Hasil Transfer AS Roma Ganggu AC Milan dan Napoli Buru Kiper Monza, Bos Real Madrid Dukung Mourinho

TRIBUNKALTENG.COM - Kabar hasil transfer AS Roma mulai mengganggu langkah AC Milan dan Real Madrid.

Ya, AS Roma terdaftar sebagai salah satu klub yang menunjukkan ketertarikannya pada kiper Monza, Michele Di Gregorio, menjelang musim depan.

Menurut Tuttosport, AS Roma ada peluang merealisasikan hasil transfer ini karena Di Gregorio mengincar kepindahan dari Monza pada musim panas mendatang dengan tujuan potensial di Italia dan luar negeri.

Kiper asal Italia ini telah menarik minat dari Roma, Milan dan Napoli. Ketiga klub tersebut ingin mendapatkan kiper baru pada musim panas mendatang dengan Milan kemungkinan akan menjual Maignan dengan harga yang besar.

Baca juga: Line Up AS Roma vs Fiorentina Liga Italia ini Kans Dipilih Jose Mourinho, Dybala dan Lukaku Main

Selain itu, Newcastle United juga disebut-sebut sedang memantau Di Gregorio.

Langkah mengarah ke proses transfer AS Roma bila Bek Salzburg, Oumar Solet, semakin sering dikaitkan dengan kepindahannya ke Roma di bulan Januari.

Bek tengah asal Prancis ini menjadi salah satu kandidat untuk memperkuat lini pertahanan Roma musim ini karena Giallorossi dipaksa untuk mengatasi absennya Chris Smalling yang berkepanjangan.

Menurut Corriere dello Sport, Solet menginstruksikan rombongannya untuk menawarkan jasanya kepada klub Italia yang telah memantaunya selama beberapa bulan terakhir.

Saat ini, Solet difavoritkan untuk bergabung dengan AS Roma pada bulan Januari mendatang.

Namun, Giallorossi juga menunjukkan ketertarikannya pada pemain lain termasuk Arthur Theate dari Rennes dan Pablo Mari dari Monza.

Langkah Jose Mourinho di AS Roma picu reaksi Bos Real Madrid dan mantan pemain AS Roma, Carlo Ancelotti, mendukung masa kerja Jose Mourinho di klub ibu kota Italia tersebut.

Dalam sebuah wawancara dengan TV7, Ancelotti mendiskusikan 'generasi tua' para manajer termasuk dirinya, Mourinho dan Massimiliano Allegri.

"Kami adalah generasi lama yang bertarung dengan yang baru, kami adalah para teknisi praktis dan pragmatis di dunia ini," ujar Ancelotti.

"Saya senang Mourinho ada di Roma karena saya pikir dia adalah pelatih yang tepat untuk tim. Sedangkan untuk Allegri, saya membaca bahwa dia tidak antusias dengan gaya permainan tim, tetapi harus dikatakan bahwa dia membawa Juve kembali ke puncak."

Nasib AS Roma dan Jose Mourinho

Perjalanan AS Roma di Liga Italia musim ini mulai menunjukkan laju positif.

Pasukan Jose Mourinho terbukti bisa merangsek ke empat besar klasemen sementara Liga Italia.

AS Roma bersaing dengan AC Milan, Napoli dan Fiorentina untuk mengganggu hegemoni Inter dan Juventus.

Hasil impresif yang didapatkan AS Roma tak bisa dilepaskan dari andil sang pelatih, Jose Mourinho.

Namun, kebersamaan Jose Mourinho dan AS Roma terancam buyar.

Hal itu mengacu pada kontrak Mou yang berakhir pada Juni 2024 mendatang seperti dikutip dari Transfermarkt.

Dengan demikian, masa pengabdian Mourinho tinggal enam bulan lagi di ibu kota Italia.

Sejauh ini tak ada tanda-tanda berarti dari AS Roma untuk memperpanjang masa bakti The Special One.

Sekiranya laga melawan Sassuolo (4/12/2023) lalu membawa cerita berbeda.

Pada laga itu diyakini pemilik AS Roma, Dan Friedkin terbang ke Italia untuk menonton langsung tim miliknya.

Kehadiran Dan Friedkin disebut-sebut tak hanya menonton performa AS Roma.

Ia juga disebut-sebut membahas masa depan Mou bersama Direktur Olahraga tim, Tiago Pinto.

Meski demikian, Mou tetap santai.

Ia tak mau terlalu menanggapi kabar perpanjangan kontraknya.

Pelatih yang pernah menukangi Tottenham Hotspur ini bertekad terus memberikan yang terbaik bagi Giallorossi.

Mou menyerahkan hal itu kepada pihak klub yang menilai kinerjanya selama menjadi pelatih AS Roma.

"Apakah dukungan dari klub membuat saya senang? tentu saja," ungkap Mou dikutip dari Football Italia.

"Tidak ada yang rahasia soal Dan Friedkin berada di sini."

"Kami memiliki hubungan yang baik tetapi kami tidak membicarakan soal masa depan saya," sambungnya.

Sebenarnya masa depan Mou di AS Roma sudah mulai jadi perbincangan dalam beberapa bulan terakhir.

AS Roma dinilai terlalu lama mengambil keputusan soal pelatihnya ini.

Padahal Mou sudah memberikan bukti nyata kepada Giallorossi.

Ia mengantar Serigala Ibukota menjadi juara di turnamen Conference League.

Selain itu, Mou juga membawa AS Roma tampil di final Liga Eropa musim lalu.

Prestasi mentereng itu dicapai dengan skuad AS Roma yang tak terlalu gemerlap.

Sekiranya Mou memang pantas mendapat tawaran kontrak baru dari klub.

Apalagi ia juga sepertinya sudah sangat nyaman menjadi juru taktik Giallorossi.

"Bagi saya, Tiago Pinto adalah Roma," ujar Mourinho.

"Ketika dia berbicara, maka Roma berbicara."

"Saya suka seperti itu," pungkasnya.

(Tribunnews.com/ Tribunkalteng.com )