Daftar Pembelian Sheikh Jassim Selain Man United, Ada Nama Liverpool dan West Ham di Liga Inggris

TRIBUNKALTENG.COM - Sheikh Jassim ternyata memiliki alternatif tim lain jika seandainya gagal membeli Manchester United.

Memang, Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani dilaporkan telah mengincar klub Liga Primer lainnya,sebelum keluarga Glazer resmi menjual Manchester United ke pasar.

Sejumlah klub dikatikan dengan Sheikh Jassim, mulai dari Tottenham Hotspur, West Ham United dan Liverpool.

Selain itu Sheikh Jassim juga dikabarkan menginginkan sejumlah klub Liga Spanyol, di antaranya Malaga.

Baca juga: AC Milan Dapat Kabar Buruk Jelang Lawan Inter di Liga Italia, Efek Giroud di Kualifikasi Euro 2024

Baca juga: Persipura Pincang di Laga Melawan Kalteng Putra, Tony Ho Kehilangan Ramai Rumakiek di Liga 2 Pekan 1

Pria asal Qatar itu kini telah mengajukan hingga lima tawaran untuk United, dengan proposal terakhir bernilai sekitar £5 miliar.

Sayangnya, keluarga Amerika - yang memiliki 69 persen saham klub - telah menolak untuk melakukan penjualan dan membuat Sheikh Jassim serta saingan utamanya, Sir Jim Ratcliffe, 'frustrasi'.

Dilaporkan bahwa keluarga Glazer pada awalnya mencari penawaran di kisaran £6 miliar. Namun, sekarang, klaim menyatakan bahwa pemiliknya menginginkan £10 miliar.

Para penggemar Setan Merah telah lama berspekulasi bahwa kurangnya komitmen dapat menyebabkan penjualan tersebut pada akhirnya akan gagal - dan itulah yang terjadi, menurut MailOnline.

Tampaknya meskipun ada tawaran sebesar £5 miliar, keluarga tersebut tidak akan menjual United, dengan sumber yang dekat dengan keluarga tersebut mengatakan kepada publikasi: "Keluarga Glazer berkulit tebal dan tidak akan terpengaruh oleh reaksi negatif dari para penggemar."

Sebaliknya, diperkirakan bahwa orang Amerika itu sekarang akan berusaha untuk menjual klub Barat Laut itu lagi pada tahun 2025. Hal ini diduga karena nilai klub diperkirakan akan meningkat sementara 'faktor lingkungan dapat menarik lebih banyak penawar'.

Sementara Sheik Jassim mungkin tidak akan bisa mendapatkan United, sebelumnya telah dilaporkan bahwa ia mengincar klub Liga Premier lainnya - Tottenham Hotspur.

Pada bulan Juni lalu, jurnalis ESPN, Mark Ogden, melaporkan bahwa pria asal Qatar tersebut 'mempertimbangkan kepindahannya ke Spurs jika tawaran United gagal.

Berbicara kepada The United Stand, ia mengatakan: "Mereka menginginkan jejak Liga Primer. Seseorang mengatakan kepada saya baru-baru ini, mereka mengatakan bahwa jika orang Qatar tidak membeli Man United, mereka akan kembali dan mereka mungkin akan membeli Tottenham.

"Dia berkata, lihat, jika Anda memiliki Manchester City yang dimiliki oleh Abu Dhabi, Anda memiliki Newcastle yang dimiliki oleh Arab Saudi, jika orang Qatar mungkin membeli Tottenham, maka Anda memiliki tiga klub yang dapat menarik diri."

Namun, sang bankir mungkin akan menghadapi beberapa persaingan. Awal tahun ini, dilaporkan bahwa MSP Sports Capital yang berbasis di New York 'hampir' mencapai kesepakatan dengan Spurs, sementara pada bulan Juli, ada dugaan bahwa rapper Jay-Z ingin membeli klub tersebut.

Rapper bernama asli Shawn Corey Carter ini telah menjadi investor di tim bola basket NBA, Brooklyn Nets, dan mengatakan pada tahun 2010 bahwa jika ada 'kesempatan yang tepat', ia mungkin akan terjun ke dalam 'bisnis sepak bola'.

Sementara, Sport Bible menilai tidak menutup kemungkinan bahwa konglomerat Qatar itu akan mencoba mengambil alih Liverpool dari tangan Fenway Sports Group (FSG).

Selama ini, FSG memang sibuk mencari investor baru bagi penghuni Merseyside itu. Sebab, finansial klub tersebut sedang kurang baik. Hal ini bisa dilihat di musim panas 2023, di mana Liverpool hanya merekrut sedikit pemain.

FSG sendiri sudah memutuskan untuk tidak menjual saham mereka secara keseluruhan, tapi lebih fokus ke mencari investor baru yang bisa dipercaya memimpin The Reds.

Dengan kondisi ini, Sheikh Jassim sebenarnya bisa saja mendekati Liverpool dan pihak FSG kalau dirinya benar-benar sudah gagal total membeli Manchester United.

Namun, Sport Bible juga menambahkan bahwa rasanya tidak mungkin bagi Sheikh Jassim untuk mengakuisisi rival sekota Everton tersebut.

Sebab, Sheikh Jassim sangat mengidolakan Manchester United. Itulah alasan kenapa dirinya ingin membeli saham klub tersebut 100 persen.

Kalau hanya sekadar berinvestasi di Liverpool, besar kemungkinan Sheikh Jassim tidak akan melakukannya, meski kemungkinan seperti itu tetap selalu ada.

Namun ternyata, Sheikh Jassim justru lebih santer dikaitkan dengan Malaga, Tottenham Hotspur, dan West Ham United.

Sayangnya, Tottenham yang lebih sering dikabarkan jadi 'Plan B' bankir Qatar itu, sementara Malaga dan West Ham tidak terlalu dikaitkan.

Belum ada informasi tentang alasan Sheikh Jassim bakal berpaling ke Tottenham, yang saat ini sedang dikuasai oleh ENIC Group.

Jika memang berminat kepada The Spurs, maka Sheikh Jassim harus bersaing dengan rapper legendaris Jay-Z.

Jay-Z  pernah dirumorkan ingin membeli Tottenham.

Ia sendiri memiliki kekayaan lebih dari 2 miliar poundsterling per 2022.

Dia kini memiliki saham di klub basket Brooklyn Net.

Artinya, masuk akal kalau suami Beyonce itu juga berminat ke Tottenham.

Baca juga: Pelatih Liga Inggris Bantah Dendam Sandro Tonali Jelang AC Milan vs Newcastle di Liga Champion

Baca juga: Mohamed Salah Bisa Jadi Tumbal Liverpool Demi Mbappe, PSG dan Real Madrid Waspadai Tim Liga Inggris

Namun sekali lagi, semua ini baru sebatas spekulasi.

Sebab, proses akuisisi sebuah klub memang biasanya dirahasiakan kalau menurut Fabrizio Romano.

Sementara, alasan Keluarga Glazer dirumorkan ingin menjual Manchester United pada 2025 adalah agar mereka cuan berkali lipat lebih besar.

Selama rentang waktu sampai 2025, Glazer menuntut pelatih Manchester United, Erik ten Hag, untuk meraih satu trofi besar.

Alasannya, agar nilai jual Setan Merah bisa lebih tinggi lagi.

(TRIBUN KALTENG)