Berita Palangkaraya
Dinilai Membahayakan, Tim Rescue Damkar Palangkaraya Potong Pohon Rawan Tumbang Dekat Rumah Warga
Banyaknya terjadi pohon tumbang akibat diterpa angin, diantisipasi petugas Damkar Palangkaraya dengan melakukan pemotongan.
Penulis: Herman Antoni Saputra | Editor: Fathurahman
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Banyaknya terjadi pohon tumbang akibat diterpa angin, diantisipasi petugas Damkar Palangkaraya dengan melakukan pemotongan.
Tim Rescue Damkar Palangkaraya menindak lanjuti laporan warga dengan melakukan penebang pohon kelapa sawit yang sangat dekat dengan rumah.
Hal tersebut dikarenakan pohon rawan tumbang akibat sambaran petir yang berbahaya bagi rumah warga setempat.
Bahkan tabung septiteng WC pun sempat terbelah akibat di sambar petir.
Pohon kelapa sawit tersebut juga sangat dekat dengan rumah, sehingga bisa saja di tebang untuk keselamatan.
Baca juga: BMKG Palangkaraya : Hujan Ringan Hingga Lebat dan Angin Kencang Dalam Sepekan, Awas Pohon Tumbang
Baca juga: Hujan Disertai Angin Kencang 11 Pohon Tumbang, BPBD Kota Palangkaraya Sebut Satu Mobil Tertimpa
Baca juga: Waspada Cuaca Ekstrem, Pohon Tumbang di Jalan C Bangas Palangkaraya Akibat Angin Kencang
Menindaklanjuti laporan tersebut, Tim Rescue Damkar Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Palangkaraya melakukan tindakan pemotongan pohon sawit yang diperkirakan memiliki panjang 12 meter tersebut.
Lokasi penebangan pohon kelapa tersebut berada di Jalan George Obos XIV tepat di depan Gang Il Ilalang.
Sucipto Petugas Damkar Kota Palangkaraya saat dikonfirmasi membenarkan, pihaknya melakukan pemotongan pohon tersebut.
"Menurut keterangan pelapor terdapat pohon sangat dekat dengan rumah warga dan membahayakan sehingga tim kami melakulan evakuasi dengan cara memotong pohon sawit tersebut," kata Sucipto pada Tribunkalteng, Rabu (6/12/2023).

Ia juga menambahkan personel Damkar Plangkaraya belakang ini sering menerima laporan terkait pohon yang rawan tumbang, sehingga pemotongan pohon dilakukan timnya , apalagi saat musim penghujan rawan tumbang, sehingga harus dipotong.
Sucipto juga berpesan kepada masyarakat yang memiliki pohon milik pribadi, jika sudah terlalu tinggi, baiknya dilakukan pemeliharaan dengan mengurangi ranting dan dahannya agar tidak tumbang.
"Apabila melihat pohon di tepi jalan umum yang sepertinya mau tumbang, sebaiknya secepatnya bisa dilaporkan kepada dinas terkait," Pungkasnya.(*)
(Herman Antoni Saputra)
Limbah Sawit di Kalteng Berpotensi Jadi Energi Setara Batubara, UPR Bekali Siswa SMK |
![]() |
---|
Palangka Raya Resmi Jadi Tuan Rumah Kongres GMNI XXIII Tahun 2028, Ada Historisnya |
![]() |
---|
Tak Ada Anggaran Tambahan, Pemprov Targetkan RTH Eks KONI Kalteng Selesai Paling Lambat Desember |
![]() |
---|
Panen Jagung di Pekarangan Polresta Palangka Raya, Achmad Zaini: Bukti Bisa Bertani di Tengah Kota |
![]() |
---|
Simpan 24 Paket Sabu, Napi Rutan Kelas IIA Ditangkap Satresnarkoba Polresta Palangka Raya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.