Italia dan Prancis Raih Emas UCI MTB Eliminator World Cup 2023, Pebalap Wanita Indonesia Raih Perak

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Pagelaran UCI MTB Eliminator World Cup 2023 berakhir di Bumi Tambun Bungai, pada Minggu (12/11/2023) sore.

Gelaran kejuaraan balap sepeda gunung internasional atau UCI MTB Eliminator World Cup 2023 tersebut berlangsung di kawasan Stadion Tuah Pahoe, Kota Palangkaraya.

Pada kelas Elite Women, juara satu UCI MTB Eliminator World Cup 2023 berhasil disabet oleh Pebalap asal Italia bernama Gaia Tormena yang mana dirinya merupakan juara pada tahun sebelumnya.

Sementara itu, peringkat dua diisi oleh Pebalap asal Indonesia Dara Latifah dan Pebalap adal Belanda Annemoon Van Dienst.

Baca juga: Wagub Kalteng H Edy Pratowo Ingin UCI MTB Eliminator World Cup 2023, Majukan Perekonomian dan Wisata

Baca juga: BREAKING NEWS, 592 Personel Polda Kalteng Amankan UCI MTB Eliminator World CUP 2023

Baca juga: PT Sucofindo Buka Lowongan Kerja, Lulusan S1 Teknik Sipil atau Geologi,Batas Hingga 15 November 2023

Kemudian, pada kelas Elite Men juara satu berhasil diraih oleh Pebalap asal Prancis bernama Titouan Perrin Ganier.

Lalu pada peringkat kedua Pebalap asal Prancis Lorenzo Serres dan Pebalap asal Norwegia Sondre Rokke.

Kejuaraan dunia tersebut berlangsung sangat meriah dan menampilkan para atlet berkelas dalam melewati rintangan di lintasan balap.

Namun tak sedikit juga pebalap yang terjatuh saat melintasi lintas kayu miring, yang menjadi momok bagi para pebalap kelas dunia tersebut.

Selain itu, masyarakat pun sangat antusias untuk menyaksikan kejuaraan tersebut pun, tentu karena acara ini diadakan hanya setahun sekali.

Harapannya, UCI MTB Eliminator World Cup 2023 tersebut dapat menjadi salah satu sport tourism bagi Bumi Tambun Bungai.

Ketua Harian ISSI Kalteng, Rahmat Nasution Hamka mengatakan sangat senang karena UCI MTB telah selesai dilaksanakan.

“Tentu sangat senang dan bangga, meski waktu persiapan hanya tidak terlalu panjang, namun kejuaraan dunia balap sepeda gunung tersebut dapat terlaksana,” ungkapnya.

Dirinya pun sangat senang karena salah satu pebalap asal Indonesia berhasil meraih podium dan mendapatkan medali perak.

“Tentu saja sangat bangga, karena salah satu pebalap wanita kita berhasil meraih peringkat kedua dan mengharumkan nama Indonesia,” tutup Rahmat Nasution Hamka. (*)