Transfer Liga 1 Persib Bandung Dan PSIS Semarang, Persija Diuntungkan Perginya Witan Sulaeman

"1 lawan 4," tulis Persib Bandung dalam keterangan foto laga melawan Arema FC, Senin (12/11/2023).

Terbaru, Persib Bandung seakan sudah menyiapkan nomor punggung 14.

Sang kiper, Teja Paku Alam terlihat mengganti nomor punggungnya dari 14 menjadi nomor 12.

Hal itu terlihat saat Teja Paku Alam mengikuti latihan tim di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Selasa (14/11/2023).

Seperti yang diketahui, nomor punggung 14 identik dengan Asnawi Mangkualam bersama Timnas Indonesia.

Namun keinginan Persib Bandung untuk mendatangkan Asnawi kemungkinan akan terganjal oleh klausul kontrak dari PSM Makassar.

Saat kepindahan ke Ansene Graner, Aswani Mangkualam rupanya memiliki klausul kontrak dengan PSM Makassar mantan timnya, yakni PSM Makassar.

Dikutip dari Tribun Timur, CEO PSM Makassar, Muafri Arifuddin mengatakan ada kesepakatan yang terjalin ketika melepas Asnawi Mangkualam ke klub Liga 2 Korea Selatan, Ansan Greeners pada tahun 2021 lalu.

Dijelaskan bahwa Asnawi Mangkualam wajib membela PSM Makassar jika kembali berkarier di Indonesia.

Asnawi Mangkualam disebut tidak boleh gabung klub lainnya di Indonesia.

“Kalaupun nanti Asnawi kembali ke Indonesia harus membela PSM, kembali lagi PSM. Tidak ke klub lain, itu kesepakatannya (klausul kontrak),” kata Appi sapaan CEO PSM ini saat dihubungi Tribun Timur, Jumat (29/1/2021).

“Tapi kalau bisa jangan pulang dulu sebelum menembus liga utama Korsel,” sambungnya.

Menarik untuk dinantikan, kemanakah karier selanjutnya Asnawi Mangkualam.

Jika melihat keinginan para pecinta sepak bola Indonesia, Asnawi Mangkualam dijarapkan tetap bermain di luar negeri.

Kontrak Asnawi Mangkualam sendiri bersama Jeonnam Dragons akan berakhir pada Januari 2024 mendatang.

Namun untuk musim Liga 2 Korea Selatan akan berakhir pada Desember 2023 mendatang.(TribunWow/Elfan Nugroho

Persib dan Persija Untung!

Persija Jakarta dan Persib Bandung mendapatkan untung setelah melepas Witan Sulaeman dan Putu Gede ke Bhayangkara FC untuk putaran kedua Liga 1 2023/2024.

CE0 Bhayangkara FC, Sumardji, mengatakan bahwa pihaknya harus mengeluarkan banyak uang untuk mendapatkan dua pemain tersebut.

Seperti diketahui, Bhayangkara FC melakukan pergerakan cepat pada bursa transfer putaran kedua Liga 1 2023/2024.

Tidak hanya pemain asing, The Guardian juga menambah kekuatan di pemain lokal.

Pergerakan yang dilakukan Bhayangkara FC pada bursa transfer memang beralasan.

Mengingat Bhayangkara FC saat ini masih ada di juru kunci klasemen sementara.

Dari 19 laga yang dimainkan total baru sembilan poin yang mampu dikemas.  

Namun pergolakan terjadi ketika Bhayangkara FC meresmikan I Putu Gede Juni Antara dari Persib dan Witan Sulaeman dari Persija.

Dimana kedua nama itu merupakan pemain baru yang akan memperkuat Bhayangkara FC untuk menambah kekuatan di putaran kedua. 

Sumardji menerangkan jika proses perekrutan kedua pemain tersebut sudah sesuai prosedur.

Diterangkan Sumardji, jika diawal kepindahannya, pihak Persib, Putu, dan Bhayangkara FC sudah sepakat jika bek kanan tersebut bisa kembali ditarik ke tim milik Kepolisian Republik Indonesia itu jika dibutuhkan.

“Dari awal perpindahan, pihak Bhayangkara FC, manajemen Persib dan Putu sendiri sudah sepakat."

"Jika Putu dibutuhkan kembali ke Bhayangkara FC, maka pihak Persib harus melepasnya,” ungkap Sumardji.

“Tidak hanya asal melepas, kami dari pihak Bhayangkara FC juga membayarkan konpensasi pelepasan Putu kepada pihak Persib."

Baca Juga: Bhayangkara FC Pastikan Witan Sulaeman Tidak Bisa Bermain Lawan Persija

"Jadi kabar yang selama ini beredar terkait kembalinya Putu ke Bhayangkara FC tanpa konpensasi itu tidak benar,” lanjutnya.

Selain Putu, kabar soal perekrutan Witan dengan status pinjaman juga ingin diluruskan Sumardji.

Dirinya menegaskan, jika pihak Macan Kemayoran lah yang menawarkan winger berusia 22 tahun tersebut kepada Bhayangkara FC.

“Kalau soal peminjaman Witan, Persija sendiri yang menawarkan kepada kami."

"Sebetulnya tidak hanya Witan, akan tetapi ada satu pemain lagi yang ditawarkan kepada kami."

"Tapi akhirnya kami hanya meminjam Witan,” tutur Sumardji. 

“Untuk peminjaman Witan, biaya yang kami keluarkan sangat besar."

"Jadi semua proses pelepasan dengan skema apapun tetap harus ada konpensasinya."

"Tidak benar jika hanya mendatangkan begitu saja,” sambungnya.

Kehadiran Putu dan Witan memang melengkapi beberapa rekrutan pemain anyar Bhayangkara FC.

Di sektor pemain asing tim asuhan Mario Gomez itu sudah mendatangkan Zulfahmi Arifin asal Singapura dan George Black Wood pemain asal Australia.

Adapun untuk pemain lokal Bhayangkara FC mendatangkan Arif Satria dari Rans Nusantara FC. 

Rencananya masih ada beberapa pemain lokal maupun asing yang akan diresmikan oleh Bhayangkara FC.

Semuanya didatangkan untuk mendongkrak posisi Bhayangkara FC agar bisa lolos dari jurang degradasi. 

Adapun bursa transfer putaran kedua Liga 1 2023/2024 akan ditutup pada 28 November 2023.

( Tribunkalteng.com / Tribunwow/ Tribunjateng)