Liga 1 2023

Nasib Berujung Out 2 Bek PSIS Semarang Buntut Kontrak Baru tak Diproses Jelang Liga 1 Bergulir

Kedua pemain PSIS Semarang ini merupakan pemain yang berposisi bek di Liga 1. Terancam out buntut kontrak baru.

Editor: Nia Kurniawan
Instagram @pssiofficial
Skuat PSIS Semarang. Kedua pemain PSIS Semarang ini merupakan pemain yang berposisi bek di Liga 1. 

TRIBUNKALTENG.COM - Pendukung Mahesa Jenar mulai cemas dengan masa depan dua pilar apik PSIS Semarang.

Kedua pemain PSIS Semarang ini merupakan pemain yang berposisi bek di Liga 1.

Jika tak segera mendapat sodoran kontrak dari PSIS Semarang, maka berpeluang out di bursa transfer Liga 1 musim depan.

Pertama ada sosok Fredyan Wahyu Santoso, ia merupakan salah satu pemain yang cukup diandalkan. 

Baca juga: Jadwal Live Bola Man United di SCTV Malam ini, Monza vs AC Milan dan Lazio Tayang Streaming

Baca juga: Kiper AS Roma Direbut Mile Svilar, Bukti Akhir Rui Patricio bersama Daniele De Rossi di Liga Italia

Fredyan kerap menempati starting XI PSIS Semarang di kompetisi Liga 1 2023/2024.

Saat ini ia sudah mencatatkan 19 kali penampilan dan mencatatkan satu gol dan satu asis.

Di musim ini Fredyan Wahyu telah mencatatkan 1.515 menit bermain bersama PSIS Semarang asuhan.

Pemain kelahiran Boyolali, 11 April 1998 ini akan habis masa baktinya akhir musim 2024.

Sehingga jika tak mendapat pembaharuan kontrak, Fredyan Wahyu akan meninggalkan PSIS Semarang.

Dikutip laman transfermakt, nilai pasaran Fredyan Wahyu saat ini mencapai angka Rp 3,36 miliar.

Kemudian ada sosok bek tengah Wahyu Prasteyo.

Ia merupakan pemain yang akrab dijuluki Hulk dari Batang.

Wahyu Prasetyo punya kontrak di PSIS Semarang hingga 31 Mei 2024.

Wahyu Praset memiliki opsi perpanjangan kontrak di klub ini selama satu musim.

Apabila negoisasi menemui jalan buntu, Wahyu Prasetyo hengkang dari PSIS Semarang dengan status bebas transfer.

Di musim ini Wahyu Prasetyo telah menorehkan 22 penampilan dengan kontribusi satu assist.

Ia juga berhasil mendapatkan panggilan Timnas Indonesia. Atas performa apiknya.

Tentu pemain ini akan mendapat godaan dari klub lain. Apalagi kontraknya yang akan segera habis.

PSIS Semarang baru saja memperbaharui kontrak dua pemainnya.

Yakni Gali Freitas dan Alfeandra Dewangga, keduanya mendapat kontrak jangka panjang PSIS Semarang

Keduanya mendapat kontrak baru dari manajemen Laskar Mahesan Jenar, karena mampu tampil baik.

Gali dan Dewangga mampu memberikan penampilan positif untuk tim. Sehingga mendapat perpanjangan kontrak

Sebelum Gali Freitas dan Dewangga mendapat kontrak baru. Ada nama pemain asing Taisei Marukawa mendapat perpanjangan kontrak.

Pemain asal Jepang ini, akan memperkuat PSIS Semarang hingga musim depan.

Ada pula nama Septian David Maulana, yang dikontrak PSIS tiga tahun lagi hingga 2026.

Selanjutnya pemain berposisi bek kiri Ryan Ardiansyah mendapat kontrak baru tiga tahun hingga 2026.

Sebelumnya direkrut pada tahun 2019 silam. Striker asal Papua Barnabas Sabor yang dikontrak selama tiga tahun hingga 2026.

Lalu striker asal Surabaya, M Akrom yang dikontrak tiga tahun hingga 2026

Habil Akbar, pemain timnas Indonesia U17 yang sempat bermain di Piala Dunia U17 2023, diperkenalkan sebagai rekrutan baru dengan durasi kontrak 4 tahun.

CEO PSIS Yoyok Sukawi mengungkapkan pemberian kontrak jangka panjang salah satu program strategis PSIS untuk meraih prestasi.

Termasuk investasi dengan pemain-pemain potensial, yang akan diorbitkan klub

“Kita memang punya effort bagi yang bertalenta bagus dari awal sudah kita kontrak jangka panjang, 3 tahun 3 tahun,” ujarnya

“Contohnya Dewangga, Septian David itu andalan kita. Begitu mereka menonjol kita jaga dengan kontrak jangka panjang,” katanya menambahkan.

Kontrak jangka panjang ini tak lepas dari kebijakan finansial klub yang terkelola dengan baik.
Apalagi ponsor juga memberikan dukungan yang maksimal, membuat klub semakin mapan secara finansial.

"Rahasianya harus punya uang hehehe," ucap Yoyok Sukawi.

Pindah Markas

Gali Freitas dkk harus pindahan cari stadion baru. PSIS Semarang agar segera mencari homebase baru untuk lanjutan Liga 1 2023/2024.

Putar otak PSIS Semarang cari lokasi, Pasalnya Stadion Jatidiri akan segera dilakukan renovasi untuk Piala AFF U-16 2024.

Jelang laga PSIS Semarang, perbaikan akan dipimpin langsung oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pada bulan Februari ini.

Saat ini tim Mahesa Jenar masih memiliki lima laga kandang hingga Liga 1 musim ini berakhir.

Chief Executive Officer (CEO) PSIS, Yoyok Sukawi awalnya cukup terkejut karena Stadion Jatidiri harus direnovasi.

Apalagi, stadion tersebut baru saja menyelesaikan renovasi besar-besaran beberapa waktu lalu.

Namun, dia mengakui bahwa beberapa fasilitas di sana membutuhkan perbaikan.

"Saya sangat terkejut mendengar kabar bahwa rumput harus dibongkar total."

"Tapi setelah kami lihat saat hujan deras ternyata memang benar penyerapan air tidak maksimal sehingga lapangan banjir," kata Yoyok sukawi dilansir BolaSport.com dari laman PSIS.

Perbaikan di Stadion Jatidiri meliputi pembongkaran rumput agar sesuai standar.

Kondisi ini membuat PSIS sementara harus mencari markas baru untuk sementara waktu.

"Oleh sebab itu mau gak mau rumput harus dibongkar total karena Jatidiri disiapkan untuk gelaran internasional Piala AFF U16."

"Kami minta maaf karena kami tidak bisa melanjutkan sisa kompetisi di Jatidiri. Walaupun situasi seperti ini cukup sulit."

"Kami akan tetap fight di sisa kompetisi," tambahnya.

Yoyok menilai beberapa opsi akan coba disiapkan.

Mereka akan coba untuk bisa menggelar laga di Magelang dan Solo.

"Panpel PSIS saat ini masih cari alternatif beberapa stadion di Jawa Tengah seperti di Magelang dan Solo."

"Nanti akan diinformasikan secepatnya," tukasnya.

Sementara itu, dilansir BolaSport.com dari laman Instagram Balai Pemusatan Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (BPPLOP) Jawa Tengah, nantinya ada perbaikan untuk single seat di Stadion Jatidiri.

Perbaikan rumput juga akan jadi fokus utama demi bisa menggelar Piala AFF U-16 2024 dengan maksimal.

"Kementerian PUPR melaksanakan renovasi 18 stadion pada tahun 2024 termasuk Stadion Jatidiri Semarang."

"Perbaikan meliputi instalasi kursi tunggal (single seat), penggantian rumput dan aspek keamanan keselamatan sehingga sesuai standar," tulis BPPLOP.

Jadwal Baru Liga 1

Kompetisi sepakbola tertinggi di Indonesia, Liga 1 2023-2024 akan memasuki pekan ke-25.

Laga pekan ke-25 akan dimulai setelah libur Pemilu 2024, tepatnya pada Kamis 22 Februari.

Pertandingan pertama akan mempertemukan, Bhayangkara FC menghadapi PSS Sleman.

Di saat yang bersamaan, Persikabo 1973 akan melawan Borneo FC.

Memasuki Kamis malam, giliran Persija vs Madura United dan RANS Nusantara vs Arema FC.

Pada hari kedua, ada tiga pertandingan yang dimainkan, yakni Persita vs Persebaya, PSIS Semarang vs Dewa United dan Barito Putera vs Persib Bandung.

Sedangkan pada laga hari ketiga akan ditutup oleh Persis Solo vs Persik Kediri dan PSM Makassar vs Bali United.

Berikut ini jadwal lengkap pekan ke-25 Liga 1 2023.

Jadwal Liga 1

Kamis, 22 Februari 2024

15:00 FC Bhayangkara vs PSS Sleman (Vidio)
15:00 Persikabo 1973 vs Borneo FC (Indosiar, Vidio)
19:00 Persija Jakarta vs Madura United (Indosiar, Vidio)
19:00 RANS Nusantara vs Arema FC (Vidio)

Jumat, 23 Februari 2024

15:00 Persita vs Persebaya (Indosiar, Vidio)
15:00 PSIS Semarang vs Dewa United (Vidio)
19:00 Barito Putera vs Persib Bandung (Indosiar, Vidio)

Sabtu, 24 Februari 2024

15:00 Persis Solo vs Persik Kediri (Indosiar, Vidio)
19:00 PSM Makassar vs Bali United (Indosiar, Vidio).

Klasemen Liga 1

No Tim Main Gol Poin
1 Borneo FC 24 38-17 54
2 PSIS 24 39-26 42
3 Persib Bandung 24 44-29 41
4 Bali United 24 37-28 41
5 Persik Kediri 24 38-29 37
6 Madura United 24 41-36 36
7 Barito Putera 24 33-27 33
8 RANS Cilegon 24 26-26 33
9 Persija 24 34-30 32
10 PSM Makassar 24 32-25 32
11 Dewa United 24 33-34 31
12 Persebaya 24 25-33 30
13 Persis Solo 24 35-38 29
14 PSS Sleman 24 29-36 27
15 Persita 24 23-41 26
16 Arema FC 24 26-44 21
17 Persikabo 24 29-46 17
18 Bhayangkara FC 24 23-40 15

Top Skor Liga 1 2023-2024

15 gol:
Gustavo Almeida (Arema FC, Persija)

14 gol:
David da Silva (Persib)
Junior Brandao (Bhayangkara FC)

13 gol:
Alex Martins (Dewa United)

11 Gol:
Flavio Silva (Persik Kediri)
Carlos Fortes (PSIS Semarang)
Ciro Alves (Persib)
Kenzo Nambu (PSM Makassar)

10 gol:
Jefferson de Assis (Bali United)

9 gol:
Gustavo Tocantins (Barito Putera)
Stafeno Lilipaly (Borneo FC)
Bruno (Persebaya)
Gali Freitas (PSIS)

7 gol:
Ryo Matsumura (Persija Jakarta)
Fernando Roriguez (Persis Solo)
Felipe Cadenazzi (Borneo FC)
Ramadhan Sananta (Persis Solo)
Risaldi Malik (Madura United)
Francsico Rivera (Madura United)

( Tribunkalteng.com /tribunSultra)

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved