Klub Idaman Sheikh Jassim Terancam Kena Sial, Manchester United Bisa Ditikung di Deadline Transfer

TRIBUNKALTENG.COM - Jadi klub idaman Sheikh Jassim, Manchester United justru terancam kena tikung di bursa trasnfer.

Ya, Man United terancam terkena tikung di detik terakhir lantaran Napoli dikabarkan menjadi terdepan untuk mengamankan Sofyan Amrabat.

Ini kabar buruk bagi Manchester United. Gelandang Fiorentina, Sofyan Amrabat, menjadi salah satu komoditas panas di bursa transfer musim panas 2023.

Kabar La Gazzetta dello Sport, Napoli siap untuk meminangnya sebelum bursa transfer musim panas ditutup.

Baca juga: Tim David Beckham Cari Poin, Lionel Messi dan Busquets Starter Inter Miami vs Nashville Liga MLS

Baca juga: Transfer AS Roma Kini Giliran Zeki Celik Bersiap Tinggalkan Jose Mourinho cs dan Liga Italia

Laporan dari sumber yang sama menyebutkan bahwa Napoli bakal mengamankan tanda tangan Amrabat dengan status pinjaman disertai opsi kewajiban pembelian di akhir masa peminjaman.

Formula itu dinilai bakal baik bagi I Partenopei dan Fiorentina karena hubungan baik antara kedua presiden klub.

Amrabat sendiri hanya memiliki satu tahun kontrak tersisa di Artemio Franchi.

Namun, Fiorentina memiliki opsi untuk menambah masa bakti jebolan akademi Utrecht itu hingga Juni 2025.

Adapun Napoli juga sudah menyiapkan rencana cadangan apabila gagal memboyong Amrabat.

Juara bertaha Liga Italia tersebut siap mendatangkan Lucas Torreira.

Torreira sendiri sempat merumput bersama Fiorentina sebagai pemain pinjaman Arsenal sebelum akhirnya dilepas ke Galatasaray.

Ya, penampilan apik Sofyan Amrabat bersama timnas Maroko di Piala Dunia 2022 lalu menjadi penyebabnya.

Di bursa transfer musim panas tahun ini, Amrabat telah dikaitkan erat kepindahannya dengan sejumlah klub-klub elite Eropa.

Mulai dari Barcelona, Liverpool, hingga Man United, disebut-sebut meminati jasa Amrabat.

Namun, Man United-lah yang santer dikabarkan sangat berhasrat untuk meminangnya ke Old Trafford.

Kebutuhan Erik ten Hag untuk mendapatkan tambahan amunisi di lini tengah khususnya gelandang bertahan menjadi faktor utamanya.

Pilihan Man United lantas jatuh kepada Amrabat.

Beberapa laporan menyebutkan bahwa kubu Setan Merah telah mengadakan negosiasi dengan Fiorentina selaku pemilik dari Amrabat.

Akan tetapi, negosiasi yang dilakukan dengan pihak Man United tak juga berujung titik temu.

Padahal jendela transfer musim panas 2023 bakal segera ditutup pada 2 September pukul 05.00 WIB di Liga Inggris.

Permasalahan yang muncul adalah Man United dan Fiorentina belum menemukan kesepakatan soal nominal harga Amrabat.

La Viola mematok angka sebesar 30 juta euro (sekitar Rp496 miliar) untuk pemain berusia 27 tahun tersebut.

Dengan semakin dekatnya deadline day, maka kepindahan ke Old Trafford bagi Amrabat dirasa urung terjadi.

Kabar Transfer Liga Inggris

Bursa transfer pemain Liga Inggris ditutup pada 1 September 2023. Seandaninya Sheikh Jassim sudah ada di Liga Inggris, urusan transfer pemain pasti mudah saja.

Diketahui, Anggaran Erik ten Hag cuma £100 juta, tak cukup. Tapi adanya Sheikh Jassim di Man United nantinya bisa hadirkan pemain idaman.

Seperti Kylian Mbappe, Victor Osimhen dan Frenkie De Jong hingga Evan Ferguson diincar Manchester United.

Namun Erik ten Hag tak punya cukup amggaran di Man United. Bila ada Sheikh Jassim hal itu tak masalah.

Keputusan Tottenham untuk menarik diri dari kesepakatan untuk pemain andalan Brighton, Evan Ferguson, mungkin akan kembali menggigit mereka jika Sheikh Jassim mengambil alih Manchester United dalam beberapa bulan mendatang.

The Reds Devils dikatakan ingin mendatangkan pemain berusia 18 tahun tersebut untuk menambah kekuatan di lini depan mereka, namun tidak memiliki uang untuk dibelanjakan pada musim panas ini.

Namun, hal ini tidak akan menjadi masalah jika Glazers menyerahkan kunci klub kepada penawae besar, Sheikh Jassim.

Ketua Qatar Islamic Bank ini memiliki ambisi untuk mendatangkan Kylian Mbappe, Victor Osimhen dan Frenkie De Jong, dan tidak akan bergeming dengan harga £115 juta yang diminta oleh Brighton untuk Ferguson.

Pemain internasional Irlandia ini tumbuh sebagai penggemar Man Utd dan melakukan uji coba untuk klub tersebut di awal karir mudanya.

Direktur akademi Manchester United, Nick Cox, baru-baru ini menyebut sang remaja sebagai "kesalahan senilai £50 juta lebih" setelah klub gagal merealisasikan bakatnya saat itu.

Dapat dipahami bahwa United ingin memperbaiki kesalahan mereka dan menggaetnya setelah mereka menyelesaikan situasi pengambilalihan yang bergejolak.

Kehilangan Ferguson ke United akan menjadi kerugian besar bagi Spurs, yang sangat membutuhkan pengganti Harry Kane.

Richarlison terlihat sangat buruk di lini tengah dan tidak terlihat sebagai jawaban atas masalah penyerang mereka.

Dalam 38 pertandingan kompetitif untuk klub, sang pemain asal Brazil ini hanya mencetak 3 gol.

Jelas, Tottenham perlu mencari seorang pencetak gol dan segera menemukannya. Spurs memiliki uang untuk dibelanjakan dari transfer Kane, namun tidak akan memiliki dana tersebut selamanya - seperti halnya realita dalam menjalankan klub sepak bola Liga Primer.

Ferguson, yang saat ini sedang mengobrak-abrik Amex Stadium, telah diidentifikasi sebagai pengganti jangka panjang untuk Kane.

Namun, menurut talkSPORT, klub asal London utara tersebut telah menunda untuk mengajukan penawaran di musim panas ini setelah mendengar bahwa Brighton menginginkan lebih banyak untuk penyerang bintang mereka dibandingkan dengan £115 juta yang baru saja dihabiskan oleh Chelsea untuk Moises Caicedo.

Tidak merekrut Ferguson musim panas ini membuka pintu bagi United untuk membajak kesepakatan tersebut setelah keuangan mereka terisi kembali di bawah kepemilikan baru dan membuat Spurs tidak bisa berbuat banyak.

Erik ten Hag dibatasi dengan anggaran £100 juta musim panas ini namun akan memiliki lebih banyak uang untuk bekerja di bawah Sheikh Jassim.

( Tribunkalteng.com / BolaSports)