Jelang Inter Miami vs New York City, Lionel Messi Kembali Terancam Absen di MLS, Martino Buka Suara

TRIBUNKALTENG.COM - Inter Miami akan bertanding melawan New York City di laga MLS pada Minggu (1/10/2023).

Laga yang akan dimulai pukul 06.30 WIB ini akan berlangsung di DRV PNK Stadium.

Lionel Messi memang terlihat absen di beberapa laga Inter Miami, bahkan di laga saat menghadapi New York City nanti belum ada kepastian apakah Lionel Messi akan bermain.

Pelatih Inter Miami, Gerardo Martino kini mengungkap alasan absennya Lionel Messi di laga final Piala AS Terbuka melawan Houston Dynamo pada Kamis (28/9/2023).

Bagi pelatih asal Argentina ini kondisi Lionel Messi masih terlalu berisiko jika dimainkan di laga yang digelar di DRV PNK Stadium pagi WIB.

Baca juga: Zidane Melatih Rival PSG, Peran Serta David Beckham dan Lionel Messi Setelah Menonton Inter Miami

Baca juga: Hadiah Manchester United untuk Hannibal Mejbri, Tim Sheikh Jassim Beri Tawaran di Liga Inggris

Pelatih yang dijuluki Tata Martino tidak menyertakan sang mega bintang Lionel Messi dalam skuat Inter Miami yang kalah di final US Open Cup melawan Houston Dynamo.

Namun kini Tata Martino mengungkapkan alasan di balik keputusan yang diambilnya tersebut.

The Herons menelan kekalahan 2-1 tanpa semangat dalam pertandingan melawan Houston Dynamo pada Kamis (28/9/2023).

Pada laga tersebut, Lionel Messi bahkan tidak bisa membela tim David Beckham lantaran masih dalam keadaan cedera.

Sehingga sang bintang masih tidak bisa membela Inter Miami saat melawan Houston Dynamo kemarin.

Absennya Messi untuk keempat kalinya dalam lima pertandingan juga membuat para penggemar merasa khawatir, menjelang laga musim reguler.

Rekan-rekan setimnya berjuang tanpa sang kapten.

Itu di mana hilangnya pemain kunci mereka, Jordi Alba, dalam pertandingan melawan Toronto juga terbukti sangat merugikan.

Kini, pelatih kepala Martino telah menjelaskan alasannya untuk tidak memainkan Messi dalam pertandingan penentuan Piala Amerika.

Melansir melalui laman Mirror, sang pelatih mengaku masih terlalu berisiko untuk memainkan sang bintang.

Menurutnya, Messi juga tidak menjadi bijaksana, jika memilih untuk bermain.

"Tidaklah bijaksana baginya untuk bermain. Terlalu berisiko, bahkan untuk beberapa menit,” kata Martino.

Meski begitu, Martino menjelaskan bahwa mereka akan memainkan Messi jika kondisinya sudah kembali pulih.

“Dia akan bermain di pertandingan liga ke depannya, tetapi akan menjalani pertandingan demi pertandingan berdasarkan apa yang dikatakan tim medis kepada kami,” tambahnya.

Houston Dynamo di final Piala ini unggul dua gol di babak pertama melalui Griffin Dorsey dan Amine Bassi.

Sementara Inter Miami tidak mampu membangkitkan diri mereka setelah jeda.

Inter Miami hanya mencetak gol hiburan dengan 1 skor melalui Josef Martinez di masa injury time.

Namun kebangkitan Inter Miami berhasil menggagalkan langkah sang juara bertahan.

Di samping komitmen Inter Miami di MLS, tim ini telah mencapai dua final piala musim ini.

Martino berpendapat bahwa para pemainnya merasakan dampak dari musim yang panjang.

Sang pelatih The Herons bahwa Miami akan kesulitan jika final terakhir mereka berlanjut ke babak perpanjangan waktu.

Itu karena sang pelatih menilai bahwa para pemainnya tampak kelelahan usai melalui pertandingan yang banyak.

"Saya melihat sebuah tim yang kelelahan, konsekuensi dari banyaknya pertandingan,” katanya.

"Jika pertandingan ini berlanjut ke babak perpanjangan waktu, pertandingan yang akan dijalani Inter Miami pada hari Sabtu harus dimainkan oleh staf teknis.

“Pada titik tertentu, kami akan melihat konsekuensi dari begitu banyak pertandingan. Kami mulai merasakannya dari sisi cedera dan dari sisi performa,” paparnya.

Baca juga: Kenaikan Gaji Dybala Jelang Genoa vs AS Roma di Serie A Liga Italia, Mourinho tak Mau Kehilangan

Setelah kekalahan di final US Open Cup, Inter Miami menghadapi New York City dalam pertandingan enam angka yang efektif.

Kedua tim akan berusaha keras untuk mendapatkan tempat di babak playoff.

Dengan lima pertandingan tersisa di musim reguler, Messi dan kawan-kawan unggul lima poin dari lawan-lawan mereka berikutnya, dengan dua pertandingan di tangan.

(Tribunkalteng.com/Nor Aina)