Protes Pep Guardiola Soal Lionel Messi Bergelar Ballon d'Or, Haaland dan Ronaldo Lebih Pantas

TRIBUNKALTENG.COM - Rupanya Pep Guardiola tidak setuju dengan keputusan Ballon d'Or setelah Lionel Messi 'menang untuk kedelapan kalinya. Lebih pantas Cristiano Ronaldo atau Erling Haaland. 

Pemenang Piala Dunia asal Argentina, Lionel Messi, menjadi favorit kuat untuk meraih Ballon d'Or kedelapan kalinya saat pemenangnya diumumkan dalam sebuah upacara di Paris pada 30 Oktober

Ya, Lionel Messi tampaknya akan meraih Ballon d'Or No. 8 bulan ini - meskipun mantan pelatihnya, Pep Guardiola, merasa bahwa ia tidak pantas mendapatkannya.

Meskipun telah berusia 36 tahun, sang ikon Argentina telah menikmati 12 bulan yang luar biasa, menjadi kapten negaranya di Piala Dunia 2022 di Qatar.

Baca juga: Jadwal Liga 1 Hari ini Live Indosiar Barito Putera dan Persib Bandung, PSS vs Persik Streaming

Dan meskipun waktunya di PSG berakhir dengan tidak spektakuler, sang penyerang telah menggemparkan MLS sejak kepindahannya untuk bergabung dengan David Beckham di Inter Miami.

Bahkan, menurut laporan di Spanyol, telah dibocorkan bahwa mantan bintang Barcelona ini akan dinobatkan sebagai pemain terbaik dunia untuk kedelapan kalinya di Paris pada tanggal 30 Oktober.

Yang paling mendekati raihannya saat ini adalah Cristiano Ronaldo, yang memenangkan Ballon d'Or kelimanya, dan yang terakhir pada tahun 2017.

Erling Haaland tampaknya memimpin pengejaran di belakang Messi yang lincah, setelah mencetak 52 gol di musim perdananya untuk Manchester City. Ia juga membantu klub meraih treble Liga Primer, Piala FA, dan Liga Champions.

Dan dalam konferensi pers menjelang pertandingan kandang melawan Brighton pada hari Sabtu ini, Guardiola berpendapat bahwa penyerang bintangnya itu layak mendapatkan penghargaan atas mantan anak didiknya:

"Haaland seharusnya menang - ya," katanya, sebelum memberikan pernyataan yang lucu. "Kami memenangkan treble dan dia mencetak 50 juta gol. Secara egois, saya akan mengatakan bahwa saya menginginkan Erling karena ia membantu kami meraih apa yang kami raih."

Namun, pemain asal Spanyol ini masih mengungkapkan kekagumannya pada pria yang membantu menginspirasi dua kemenangan pertamanya di Liga Champions sebagai seorang manajer.

Memang, dalam empat musim yang ia jalani di bawah asuhan Guardiola di Barca, Messi meraih penghargaan individu paling bergengsi di dunia sepak bola.

Ballon d'Or harus dibagi menjadi dua bagian. Satu untuk Messi, dan setelah itu untuk yang lainnya," tambah Guardiola.

"Musim terburuk Messi adalah yang terbaik bagi yang lainnya." Yang lebih menjadi perhatian utama pelatih berusia 52 tahun ini adalah Haaland yang menemukan kembali performa terbaiknya dengan seragam biru langit.

Sang pemain Norwegia telah mencetak 12 gol untuk klub di semua kompetisi musim ini, namun tidak ada satu pun yang tercipta dalam tiga pertandingan terakhirnya.

Dan dia bukan satu-satunya pemain City yang masuk dalam daftar nominasi Ballon d'Or. Kevin De Bruyne, Rodri, Bernardo Silva, Julian Alvarez dan pemain yang kini telah pergi, Ilkay Gundogan, juga masuk dalam daftar yang terdiri dari 30 pemain.

Soal Kepindahan Ke Barcelona

Nasib bintang Inter Miami Lionel Messi, kepindahannya ke Barcelona gagal.

Tetap bersama klub David Beckham, Messi sempat ada wacana dipinjam Barcelona.

Namun Presiden Barcelona, Joan Laporta, menolak wacana meminjam Lionel Messi dari Inter Miami sebagai bentuk rasa hormat.

Nah, Kabar soal masa depan Lionel Messi memang selalu menjadi bahan perbincangan yang ramai.

Ya, Baru-baru ini, Messi kembali dikaitkan dengan mantan klubnya, Barcelona.

Sebelumnya, kapten timnas Argentina itu disebut-sebut akan segera kembali ke Barcelona.

Messi bisa kembali ke Barcelona dengan skema peminjaman jangka pendek.

Hal itu dikarenakan Messi sudah tidak akan bermain lagi untuk Inter Miami hingga Major League Soccer (MLS) 2024 dimulai.

Namun, kabar tersebut hanya rumor dan belum terkonfirmasi kebenarannya.

Sejumlah pihak menilai bahwa rumor soal kepulangan Messi ke Barcelona merupakan kabar yang tidak benar.

Setelah beberapa saat, pihak Barcelona akhirnya buka suara soal rumor kepulangan La Pulga.

Menurut cuitan Fabrizio Romano, Joan Laporta mengaku tidak akan mengambil opsi peminjaman terhadap Messi.

Laporta lebih memilih untuk menghormati keputusan Messi yang tidak kembali ke Barcelona.

Selain itu, ia juga menekankan bahwa El Barca hanya berusaha mendatangkan Messi pada bursa transfer musim panas 2023.

"Messi dipinjamkan? Kami telah menawarkan kepada Messi untuk kembali pada awal musim, tidak ada pembicaraan yang terjadi saat ini," ucap Laporta.

"Leo telah mengatakan kepada kami tentang keputusannya dan kami menghormatinya," lanjutnya.

Messi sendiri dipastikan akan berlibur setelah menjalani jeda internasional selama November 2023.

Eks kapten Barcelona itu baru akan kembali ke Inter Miami pada Januari 2024 untuk menjalani pramusim bersama Inter Miami.

Pada musim debutnya bersama Inter Miami, Messi memang tampil menakjubkan.

Ia mampu membawa Inter Miami meraih gelar pertama sepanjang sejarah klub dalam ajang Leagues Cup 2023.

Selain itu, Messi juga berhasil mengantarkan klub berjuluk The Herons itu melaju ke partai puncak US Open Cup 2023.

Akan tetapi, Messi tidak bermain dalam laga final tersebut dan Inter Miami pun kalah dari Houston Dynamo.

Si Kutu juga gagal membawa Inter Miami lolos ke play-off MLS 2023.

Alhasil, Inter Miami harus menyudahi musim 2023 lebih cepat dan melakoni laga penutup melawan Charlotte FC.

Laga Inter Miami melawan Charlotte FC sendiri akan berlangsung di Stadion Bank of America pada Sabtu (21/10/2023) waktu setempat atau Minggu pukul 05.00 WIB.

Kontrak Lionel Messi berseragam Inter Miami hanya sampai dengan Desember 2025.

Uang klub David Beckham dikeruk, Lionel Messi mendapatkan jumlah penghasilan terbesar jika dibandingkan semua pemain yang merumput di Major League Soccer (MLS).

Sementara untuk gaji pokok Lionel Messi sendiri ditaksir menyentuh angka $12 juta (Rp190 miliar).

Sedangkan untuk kompensasi tahunan Lionel Messi dari kontrak MLS dengan Inter Miami menyentuh angka $20,4 juta (Rp323 miliar), dikutip dari NBC Sports.

Bahkan nilai kompensasi itu dua kali lipat dari apa yang didapatkan Orlando City $9,6 (Rp152 miliar), yang merupakan pendapatan terendah di MLS.

Jika ditotal keseluruan kompensasi MLS sebesar $501,9 juta (Rp7,95 triliun) ke para pemainnya, Lionel Messi sedikitnya menyumbang empat persen sendiri.

Berarti total Messi dalam waktu setahun dipastikan akan mengdapatkan penghasilan sebesar $32,4 juta (Rp513 miliar).

Besaran uang itu mengcakup apa yang diterima Lionel Messi atas kesepakatannya dengan pihak MLS dan gajinya di Inter Miami.

Kesepakatan itu akan berlangsung hingga musim 2025 sesuai dengan kontrak sang megabintang di Inter Miami.

Jika menilik kompensasi pemain bintang lainnya di MLS, Lionel Messi masih terhitung paling tinggi.

Sebagai contoh, mantan pemain Napoli yang kini berseragam Toronto yakni Lorenze Insigne hanya mendapatkan kompensasi sebesar $15,4 juta (Rp244 juta) dari pihak MLS.

Bahkan Messi juga mengungguli mantan pemain Liverpool yaitu Xherdan Shaqiri dari Chicago dengan $8,15 juta (Rp129 miliar).. 

Mantan pemain Manchester United, Javier Hernandez (Chicarito) yang kini membela LA Galaxy hanya mendapatkan kompensasi dari MLS hanya sebesar $7,4 juta (Rp117 miliar).

Sementara rekan Insigne di Toronto, Federico Bernardeschi hanya mendapatkan kompensasi sebesar $6,2 (Rp98 miliar) saja.

Sebagai informasi, kompensasi sendiri merupakan segala sesuatu yang diterima dapat berupa fisik maupun non fisik dan harus dihitung dan diberikan kepada seseorang yang umumnya merupakan objek yang dikecualikan dari pajak pendapatan.

Inter Miami sendiri berada di puncak liga dengan gaji $39,4 juta (Rp624 miliar) berdasarkan total kompensasi yang dijamin.

Kemudian diikuti oleh Toronto dengan $32,3 juta (Rp 512 miliar), LA Galaxy dengan $25 juta (Rp396 miliar), dan LAFC dengan $20,8 juta (Rp329 miliar).

Setelah selesai melaksanakan tugas negara bersama La Albiceleste, Messi dipastikan akan segera kembali ke klubnya, Inter Miami.

Messi sudah ditunggu oleh dua partai melawan Charlotte FC di MLS.

Laga pertama akan digelar di Stadion DRV PNK pada Rabu (18/10/2023) waktu setempat atau Kamis pukul 07.00 WIB.

Adapun laga kedua akan digelar tiga hari kemudian di markas Charlotte FC, Stadion Bank of America, Sabtu (21/10/2023) waktu setempat atau Minggu pukul 05.00 WIB.

Hanya, dua laga tersebut bisa dibilang bukan pertandingan penting bagi Inter Miami.

Pasalnya, Inter Miami dipastikan tidak akan lolos ke babak play-off.

( Tribunkalteng.com )