Kepindahan ke AS Roma Bareng Daniele De Rossi Dibahas Totti, Jose Mourinho Disentil

TRIBUNKALTENG.COM - Singgung nama Jose Mourinho di AS Roma, Francesco Totti bahas kemungkinan kembali bersama Daniele De Rossi di Liga Italia.

Ya, Legenda AS Roma, Francesco Totti, baru-baru ini ditanya tentang kemungkinan kembali ke klub masa kecilnya dan bereuni dengan Daniele De Rossi.

Pada sebuah wawancara dengan Rai Sport, Totti berkomentar tentang melihat rekan setim dan sahabatnya sejak lama di pinggir lapangan sebagai pelatih kepala AS Roma.

"Sebuah kegembiraan yang luar biasa melihat Daniele memimpin AS Roma. Meskipun jalannya masih panjang, ini adalah jalan yang tepat untuk ditempuh," katanya.

Baca juga: Ganasnya Paulo Dybala di AS Roma, Sejajar Gonzalo Higuain, Hernan Crespo dan Gabriel Batistuta

Baca juga: Live Bola Indosiar Link Streaming Persib Bandung Vs PSIS Semarang Liga 1 Hari ini Pukul 19.00 WIB

"Saya senang untuk Daniele, untuk Roma, untuk semua orang, karena itulah yang pantas untuk kota ini. Menjadi pelatih di Roma tidak mudah, kemudian mengambil alih dari Jose Mourinho sangat rumit, tetapi Daniele membangun masa depan yang hebat dengan keinginan, energi, dan semangat Roma."

"Masa depan saya dengan De Rossi? Apa pun bisa terjadi di masa depan, kita lihat saja nanti."

Legenda AS Roma, Francesco Totti, mengungkapkan mantan timnya mendapatkan lawan tangguh dalam bentuk tim Premier League, Brighton, di Liga Europa 2023-2024.

AS Roma bakal menghadapi Brighton dalam babak 16 besar Liga Europa atau Europa League 2023-2024. Brighton merupakan tim kuda hitam di Inggris Inggris.

Tim berjulukan The Seagulls itu dilatih oleh juru racik berkebangsaan Italia, Roberto De Zerbi.

Oleh sebab itu, Totti menilai, Brighton sejatinya memiliki keuntungan karena dilatih De Zerbi yang mengenal sepak bola Italia.

Tak ayal, Francesco Totti mengungkapkan bahwa AS Roma bakal dihadapkan dengan lawan tangguh, Brighton, yang memiliki DNA Italia dari De Zerbi.

“Brighton adalah lawan tangguh,” kata Francesco Totti, dikutip dari Football Italia pada Sabtu (24/2/2024).

"Mereka dipersiapkan dengan baik dan dilatih oleh pelatih Italia yang mengetahui sepak bola kami,” ungkapnya.

"Dia (De Zerbi) tampil baik di Inggris (bersam Brighton), tetapi peluang lolosnya 50 persen,” ujar mantan pemain timnas Italia itu.

Baca juga: Jelang Persib Bandung Vs PSIS Semarang Hari ini, Kabar Buruk Vitinho Akhiri Jadwal Liga 1

Di samping itu, Totti menilai Daniele De Rossi sudah mulai beradaptasi guna menggantikan Jose Mourinho sebagai pelatih Serigala Ibu Kota, julukan AS Roma.

"Saya pikir, De Rossi telah beradaptasi dengan baik untuk menggantikan Jose Mourinho,” ujar pemain yang pensiun pada 1 Juli 2017 itu.

“Roma bukan tempat yang mudah untuk dilatih, tetapi saya pikir dia melakukannya dengan bagus,” ungkap pria kelahiran Roma itu.

Adapun Roma akan menjamu Brighton lebih dahulu di Stadion Olimpico pada Jumat (8/3/2024) 00.45 WIB.

Setelah itu, Roma bakal bertandang ke markas Brighton di Stadion Falmer pada Jumat (15/3/2024) pukul 03.00 WIB.

Kabar Pemain AS Roma

dianggap kurang tanggap untuk mengantisipasi tembakan lawan.

Tak cuma itu, Rui Patricio juga mendapat sorotan tajam di pertandingan AS Roma kontra Salernitana beberapa waktu lalu.

Diketahui, AS Roma gagal mencatatkan cleansheet padahal mereka sudah unggul 2-0 dari tuan rumah.

Rui Patricio kebobolan gol di pertengahan babak kedua yang membuat skor berubah menjadi 2-1 untuk AS Roma.

Kendati pada akhirnya AS Roma mengantongi tiga poin, kemenangan Giallorossi saat itu bak berkurang manisnya.

Kesalahan-kesalahan kecil namun berulang itu lah yang membuat AS Roma konon enggan menawarkan kontrak anyar kepada Rui Patricio.

Keluarnya Rui Patricio akan memaksa AS Roma untuk mencari penggantinya dalam skuad asuhan Daniele De Rossi.

Dilansir Tribun Kalteng dari calciomercato.com, pelatih AS Roma Daniele De Rossi memprioritaskan nama-nama seperti Alex Meret (Napoli) dan Wladimiro Falcone (Lecce) untuk posisi tersebut, sementara masa depan Mile Svilar masih belum jelas.

Kabar lainnya, Striker AS Roma yakni Tammy Abraham menunjukkan perkembangan yang baik dalam pemulihannya dari cedera ACL.

Tammy Abraham pun diperkirakan akan segera kembali ke lapangan latihan bersama anggota tim lainnya, namun pemain berpaspor Inggris tersebut terancam dijual AS Roma.

Dilansir Tribun Kalteng dari AS Roma press, Tammy Abraham sedang menyelesaikan langkah terakhir pemulihan setelah absen hampir 9 bulan.

Staf medis klub berharap ia dapat kembali berlatih bersama tim setelah pertandingan melawan Monza pada 2 Maret mendatang.

AS Roma berpeluang mendapat durian runtuh. Itu semua berkat pertukaran striker antara Chelsea dan Roma yang melibatkan Tammy Abraham dan Romelu Lukaku mungkin saja terjadi. Saat ini valuasi Abraham diperkirakan sebesar 52 juta euro.

Klub memandang Lukaku sebagai pemain inti yang potensial untuk proyek tersebut.

Tammy Abraham dulunya sangat penting bagi AS Roma yang direkrut dari Chelsea beberapa tahun lalu. Meski penampilan mantan pemain tim nasional Inggris ini mengalami penurunan yang menyedihkan, bakatnya masih ada dan semua orang tahu betapa kerasnya dia bekerja.

Sedangkan Romelu Lukaku meraih kesuksesan besar sejak tiba di ibu kota Italia, meski hal itu bukanlah sebuah kejutan, mengingat performanya di level MVP 2020/21 bersama Inter Milan dan kiprahnya di paruh kedua musim lalu untuk Nerazzurri yang sangat krusial.

Baca juga: Ganasnya Paulo Dybala di AS Roma, Sejajar Gonzalo Higuain, Hernan Crespo dan Gabriel Batistuta

AS Roma mungkin harus menambah uang tunai agar bisa menggunakan Abraham untuk mendapatkan Lukaku.

Namun kendalanya adalah persejutuan Chelsea. The Blues dikabarkan lebih tertarik mencari striker Serie A lainnya dalam diri superstar Napoli Victor Osimhen, memasangkannya dengan Nicolas Jackson.

( Tribunkalteng.com /kompas)