Roma Disusun Gasperini di Liga Italia, Dua nama Terancam Coret di Daftar UEFA |
|
|---|
| Formasi AS Roma Butuh Gelandang Baru, Gasperini Lirik Benfica Demi Florentino |
|
|---|
| AS Roma Cari Opsi Ganti Target Efek Ditolak Sancho, Dovbyk ke Liga Spanyol |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.