Pemain AS Roma Sebut De Rossi Lebih Tenang Daripada Mourinho, Jelang Hadapi Brighton di Liga Europa

TRIBUNKALTENG.COM - Pemain AS Roma Gianluca Mancini mengakui bahwa Daniele De Rossi telah membawa 'ketenangan' bagi tim, setelah hasil-hasil di bawah asuhan Jose Mourinho tidak cukup baik.

Hal tersebut disampaikan jelang laga AS Roma vs Brighton di Liga Europa atau Europa League pada Jumat (8/3/2024).

Pemain internasional Italia ini berbicara dalam konferensi pers menjelang pertandingan leg pertama babak 16 besar Europa League melawan Brighton yang dilatih Roberto De Zerbi.

Pertanyaan pertama adalah tentang para penggemar AS Roma dan bagaimana mereka dapat menginspirasi Giallorossi dalam pertandingan kandang Eropa berikutnya.

Baca juga: Prediksi AS Roma vs Brighton di Liga Europa, Polesan De Rossi Ubah Gaya Main Leandro Paredes

Baca juga: Keuntungan De Rossi Jelang AS Roma vs Brighton di Liga Europa, Lukaku Siap Namun Mitoma Absen

"Seperti yang selalu kami katakan, mereka adalah senjata tambahan, tetapi kami harus masuk ke lapangan dan membawa mereka ke arah kami. Kami senang dengan apa yang mereka lakukan untuk kami setiap hari Minggu, dan kami akan mencoba membuat mereka bernyanyi lebih banyak lagi besok," jawab Mancini, seperti dikutip oleh forzaRoma.info.

De Rossi tidak mengatakan apakah ia akan bermain dengan tiga atau empat bek, namun Mancini siap untuk bermain dengan salah satu dari dua sistem tersebut.

"Bisa meng-cover lebih banyak peran merupakan keuntungan bagi saya dan tim," kata bek asal Italia itu.

"Saya bahkan bermain di lini tengah bersama Fonseca karena kami hanya memiliki sedikit pilihan. Ketika sebuah tim memiliki banyak pemain yang kuat, kualitasnya akan meningkat secara alami. Yang terpenting adalah berlatih dengan baik dan memberikan segalanya di lapangan untuk Roma."

De Rossi menggantikan Mourinho pada bulan Januari dan telah memenangkan enam pertandingan Serie A dari tujuh pertandingan. Giallorossi juga melaju ke babak 16 besar Europa League setelah mengalahkan Feyenoord melalui adu penalti di babak playoff. Apa yang telah diubah Roma sejak penunjukan De Rossi?

"Pelatih telah membawa kesegaran, dia membawa ide-idenya dan kami mencoba untuk memahami apa yang dia inginkan," kata Mancini.

"Kami melakukannya meskipun kami belum meraih apa-apa sejauh ini. Anda tidak memenangkan gelar dalam dua bulan, tetapi pelatih telah mengubah kami dalam banyak hal, baik secara taktis maupun dalam sesi latihan. Pelatih memiliki ide-ide yang jelas. Ia membawa ketenangan, bukan karena Mou tidak memilikinya, tetapi karena hasil yang tidak cukup baik. Dia [De Rossi] telah melatih kepala kami, dan ketika dia memperbaiki kami, dia mulai menyampaikan idenya.

"Bukan pertahanan dengan empat pemain yang membuat kami memenangkan enam pertandingan dari tujuh pertandingan, tetapi perpaduan dari berbagai hal. Terkadang, Anda kalah dalam pertandingan meskipun mendominasi, dan di lain waktu, hal sebaliknya terjadi. Sepak bola memang aneh, namun yang terpenting adalah 26 pemain memiliki target yang sama."

Mancini mengalami masalah pangkal paha yang kambuh dalam beberapa pekan terakhir, namun tampaknya kini telah pulih sepenuhnya.

"Saya telah berurusan dengan masalah ini untuk sementara waktu. Saya tidak ingin terlihat seperti pahlawan; saya bisa bermain, dan saya melakukannya," katanya.

"Ketika pelatih [De Rossi] datang, saya melewatkan satu pertandingan karena skorsing dan mengambil beberapa hari untuk beristirahat. Saya menjalani perawatan dan berlatih di gym selama 12 hari, sekarang saya tidak lagi merasakan sakit dan merasa jauh lebih baik."

* Nasib Apes Pemain Setelah Dilatih De Rossi di AS Roma

Nasib apes tengah dialami Tommaso Baldanzi setelah pindah ke AS Roma dan dilatih Danielle de Rossi.

Bagaimana tidak, Baldanzi terancam tidak masuk skuad Timnas  Italia untuk EURO 2024, mengingat minimnya waktu bertanding bersama AS Roma di Liga Italia Coppa Italia maupun Liga Europa.

Baldanzi berisiko kehilangan tempat di skuat Italia di Euro 2024 karena kurangnya waktu bermain setelah pindah ke AS Roma pada bulan Januari.

Sejak pindah, penyerang berusia 20 tahun itu hanya bermain selama 146 menit dalam enam pertandingan, dan hanya satu kali menjadi starter. Mempertimbangkan persaingannya di skuat Giallorossi, sulit untuk membayangkan dia menjadi pemain reguler tim utama sebelum akhir musim ini.

Kepindahan Baldanzi ke AS Roma dan pengurangan menit bermain yang terjadi setelahnya dapat secara serius menghambat peluangnya untuk mendapatkan panggilan ke tim nasional Italia asuhan Spalletti.

Padahal Baldanzi memiliki peluang setelah salah satu pemain utama Timnas Italia, Domenico Berardi mengalami cedera.

Domenico Berardi harus menjalani operasi untuk memperbaiki tendon Achilles-nya setelah mengalami cedera pada menit ke-58 saat Sassuolo kalah 1-0 dari Hellas Verona pada akhir pekan lalu, sebuah masalah yang membuatnya absen di Euro 2024 musim panas ini.

Spalletti berharap untuk memasukkan Berardi ke dalam skuat Italia, namun kini ia harus mencari opsi lain di sayap kanan.

Tetapi beberapa orang menyarankan agar Baldanzi diberi kesempatan, mengingat kinerjanya yang baik di Empoli, namun keadaan mungkin tidak seperti itu untuk pemain berusia 20 tahun itu.

Tommaso Baldanzi masih memiliki waktu untuk bisa memukau De Rossi agar diberikan menit bermain bersama AS Roma.

Berikut prediksi susunan pemain AS Roma vs Brighton di leg pertama babak 16 besar Liga Europa

- AS Roma (4-3-3)

Mile Svilar

99-Zeki Celik

23-Gianluca Mancini

5-Evan Ndicka

37-Leonardo Spinazzola

4-Bryan Cristante

16-Leandro Paredes

7-Lorenzo Pellehgrini

21-Paulo Dybala

90-Romelu Lukaku

92-Stephan El Shaarawy

Pelatih: Daniele De Rossi

- Brighton (3-4-2-1)

23-Jason Steele

3-Igor

5-Lewis Dunk

29-Jan Paul van Hecke

2-Tariq Lamptey

11-Billy Gilmour

13-Pascal Gross

30-Pervis Estupinan

40-Facundo Buonanotte

10-Julio Enciso

Pelatih: Roberto De Zerbi.

(TRIBUN KALTENG)