Jelang AC Milan vs AS Roma, Ucap Daniele De Rossi Sambut Perempat final Liga Europa

TRIBUNKALTENG.COM - Derbi Italia AC Milan vs AS Roma hasil drawing Liga Europa 2023-2024 untuk perempat final berlangsung di Nyon, Swiss, Jumat (15/3/2024) malam WIB.

Manajer AS Roma, Daniele De Rossi, bereaksi atas kekalahan timnya dari Brighton yang tetap membawa Giallorossi melaju ke babak perempat final Europa League.

Pada wawancara pasca pertandingan dengan Sky Sport, Daniele De Rossi merasa tidak puas dengan manajemen dan pengambilan keputusan dalam permainan.

"Untuk sementara ini, mencapai babak kualifikasi adalah alasan yang bagus untuk memberi selamat kepada para pemain. Mereka seharusnya bisa melakukan sesuatu yang lebih baik dengan bola - kami seharusnya bisa membiarkan permainan bernafas dan memperlambat tempo."

"Baldanzi? Saya melihatnya setiap hari dan saya melihatnya semakin baik. Ini adalah pertandingan pertamanya di panggung ini dan dengan tim yang tidak pernah membiarkan Anda melihat bola."

Baca juga: Resmi! AC Milan Vs AS Roma Derbi Italia di Hasil Drawing Liga Europa, Cek Liverpool dan Leverkusen

Baca juga: Resmi! Hasil Drawing Liga Champions Real Madrid vs Man City, PSG vs Barcelona, Cek Arsenal

"Dia bekerja sangat keras dan saya sangat senang dengannya. Dia menjadi pemain yang sesungguhnya, tetapi dia kuat dan harus terus berkembang seperti ini."

Kini telah resmi, hasil drawing babak perempat final Liga Europa memunculkan Derbi Italia antara AC Milan dan AS Roma di samping itu Liverpool berjumpa dengan Atalanta.

Drawing Liga Europa baru saja terlaksana di Nyon, Swiss pada Jumat (15/3/2024) pukul 19.00 WIB.

Sebanyak 8 tim tersisa yang melaju ke babak delapan besar antara lain Bayer Leverkusen, AS Roma, Olympique Marseille, AC Milan, West Ham United, Liverpool, Atalanta, dan Benfica.

UEFA mengeklaim tidak ada pot-pot unggulan dalam pengundian kali ini.

Potensi kemunculan partai big match dan final kepagian tak terelakkan.

Benar saja pada akhirnya pengundian untuk menentukan perempat final Liga Europa 2023-2024 menghadirkan sejumlah pertemuan menarik.

Pada pengundian pertama langsung memunculkan duel sesama tim asal Italia antara AC Milan dan AS Roma.

Baik AC Milan dan AS Roma sama-sama tengah memburu posisi di empat besar klasemen sementara Liga Italia saat ini.

Adapun Liverpool terhindar dari salah satu raksasa dalam drawing kali ini, yakni Bayer Leverkusen.

Namun, mereka berhadapan dengan tim Italia lainnya, Atalanta.

Liverpool akan menjadi tuan rumah saat menjamu Atalanta pada leg pertama perempat final Liga Europa.

Sementara itu Bayer Leverkusen berhadapan dengan wakil asal Inggris lainnya, West Ham United pada babak 8 besar Liga Europa kali ini.

Pertandingan perempat final terakhir mempertemukan jagoan Portugal, Benfica dan wakil Prancis, Olympique Marseille.

Pertandingan leg pertama perempat final Liga Europa bakal digelar 11 April 2024.

Sementara itu leg kedua akan berlangsung pada 18 April 2024 atau sepekan setelah leg pertama dilangsungkan.

Empat tim yang lolos ke semifinal nantinya bakal kembali bermain dalam 2 leg yang berlangsung pada 2 Mei dan 9 Mei 2024.

Adapun gelaran final Liga Europa 2023-2024 bakal dihelat di Dublin pada 22 Mei mendatang.

Hasil drawing perempat final Liga Europa 2023-2024 seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi UEFA:

AC Milan vs AS Roma (Perempat Final 1)

Liverpool vs Atalanta (Perempat Final 2)

Bayer Leverkusen vs West Ham United (Perempat Final 3)

Benfica vs Olympique Marseille (Perempat Final 4)

Semifinal Liga Europa 2023-2024

Pemenang perempat final 4 vs Pemenang perempat final 2 (Semifinal 1)

Pemenang perempat final 1 vs Pemenang perempat final 3 (Semifinal 2)

Final Liga Europa 2023-2024

Pemenang semifinal 1 vs Pemenang semifinal 2

* Tanggapan Daniel De Rossi

Pelatih AS Roma Daniele De Rossi mengatakan bahwa tidak ada lawan yang senang saat bertemu timnya, ia pun mengaku sudah tidak sabar untuk menghadapi perempat final Liga Europa atau Europa League.

AS Roma tahu bahwa mereka sudah pasti lolos berkat keunggulan 4-0 di leg pertama atas Brighton di leg 1 Liga Europa, sehingga dapat mengistirahatkan Paulo Dybala, dengan Romelu Lukaku yang mengalami cedera.

Sardar Azmoun terlihat telah membawa mereka unggul di Amex Stadium pada Jumat (15/3/2024) dengan sebuah gol akrobatik yang secara kontroversial dianulir karena dianggap berbahaya, ketika sang pemain bertahan terlihat bergerak ke arah tendangan tingginya.

Brighton berhasil mencetak gol melalui Danny Welbeck melalui tendangan melengkung yang akurat ke pojok atas gawang, namun kekalahan kedua dalam karir kepelatihan De Rossi ini merupakan kekalahan yang tidak menyenangkan, terutama saat menghadapi seorang teman seperti Roberto De Zerbi.

"Mencapai babak kualifikasi adalah sesuatu yang patut dipuji, meskipun para pemain telah melakukan sebagian besar pekerjaan mereka di leg pertama. Kami masih membutuhkan sikap dan karakter yang tepat di sini, saya melihat ada langkah kecil ke depan dalam hal itu," kata De Rossi kepada Sky Sport Italia.

"Memang benar kami seharusnya bisa bermain lebih baik dengan bola, karena Brighton bermain bagus saat menguasai bola, namun tidak sebaik itu, dan kami seharusnya melakukan lebih banyak hal untuk mengurangi tekanan."

"Kami harus bergerak lebih baik, menciptakan ruang di antara lini, tetapi hari ini kami terlalu sering melakukan umpan-umpan panjang. Setiap kali kami keluar dari tekanan mereka, kami mundur atau menendang bola dari jarak jauh. Begitu Anda keluar dari tekanan, Anda harus mengambil momen tersebut untuk berpikir dan membuat pilihan yang tepat."

Dengan diistirahatkannya Dybala, Tommaso Baldanzi mendapatkan kesempatan untuk tampil sebagai starter di babak sistem gugur Europa League untuk pertama kalinya dan terlihat semakin membaik seiring berjalannya pertandingan.

"Dia terlihat lebih baik setiap hari dalam latihan. Ini adalah penampilan pertamanya sebagai starter di turnamen sistem gugur Eropa dalam atmosfer yang berapi-api, jadi Anda tidak memiliki waktu untuk memikirkan bola. Dia tampil baik malam ini, dia semakin berkembang setiap hari, tetapi masih harus lebih menentukan di sepertiga akhir.

"Skuat sudah berada dalam kondisi fisik yang baik ketika saya tiba, semua orang bekerja keras dalam latihan. Jika Anda melakukan hal itu, maka penampilan Anda akan terlihat di Eropa juga. Jika kami bisa sedikit lebih tajam saat menguasai bola, maka kami bisa mulai bersenang-senang, karena kami memiliki kualitas.

"Jika kami tidak memenangkan leg pertama dengan skor 4-0, kami akan melakukan pendekatan yang berbeda hari ini."

AS Roma berada di perempat final Liga Europa untuk tahun kedua berturut-turut dan ada beberapa calon lawan yang sangat tangguh dalam undian, termasuk Liverpool, Olympique Marseille dan Bayer Leverkusen.

"Dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, ini adalah kumpulan tim yang sangat kuat. Saya pikir Feyenoord dan Brighton juga merupakan tim yang sangat bagus, kami siap menghadapi siapa pun. Sangat menyenangkan dan memotivasi untuk bermain melawan pelatih dan pemain terbaik di dunia, beberapa stadion yang indah, di sisi lain, kami tidak akan kecewa jika mendapatkan hasil undian yang lebih sederhana...

"Seperti yang saya katakan sebelumnya, tidak ada yang akan senang bermain melawan AS Roma di kompetisi ini. Melihat pilihan yang ada, siapa pun yang kami dapatkan akan menjadi hal yang menarik."

De Rossi ditanyai tentang wawancara yang diberikan Francesco Totti, di mana ia mengatakan bahwa ia akan dengan senang hati kembali ke AS Roma jika mantan rekan setimnya itu tetap menjadi pelatih.

"Saya berharap dia akan menunggu kami di Bandara Fiumicino saat kami kembali nanti malam," canda De Rossi.

"Saya akan meneleponnya nanti dan melihat apa yang dia katakan."

"Seperti yang saya katakan sebelumnya, tidak ada yang akan senang bermain melawan Roma di kompetisi ini. Melihat pilihan yang ada, siapa pun yang kami dapatkan akan sangat menarik."

De Rossi ditanyai tentang wawancara yang diberikan Francesco Totti, di mana ia mengatakan bahwa ia akan dengan senang hati kembali ke Roma jika mantan rekan setimnya itu tetap menjadi pelatih.

"Saya berharap dia akan menunggu kami di Bandara Fiumicino saat kami kembali nanti malam," canda De Rossi.

"Saya akan meneleponnya nanti dan melihat apa yang dia katakan."

( Tribunkalteng.com )