Jelang AS Roma vs AC Milan, Legenda Liga Italia Sentil Daniele De Rossi dan Stefano Pioli

TRIBUNKALTENG.COM - Jelang Derbi Italia AC Milan vs AS Roma hasil drawing Liga Europa 2023-2024 untuk perempat final berlangsung di Nyon, Swiss, Jumat (15/3/2024) malam WIB.

Mantan manajer AS Roma dan AC Milan, Fabio Capello si Legenda di Liga Italia mendiskusikan bagaimana Giallorossi akan menghadapi Rossoner di perempat final Europa League.

Pada sebuah wawancara dengan La Gazzetta dello Sport, Capello memberikan pratinjau tentang apa yang akan dihadapi oleh Stefano Pioli dan Daniele De Rossi.

"Milan berada dalam momen yang menguntungkan di kandang dan leg pertama di San Siro dapat membantu mereka, bahkan jika Roma kini telah diisi ulang dengan sangat baik oleh De Rossi."

Baca juga: Hasil Akhir AS Roma vs Sassuolo Liga Italia, Pellegrini Bawa De Rossi cs Dekati Juventus - Bologna

Baca juga: Hasil Akhir Man United vs Liverpool Piala FA 2024, Dramatis Susul Chelsea, Man City dan Coventry

"Pertandingan pertama harus dimainkan dengan sangat cerdas oleh Rossoneri, karena kita telah melihat bahwa ketika Roma menemukan ruang, mereka memiliki kualitas untuk menyakiti Milan. Dan pertahanan juga akan menjadi penting."

"Milan harus menemukan stabilitas pertahanan mereka lagi, sementara Roma tampaknya telah menemukan kekompakan yang dibutuhkan di lini belakang. Kita juga melihatnya di Brighton, dan mereka harus ditakuti dalam segala hal. Dan menurut saya, sekarang Roma benar-benar memiliki semangat tim, semangat kelompok. Mereka bermain dengan penuh kerendahan hati."

"De Rossi? Secara taktis, dia tampak sangat cerdas bagi saya, dia memberi tim gaya permainan yang jelas tetapi juga melihat bagaimana lawan bergerak, ini sudah merupakan tanda kecerdasan. Sebagai seorang mantan gelandang dan pemimpin orkestra, ia memahami bahwa seseorang harus takut dan mempertimbangkan kekuatan lawan."

Derbi Italia AC Milan vs AS Roma hasil drawing Liga Europa 2023-2024 untuk perempat final berlangsung di Nyon, Swiss, Jumat (15/3/2024) malam WIB.

Resmi, hasil drawing babak perempat final Liga Europa memunculkan Derbi Italia antara AC Milan dan AS Roma di samping itu Liverpool berjumpa dengan Atalanta.

Drawing Liga Europa baru saja terlaksana di Nyon, Swiss pada Jumat (15/3/2024) pukul 19.00 WIB.

Sebanyak 8 tim tersisa yang melaju ke babak delapan besar antara lain Bayer Leverkusen, AS Roma, Olympique Marseille, AC Milan, West Ham United, Liverpool, Atalanta, dan Benfica.

UEFA mengeklaim tidak ada pot-pot unggulan dalam pengundian kali ini.

Potensi kemunculan partai big match dan final kepagian tak terelakkan.

Benar saja pada akhirnya pengundian untuk menentukan perempat final Liga Europa 2023-2024 menghadirkan sejumlah pertemuan menarik.

Pada pengundian pertama langsung memunculkan duel sesama tim asal Italia antara AC Milan dan AS Roma.

Baik AC Milan dan AS Roma sama-sama tengah memburu posisi di empat besar klasemen sementara Liga Italia saat ini.

Adapun Liverpool terhindar dari salah satu raksasa dalam drawing kali ini, yakni Bayer Leverkusen.

Namun, mereka berhadapan dengan tim Italia lainnya, Atalanta.

Liverpool akan menjadi tuan rumah saat menjamu Atalanta pada leg pertama perempat final Liga Europa.

Sementara itu Bayer Leverkusen berhadapan dengan wakil asal Inggris lainnya, West Ham United pada babak 8 besar Liga Europa kali ini.

Pertandingan perempat final terakhir mempertemukan jagoan Portugal, Benfica dan wakil Prancis, Olympique Marseille.

Pertandingan leg pertama perempat final Liga Europa bakal digelar 11 April 2024.

Sementara itu leg kedua akan berlangsung pada 18 April 2024 atau sepekan setelah leg pertama dilangsungkan.

Empat tim yang lolos ke semifinal nantinya bakal kembali bermain dalam 2 leg yang berlangsung pada 2 Mei dan 9 Mei 2024.

Adapun gelaran final Liga Europa 2023-2024 bakal dihelat di Dublin pada 22 Mei mendatang.

Hasil drawing perempat final Liga Europa 2023-2024 seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi UEFA:

AC Milan vs AS Roma (Perempat Final 1)

Liverpool vs Atalanta (Perempat Final 2)

Bayer Leverkusen vs West Ham United (Perempat Final 3)

Benfica vs Olympique Marseille (Perempat Final 4)

Semifinal Liga Europa 2023-2024

Pemenang perempat final 4 vs Pemenang perempat final 2 (Semifinal 1)

Pemenang perempat final 1 vs Pemenang perempat final 3 (Semifinal 2)

Final Liga Europa 2023-2024

Pemenang semifinal 1 vs Pemenang semifinal 2

Kini dengan berakhirnya putaran kompetisi Eropa, peringkat koefisien klub UEFA telah diperbarui dan kami dapat mulai membuat beberapa proyeksi untuk musim depan.

Tim Italia yang masih berada di Eropa adalah Atalanta, AC Milan dan Roma di Liga Europa plus Fiorentina di Konferensi.

Oleh karena itu, keempat tim ini memiliki kemungkinan – selain mengincar kemenangan akhir di kompetisi masing-masing – untuk meningkatkan poin mereka di peringkat UEFA.

Hal ini penting karena menentukan di antara berbagai pot dari tiga kompetisi klub Eropa di mana sebuah tim ditempatkan, tentu saja asalkan mereka mencapai kualifikasi melalui penempatan liga mereka.

Melansir Calcio e Finanza dari Sempremilan, peringkat selepas babak 17 besar Liga Champions, Liga Europa, dan Liga Conference adalah sebagai berikut:

6. Inter – 101 poin

9. Roma – 95 poin

17. Napoli – 80 poin

17. Juventus – 80 poin

21. Atalanta – 72 poin

28. Milan – 59 poin

32. Lazio – 54 poin

55. Fiorentina – 34 poin

Peringkat UEFA dihitung berdasarkan lima musim terakhir, jadi saat ini berkisar dari 2019-20 hingga 2023-24. Mulai 1 Juli 2024, tahun 2019-20 akan dikecualikan dan peringkatnya akan berubah.

Melihat perolehan poin sejauh ini dan menatap awal musim 2024-25, berikut perubahan peringkat UEFA untuk tim-tim Italia, mengingat empat tim yang masih tersisa bisa memperoleh lebih banyak poin :

5. Roma – 84 poin

9. Inter – 76 poin

19. Napoli – 61 poin

21. Milan – 59 poin

22. Juventus – 58 poin

26. Atalanta – 52 poin

30. Lazio – 50 poin

47. Fiorentina – 34 poin

Pasca tersingkirnya musim 2019-20, tim Italia yang paling banyak mendulang poin adalah Fiorentina dan Milan, mengingat pada musim tersebut mereka tidak mengumpulkan poin karena tidak mengikuti Liga Champions maupun Liga Europa.

Rossoneri, sebagai pengingat, bernegosiasi dengan UEFA untuk menyetujui pengecualian dari Liga Eropa setelah pelanggaran Financial Fair Play.

AC Milan dengan demikian akan menyalip Juventus di peringkat UEFA, sebuah skenario yang tidak pernah terjadi selama 10 tahun.

AC Milan tidak senang dengan hasil imbang dengan Roma

Jurnalis Sky Sport Italia Manuele Baiocchini telah membuat klaim bahwa AC Milan secara internal tidak senang dengan hasil imbang dengan Roma, karena mereka ingin menghindari bentrokan antar tim Italia.

Pengundian perempat final dan semifinal Liga Europa berlangsung sore ini di Nyon, dan oleh karena itu Milan menemukan jalur potensial mereka ke final di Dublin pada bulan Mei.

Mengingat tidak ada lagi hambatan dalam menarik tim dari negara yang sama dan unggulan telah dihapus, itu berarti Milan dapat menarik tim berikut ini: Liverpool, Bayer Leverkusen, West Ham, Benfica, Atalanta, Roma atau Marseille.

Milan menjadi tim pertama yang lolos dan mereka bermain imbang melawan rival domestiknya, Roma, yang telah mereka kalahkan dua kali musim ini, namun mereka menikmati kebangkitan setelah pemecatan Jose Mourinho dan penunjukan Daniele De Rossi sebagai juru kunci.

Menurut Baiocchini , para pemain dan anggota staf mengikuti pengundian secara langsung di Milanello setelah kembali dari Praha.

Jurnalis itu ditanya siapa yang ingin dihindari Milan, dan dia menjawab: 'Liverpool dan klub Italia'.

Di sisi lain, duta Milan Daniele Massaro tampaknya tidak terlalu terpengaruh dengan hasil tersebut, menegaskan bahwa Liga Europa merupakan 'tujuan utama' klub , meski ia memuji kerja De Rossi hingga saat ini.

( Tribunkalteng.com )