Masa Depan Rafael Leao Terungkap Jelang AC Milan vs AS Roma di Liga Europa, PSG Siap Gigit Jari

TRIBUNKALTENG.COM - Pemain andalan AC Milan Rafael Leao telah membocorkan terkait masa depannya jelang laga AS Roma vs AC Milan di perempatfinal Liga Europa pada Jumat (12/4/2024).

Rafael Leao berbicara kepada pers setelah ia mencetak gol kemenangan dalam laga AC Milan menghadapi Fiorentina pada Minggu (31/3/2024).

Meski sempat dikaitkan dengan beberapa klub top Eropa, pemain berusia 24 tahun itu menegaskan dirinya bahagia di San Siro.

Rafael Leao menyebut AC Milan sebagai rumahnya, dan mengakui bahwa dia sangat ingin mematuhi kontraknya.

Kontrak sang penyerang di San Siro akan berakhir pada tahun 2028, yang menempatkan Rossoneri dalam posisi tawar yang kuat menjelang jendela transfer musim panas.

Baca juga: Rumor Jose Mourinho Digulingkan Pemain Dibantah Jelang Lecce vs AS Roma di Liga Italia Malam Ini

Baca juga: Rapat Petinggi AC Milan Penentu Nasib Stefano Pioli Liga Italia, Ibrahimovic Sudah Pilih Pengganti

“Saya punya kontrak, Anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi di masa depan.

"Namun, hati dan pikiran saya tertuju pada Milan, ini rumah saya, mereka membantu saya berkembang sebagai pemain dan saya bahagia di sini,” ujar Leao seperti dikutip dari MilanNews.

Paris Saint-Germain telah muncul sebagai pelamar sejati untuk Leao, dilaporkan menempatkan bintang Milan itu sebagai pengganti jangka panjang yang sempurna untuk Kylian Mbappe yang akan hengkang.

Namun Rossoneri pasti akan menggunakan segala cara yang mereka miliki untuk menangkis juara bertahan Ligue 1 musim panas ini.

* CEO Rossoneri Bela Stefano Pioli dari Kritik

CEO AC Milan, Giorgio Furlani memberikan pembelaan untuk Stefano Pioli yang kerap menjadi sasaran kritik akhir-akhir ini.

Dukungan AC Milan untuk Stefano Pioli masih ada dan itu dibuktikan dengan pesan kuat dari sang CEO, Giorgio Furlani.

Stefano Pioli masih menjadi topik panas di Liga Italia karena mendapat kritikan dan hujatan terkait hasil AC Milan dalam 6 bulan terakhir.

Para fans AC Milan kebanyakan mengkritik performa I Rossoneri yang jeblok di Liga Champions dan inkonsistensi di Liga Italia.

Di musim 2023-2024, Milan gagal melaju ke babak 16 besar Liga Champions.

Mereka bahkan harus turun kasta ke play-off Liga Europa karena hanya mampu finis di urutan ketiga fase grup.

Sementara itu di kompetisi domestik, Davide Calabria dkk. tampil ngos-ngosan.

Mereka kesulitan mengejar rival sekota, Inter Milan di klasemen sementara Liga Italia.

Hingga pekan ke-29, Milan tertinggal 14 poin dari Inter Milan.

Milan duduk di posisi kedua dengan mengumpulkan 62 poin sedangkan Inter kokoh di puncak dengan 76 poin.

Jarak poin itu bisa saja melebar jika Milan tidak mampu menjaga tren positif yang sedang dibangun akhir-akhir ini.

Tentu saja kesalahan tim bakal dialamatkan kepada Pioli selaku allenatore.

Terkait hal itu, CEO Milan, Giorgio Furlani, berani pasang badan.

Furlani mengirimkan pesan moral kepada Pioli yang tengah dihujani kritik.

"Musim kami sejauh ini berjalan dengan baik, tetapi seperti tahun lalu, ada tim lain yang tampil di luar ekspektasi.

"Kemarin Napoli, hari ini Inter. Pioli memiliki sejarah yang sangat positif di Milan, ia membawa tim kembali ke Liga Champions dan memenangkan Scudetto.

"Ia sering dikritik, namun ia telah meraih hasil-hasil penting. Tidak ada seorang pun dari klub yang pernah berbicara tentang posisinya yang terancam.

"Sekarang, akan sangat tidak bijaksana untuk mengevaluasinya berdasarkan jalur masa depan di Europa League atau hasil derby, betapapun pentingnya hal tersebut," ucap pria asal Italia tersebut menambahkan.

Kubu Milan sendiri masih belum memberi keputusan final soal nasib Pioli.

I Rossoneri memiliki sejumlah nama yang sudah masuk dalam daftar pengganti pelatih berusia 58 tahun tersebut.

Waktu yang dimiliki oleh Pioli sendiri hanya dua bulan saja sebelum musim ini berakhir.

Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com

(TRIBUN KALTENG)