Liga Spanyol

Hasil Transfer Liga Spanyol Barcelona dan Real Madrid, Pengganti Xavi dan Vinicius Berproses

Berita Liga Spanyol tetkini, langkah transfer Real Madrid dan Barcelona berproses.

|
Editor: Nia Kurniawan
Vidio.com
Berita Liga Spanyol tetkini, langkah transfer Real Madrid dan Barcelona berproses. 

TRIBUNKALTENG.COM - Berita Liga Spanyol tetkini, langkah transfer Real Madrid dan Barcelona berproses.

Kini Barcelona berpisah dengan Xavi Hernandez di akhir musim, Blaugrana sudah pikirkan penggantinya.

Sementara Real Madrid, proses merapatnya Mbappe muncul kabar sebagai pengganti Vinicius Junior.

Pengumuman mundur dari Barcelona disampaikan Xavi Hernandez setelah kekalahan Barcelona dari Villarreal di Liga Spanyol pekan ke-21, Minggu (28/1/2024).

Barcelona secara mengejutkan kalah dengan skor dramatis 3-5 setelah dua gol terjadi di masa injury tim yang kemudian memenangkan Villarreal.

Baca juga: Hasil Akhir Korsel vs Arab, Klinsmann Cs Lolos Lawan Australia si Penakluk Indonesia di Piala Asia

Baca juga: Perubahan AS Roma Ala Daniele De Rossi, Zeki Celik Dijual Demi Winger Baru di Liga Italia

Meski masih aktif dalam perburuan gelar juara, dan lolos ke babak 16 besar Liga Champions, Barcelona bisa mengakhiri musim tanpa trofi.

“Saya ingin mengumumkan bahwa pada tanggal 30 Juni saya tidak akan terus menjabat sebagai pelatih," kata Xavi Hernandez dalam konferensi pers pasca-laga, dikutip dari Marca.

“Saya pikir situasinya perlu berubah arah, dan sebagai seorang cules, saya tidak bisa membiarkan situasi saat ini,” sambungnya.

Xavi menambahkan bahwa dia membuat keputusan itu 'beberapa hari yang lalu', dan meskipun kekalahan telak dari Villarreal menjadi alasan baginya untuk mengumumkan keputusan tersebut, dia 'akan segera mengambil' keputusan tersebut.

"Saya telah memutuskannya beberapa hari yang lalu. Ini adalah momennya. Klub membutuhkan perubahan dinamis. Memikirkan tentang klub, tentang para pemain. mereka bermain dengan terlalu banyak ketegangan. Hal terbaik adalah pergi," ujarnya.

Xavi menjadi pelatih Barcelona sejak November 2021 setelah meniggalkan klub Qatar Al Sadd.

Pelatih 44 tahun ini membawa Barcelona meraih gelar LaLiga di musim penuh pertamanya 2022/2023.

Namun belakangan ini tekanan pada dirinya meningkat setelah rentetan hasil minor yang diraih Barcelona.

Dengan kekalahan dari Villarreal ini, Barca kini terpaut 10 poin dari pemimpin klasemen LaLiga, Real Madrid.

Sebelumnya Barcelona juga telah tersingkir dari Supercopa dan Copa del Rey bulan ini.

Dan kini, kekalahan 3-5 dari Villarreal ini adalah satu rekor buruk lainnya, untuk pertama kalinya Barca kebobolan lima gol dalam pertandingan kandang LaLiga sejak Januari 1963.

Ini juga pertama kalinya sejak 1951 mereka kebobolan empat gol atau lebih dalam pertandingan berturut-turut.

Tengah pekan, lalu Los Cules kalah 4-2 dari Atletico Bilbao di ajang Copa del Rey.

Satu peluang trofi yang masih bisa didapatkan Xavi adalah gelar Liga Champions. Mereka bertemu Napoli di babak 16 besar bulan depan.

“Saya akan memberi lebih banyak lagi di bulan-bulan tersisa ini,” tambahnya.

“Saya masih berpikir kami bisa membalikkan keadaan dan menjalani musim yang bagus. Saya pikir kami bisa berjuang untuk LaLiga, meski tertinggal 10 poin."

"Saya pikir pengumuman ini dapat membebaskan para pemain dan membantu mengurangi ketegangan di klub. Mereka tidak pantas menerima semua itu -- mereka adalah grup yang hebat. Dalam beberapa hal hal ini juga telah membebaskan saya."

“Saya tidak ingin menjadi masalah bagi klub, saya ingin menjadi solusi.

"Saya adalah solusi dua tahun lalu ketika saya ditunjuk, tapi sekarang, memikirkan dengan hati dan memikirkan klub, yang terbaik adalah saya berangkat di musim panas," kata dia.

Xavi menegaskan keputusannya tidak dapat diubah terlepas dari kesuksesan apa pun yang mungkin diraih Barca antara sekarang dan akhir musim.

Ia merasa pekerjaannya di Barca saat ini sudah tak dihargai, sehingga menurutnya tidak ada lagi gunanya melanjutnya.

“Perasaan menjadi pelatih Barca bisa jadi tidak menyenangkan,” lanjutnya.

“Ini kejam, kurangnya rasa hormat terhadap Anda, pekerjaan Anda tidak dihargai. Ini buruk bagi kesehatan mental dan moral Anda."

"Saya orang yang positif, tapi ini mencapai titik di mana Anda berpikir tidak ada gunanya melanjutkan. Begitulah adanya," jelasnya.

Kabar lainnya, Real Madrid dilaporkan rela melepas pahlawan di Liga Champions 2021-2022 demi mendapatkan Kylian Mbappe.

Saga transfer Kylian Mbappe akan segera memasuki babak baru.

Menurut laporan dari Sportsmole yang dikutip BolaSport.com, Real Madrid tengah berusaha untuk mencapai kesepakatan pribadi dengan Kylian Mbappe pada bursa transfer Januari ini.

Diketahui kontrak Mbappe di PSG akan kedaluwarsa pada akhir musim 2023-2024 sehingga kapten timnas Prancis itu boleh melakukan negosiasi dengan klub manapun.

Jika berhasil, Los Blancos diklaim akan melepas Vinicius Junior pada bursa transfer musim panas 2024 mendatang.

Pasalnya, alih-alih memberikan posisi penyerang tengah, Real Madrid justru ingin Mbappe menjadi penyerang sayap kiri.

Mbappe sendiri juga diketahui lebih menyukai bermain di posisi winger karena lebih bebas dalam bergerak.

Namun, penyerang sayap kiri adalah posisi utama Vinicius di Real Madrid dalam beberapa tahun terakhir dan sang pemain diyakini tak akan mau menjadi pelapis Mbappe.

Oleh sebab itu, Real Madrid memilih untuk memasukkan winger timnas Brasil itu ke dalam daftar jual.

Real Madrid akan menjual Vinicius kepada klub yang berani membayar mahal transfernya.

Saat ini, banyak klub yang tengah memantau situasi Vinicius di Santiago Bernabeu.

Ada satu klub yang dikabarkan terdepan untuk merekrut pemain berusia 23 tahun itu, yakni Manchester United.

Dengan pemilik saham baru, Sir Jim Ratcliffe, Manchester United berencana untuk membawa banyak pemain bintang ke Old Trafford.

Vinicius menjadi salah satu nama yang sedang mereka incar.

Vinicius sendiri bergabung ke Real Madrid dari Flamengo pada musim panas 2018.

Real Madrid rela membayar 45 juta euro untuk mendapatkan servis sang pemain.

Musim 2021-2022 menjadi momen terbaik winger berpostur 176 cm tersebut di Santiago Bernabeu.

Vinicius tampil luar biasa dengan menorehkan 17 gol dari 35 penampilan di Liga Spanyol.

Secara total, Vinicius mencatatkan 20 gol dan 22 assist dari 52 laga di seluruh ajang.

Selain itu, dia juga sukses menjadi pahlawan Real Madrid melawan Liverpool di final Liga Champions musim lalu.

Dia menjadi satu-satunya pencetak gol yang menentukan kemenangan 1-0 Real Madrid atas Liverpool.

Gol tersebut dilesakkan Vinicius pada menit ke-59.

Hasil Liga Spanyol

Girona masih melanjutkan mimpi indahnya di La Liga Primera Spanyol musim ini.

Klub satu wilayah dengan Barcelona ini kembali ke puncak klasemen sementara Liga Spanyol setelah menang tipis 1-0 atas tuan rumah Celta Vigo, Minggu (28/1/2024).

Gol dari Portu sudah cukup untuk mengembalikan Girona ke puncak klasemen, menggusur Real Madrid.

Pertandingan berjalan 20 menit ketika pemain asal Spanyol itu membuka keunggulan Girona.

Setelah menerima bola di sisi kiri kotak penalti, Portu melepaskan tembakan ke tiang dekat dan gagal diantisipasi kiper musuh.

Keunggulan Girona bertahan sampai wasit menyudahi pertandingan.

Gol Portu itu membuat Girona memiliki 55 poin dari 22 main.

Real Madrid masih bisa kembali ke puncak karena baru bermain 21 kali.

Sementara itu Atletico Madrid juga naik satu tingkat ke urutan 3, menggusur Barcelona.

Atletico Madrid mendapatkan tambahan 3 poin berkat menang 2-0 atas Valencia di Wanda Metropolitan, Minggu (28/1/2024) atau Senin pagi waktu Indonesia.

( Tribunkalteng.com / Tribunjabar/Tribunkaltara)

 

Sumber: Tribun kaltara
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved