Transfer Liga Spanyol 2024, Barcelona Hapus 4 Nama Calon Pengganti Xavi Hernandez

TRIBUNKALTENG.COM - Bursa transfer Liga Spanyol, Barcelona dipastikan menghapus sejumlah nama yang akan menggantikan Xavi Hernandez di kursi kepelatihan.

Dilansir dari Mundo Deportivo, ada empat kandidat yang sudah tidak lagi dipertimbangkan oleh Barcelona.

Direktur Olahraga Barcelona, Deco, awalnya tertarik untuk mendatangkan Roberto De Zerbi.

Belakangan, pelatih Brighton & Hove Albion tersebut justru diragukan karena belum pernah menangani klub besar.

Baca juga: Jadwal Liga Inggris Live SCTV 30-31 Maret, Man City vs Arsenal, Ada Man United, Liverpool, Chelsea

Baca juga: AC Milan Incar Junior Lionel Messi, Man United Bersaing Demi Pemain 20 Juta Euro ke Liga Inggris

Penghakiman serupa ditujukan untuk pelatih Timnas Jerman saat ini, Julian Nagelsmann.

Barcelona enggan bertindak lebih jauh mengenai Nagelsmann karena dinilai masih kurang pengalaman.

Di sisi lain Thomas Tuchel sebenarnya sudah teruji dengan raihan trofi Liga Champions bersama Chelsea.

Akan tetapi, Barcelona merasa bahwa sosok Tuchel belum konsisten dalam mendatangkan prestasi untuk klub yang ia latih.

Sementara pelatih anyar Barcelona langsung mendapat tanggung jawab untuk memenangkan gelar.

Mikel Arteta dianggap sebagai kandidat yang paling potensial di antara keempat nama tersebut.

Status Arteta yang masih terikat kontrak dengan Arsenal akhirnya membuat Barcelona rela mundur.

Dengan kondisi finansial terbaru, Barcelona enggan mengeluarkan dana untuk membayar klausul pelepasan pelatih incaran.

Deco dan petinggi klub lain akhirnya masih harus mencari kandidat lain yang sesuai keinginan klub.

Barcelona berhati-hati dalam memilih pelatih baru agar perkembangan klub tidak terhambat.

Pengganti Xavi nantinya diharapkan bisa bertahan lebih lama sehingga Barcelona tidak perlu mengganti pelatih terlalu sering.

Untuk itu, La Blaugrana rela menetapkan syarat yang cukup sulit agar mendapat sosok pelatih ideal.

* Pelatih dengan DNA Barcelona Gagal Gantikan Xavi Hernandez

Sebagai pelatih yang sudah memilih DNA Barcelona, Rafa Marquez justru gagal menggantikan Xavi Hernandez karena sebuah iklan.

Barcelona ternyata rela berkompromi dengan status pemegang DNA klub untuk mencari pelatih baru.

Pengganti Xavi Hernandez sempat dikabarkan tidak jauh berbeda dengan profil sang pelatih.

Pelatih dengan DNA Barcelona disebut lebih mudah untuk beradaptasi di klub tersebut.

Oleh karena itu, Rafa Marquez menjadi nama pertama yang muncul setelah Xavi Hernandez mengumumkan akan pergi pada akhir musim 2023-2024.

Saat ini Rafa Marquez memegang jabatan sebagai pelatih Barca Atletic dan kontraknya habis pada 30 Juni 2024.

Namun, rumor tersebut mudah menguap dan pilihan Barcelona justru semakin jauh dari prinsip awal.

Hal ini tidak lepas dari salah satu unggahan Marquez di akun Instagram miliknya pribadi.

Marquez tidak dipertimbangkan sebagai pengganti Xavi karena pernah mengunggah iklan judi.

Unggahan tersebut ternyata memancing kemarahan sejumlah petinggi klub Barcelona.

Akibatnya, Marquez tidak lagi dipertimbangkan untuk mengambil alih pekerjaan di tim utama.

Barcelona justru lebih memilih mencari pengganti Xavi dengan mengincar sejumlah pelatih Jerman.

Hansi Flick, Julian Nagelsmann, dan Thomas Tuchel menjadi kandidat terkuat untuk menangani La Blaugrana musim depan.

Dari ketiganya, Hansi Flick menjadi satu-satunya pelatih yang saat ini masih berstatus tanpa klub. 

Sementara Thomas Tuchel secara resmi akan meninggalkan Bayern Muenchen pada akhir musim ini.

Julian Nagelsmann sendiri masih melatih timnas Jerman hingga 31 Juli 2024, tetapi ia sudah mulai membicarakan perpanjangan kontrak.

Nasib Nagelsmann bergantung penuh kepada hasil yang diraih oleh Timnas Jerman pada Euro 2024.

Selain ketiganya, Barcelona masih terbuka dengan opsi pelatih yang saat ini tersedia di pasar.

Tugas pelatih baru Barcelona tidak mudah karena harus membantu klub bangkit dan konsisten menjadi penantang gelar.

Namun, mereka juga akan dibekali oleh komposisi pemain yang mumpuni untuk mencapai target tersebut.

Barcelona sudah menegaskan untuk tidak menjual sejumlah pemain yang saat ini menghuni skuad.

Kehadiran pemain yang sudah teruji kerja samanya membuat dinamika ruang ganti menjadi lebih baik.

Adanya pelatih baru jadi tidak menjadi masalah besar untuk tetap menjaga konsistensi performa.

(TRIBUN KALTENG)