Striker Tim Idaman Sheikh Jassim On Fire di Liga Champions, Rasmus Hojlund Makin Apik di Man United

TRIBUNKALTENG.COM - Striker tim idaman Sheikh Jassim, Rasmus Hojlund berhasil tampil apik dengan dua gol di laga Manchester United vs Galatasaray pada Rabu (4/10/2023).

Namun sayangnya, dua gol Rasmus Hojlund untuk Man United itu menjadi sia-sia, sebab Galatasaray berhasil menang dengan 3 gol.

Meski dua gol sia-sia untuk Man Utd, namun pemain asuhan Erik Ten Haag itu tak pantang menyerah.

Di mana kini, Hojlund tampak tidak sabar untuk berlaga di matchday 3 Grup A antara Copenhagen vs Man Utd Liga Champions 2023/2024.

Baca juga: Jadwal Bola TV SCTV Live Streaming Liga Champions AC Milan, Man City dan Barcelona Streaming

Baca juga: Jelang Persiba vs Kalteng Putra di Liga 2, 2 Pemain Laskar Isen Mulang tak Ikut ke Stadion Batakan

Diketahui, Rasmus Hojlund sempat bermain di klub Copenhagen pada 2021 sebelum pindah ke Atlanta pada 2022.

Meski telah Rasmus Holjund keluar dari Copenhagen, namun kedua saudaranya, Emil Hojlund dan Oscar Hojlund tetap berada di klub tersebut.

Akan bertemu di macthday 3 Liga Champions, striker Man Utd pun mengaku tak sabar menghadapi klub itu.

Melansir melalui laman Manchester Evening News, Rasmus sendiri mengaku dirinya sangat senang dengan potensi menghadapi kedua saudaranya tersebut.

“Saya tak sabar untuk bermain melawan mereka [Kopenhagen] karena ini adalah bekas klub saya dan saudara-saudara saya bermain di sana,” kata Hojlund.

“Saya memiliki hati yang besar untuk Kopenhagen, namun saya bermain untuk Manchester United dan kami perlu mendapatkan beberapa poin,” sambungnya.

Hojlund mencetak dua gol saat melawan Galatasaray pada Rabu (4/10/2024).

Akan tetapi, penampilan apiknya tidak cukup membantu rekan satu timnya menghindari kekalahan mengejutkan.

Striker Man Utd ini mengakui bahwa emosinya campur aduk setelah hasil tersebut.

Dengan emosinya, Hojlund menyatakan bahwa Man United harus berhenti kebobolan dengan cepat setelah mencetak gol.

“Agak sulit,” katanya.

“Saya merasa senang sekaligus tidak senang. Tentu saja, ini bukan soal performa individu, ini soal mendapatkan tiga poin dan saat ini kami tidak cukup bagus,” tukasnya. (*)

Kabar Sheikh Jassim

Kabar lainnya, laporan terbaru Express menyebut bahwa Sheikh Jassim dipastikan memenangkan persaingan akuisisi klub tersebut atas kandidat lainnya, Sir Jim Ratcliffe.

Duketahui, sebelumnya, Sheikh Jassim dikabarkan siap menandatangani kesepakatan senilai 6 miliar poundsterling untuk membeli Man United.

Proses pengambilalihan klub pun diyakini akan rampung pertengahan Oktober, karena Sheikh Jassim harus melakukan uji tuntas sebelum akuisisi di resmikan.

Akan tetapi, kabar ini sempat menjadi bola liar lantaran Keluarga Glazer ingin menunda penjualan klub sampai nilai pasarnya meningkat pada 2025 mendatang.

Ya, sikap Keluarga Glazer yang bertele-tele dan menggantung Sheikh Jassim ini tak pelak memancing kemarahan para penggemar Man United.

Nah, lara penggemar bahkan mengancam akan menciptakan huru-hara jika Keluarga Glazer tak segera menyerahkan klub kepada pemilik baru.

Di tengah situasi yang memulai memanas ini, Sheikh Jassim dan Sir Jim Ratcliffe mencoba mengajukan proposal penawaran lebih menarik kepada Keluarga Glazer.

Hingga akhirnya, Keluarga Glazer tetap pada keputusan pertamanya, yakni sepakat menyerahkan kepemilikan Manchester United kepada bangsawan Qatar.

Ada janji disampaikan Sheikh Jassim, ada tiga hal jika dia benar-benar berhasil mengakhiri rezim Keluarga Glazer yang menguasai Man United selama hampir dua dekade.

Janji pertama yakni Sheikh Jassim berjanji untuk melunasi hutang yang menumpuk di Man United di bawah rezim Glazer untuk menghemat biaya operasional.

Sheikh Jassim juga berjanji akan membentuk super team Manchester United dengan mendatangkan beberapa pemain bintang seperti Kylian Mbappe, Neymar dan lainnya.

Janji ketiga yakni merenovasi Stadion Old Trafford agar lebih modern sehingga tidak akan kalah saing dengan stadion klub Liga Inggris lain yang sudah lebih canggih fasilitasnya.

(Tribunkalteng.com/Nor Aina)