Sepakbola Eropa

Transfer Eropa: Sheikh Jassim ke Inter Milan Buntut Man United Gagal, AC Milan Digoda Real Madrid

Kabar transfer Eropa. Sheikh Jassim kini ditawari mengakuisisi Inter Milan.AC Milan Digoda Real Madrid,

|
Editor: Nia Kurniawan
Instagram @sheikhjassim7
Kabar transfer Eropa. Sheikh Jassim kini ditawari mengakuisisi Inter Milan.AC Milan Digoda Real Madrid, 

TRIBUNKALTENG.COM - Gagal membeli klub raksasa Liga Inggris, Manchester United, karena negosiasi bertele-tele dengan Keluarga Glazer, Sheikh Jassim kini ditawari mengakuisisi Inter Milan.

Suasana transfer di Eropa memang panas terjadi di tiap klub. AC Milan Digoda Real Madrid,

Ya, AC Milan mencoba untuk menahan godaan dari Real Madrid yang tertarik memboyong Malick Thiaw.

Nah, Malick Thiaw menjadi salah satu rekrutan yang sukses beradaptasi dan menunjukkan penampilan gemilang bersama AC Milan.

AC Milan kini harus bersiap menghadapi gempuran klub-klub besar, salah satunya Real Madrid yang tertarik mendatangkan Malick Thiaw.

Bek asal Jerman ini sangat ingin terus berkembang di AC Milan dan bersedia untuk terus bertahan di San Siro.

Kini sudah menjadi hal biasa bagi Fikayo Tomori dan Thiaw untuk menjadi bek tengah pilihan Stefano Pioli, meskipun Pierre Kalulu dan Simon Kjaer sama-sama fit pada saat yang bersamaan.

Thiaw tiba pada musim panas 2022 dan tidak melihat banyak aksi di paruh pertama musim 2022/23.

Namun, ia kemudian dimasukkan ketika Pioli beralih ke formasi tiga bek.

Sang bek tampil mengesankan dan berhasil mempertahankan tempatnya di tim dan hal itu membuat tim-tim seperti Real Madrid dari La Liga dan West Ham dari Liga Inggris mengawasinya.

AC Milan telah menjadi salah satu tim dengan pertahanan terbaik di lima liga top Eropa sejak derby melawan Inter Milan.

Itu tidak lain berkat performa gemilang duo bek tengah mereka Fikayo Tomori dan Malick Thiaw.

Bahkan atas penampilan apiknya, bek muda Jerman Malick Thiaw telah menarik minat dari klub luar negeri.

Thiaw tiba di AC Milan dari Schalke 04 musim panas lalu dengan biaya sekitar €8 juta, namun enam bulan pertamanya di klub sangat klub.

Pada awal tahun, ia mendapat peluang dan tidak pernah melihat ke belakang sejak saat itu, memperkuat tempatnya di starting XI.

Menurut Sky Italia, seperti dikutip MilanNews, pemain Jerman itu menarik minat dari luar negeri dan West Ham tampaknya menjadi klub yang paling konkret ingin memboyongnya.

Dengan demikian, bagi AC Milan, mungkin ada peluang keuntungan modal besar yang bisa saja terjadi.

Tentu saja, Rossoneri hanya akan menjual Thiaw dengan tawaran yang tidak bisa mereka tolak.

Itu seperti yang terjadi di musim panas ketika Newcastle membayar €70 juta untuk Sandro Tonali.

Namun masih harus dilihat apakah klub Liga Inggris serius mengenai minat mereka terhadap pemain tersebut.

Ya, Gagal membeli klub raksasa Liga Inggris, Manchester United, karena negosiasi bertele-tele dengan Keluarga Glazer, Sheikh Jassim kini ditawari mengakuisisi Inter Milan.

Setelah negosiasi tidak menemui titik terang, berbagai sumber mengabarkan Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani mundur dari perburuan membeli Man United.

Sheikh Jassim langsung ditawari oleh Thomas Zilliacus, seorang pengusaha kaya asal Finlandia, untuk mengajaknya bergabung membeli klub asal Italia, Inter Milan.

Negosiasi yang berlarut-larut dan terlalu lama mencerminkan ketidakseriusan dari Keluarga Glazer untuk menjual klubnya.

Tawaran terakhir Sheikh Jassim diperkirakan sebesar lima miliar poundsterling, tapi ia menarik diri dari persaingan dan menyisakan Sir Jim Ratcliffe.

Pada awalnya, Zilliacus juga tertarik bergabung dalam penawaran kepada Setan Merah.

Namun, dalam beberapa hari terakhir, ia mengalihkan pandangannya untuk mendekati Inter.

Dia membuat pernyataan kepada publik tentang persoalan ini melalui akun media sosialnya seperti dikutip BolaSport.com dari Football Italia.

“Senang melihat Anda sampai pada kesimpulan yang sama dengan yang saya dapatkan beberapa bulan lalu. Sekarang mari kita bergabung dan membeli klub top Italia dan menjadikannya yang terbaik di dunia!” ucap Zilliacus, ditujukan kepada Sheikh.

Ia juga menambahkan kata Serie A dan Nerazzurri dengan tanda pagar sehingga publik beranggapan klub yang dimaksud adalah Inter.

Pemilik Inter saat ini, Suning Holdings Group, hanya mampu mempertahankan Inter dengan bantuan pinjaman berbunga tinggi dari Oaktree Capital dan akan jatuh tempo pada April 2024.

Kemungkinan besar mereka harus menjual setidaknya sebagian sahamnya sebelum itu untuk mengumpulkan dana.

Meskipun begitu, keluarga presiden klub, Steven Zhang, tampaknya ingin mempertahankan sahamnya.

Sebelumnya, rumor tentang kemungkinan pergantian pemilik Inter terus berlanjut dalam beberapa tahun terakhir.

Dikutip BolaSport.com dari FC Inter News, rapat pemegang saham Inter akan dijadwalkan pada Kamis (26/10/2023).

Namun, belum diketahui apakah Zhang akan hadir secara langsung atau hanya melalui konferensi video.. 

Poin-poin yang akan dibahas dalam rapat itu antara lain utang kepada Oaktree atau kemungkinan penjualannya.

Raine Group dan Goldman Sachs, penasihat keuangan Inter yang bertugas mengelola berkas-berkas finansial klub, memiliki proposal konkret dengan konsorsium Arab.

Proposal itu juga berisi bahwa Investcorp dapat menjadi bagian dari pemilik saham.

( Tribunkalteng.com / TribunKaltim)

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved