Liga 1 2023

Hukuman Serupa Saat Lawan Persib di Liga 1, PSIS Semarang Gagal 3 Poin Imbas Gol Taisei Terbalas

Hasil PSIS Semarang setelah partai versus Persib, PSIS dihukum penalti di Liga 1. Gol Taisei Marukawa gagal berbuah 3 poin.

Editor: Nia Kurniawan
Instagram @pssiofficial
Skuat PSIS Semarang. Hasil PSIS Semarang setelah partai versus Persib, PSIS dihukum penalti di Liga 1. Gol Taisei Marukawa gagal berbuah 3 poin. 

TRIBUNKALTENG.COM - Hasil Liga 1 momok hadiah penalti menjadi ancaman PSIS Semarang setelah partai versus Persib, PSIS dihukum penalti.

Kali ini, saat laga PSIS Semarang vs Persik, PSIS yang membuka gol melalui Taisei Marukawa di menit 34 dan merubah skor 1-0 sampai paruh waktu pertama.

Kemudian, Persik mampu menyamakan skor 1-1 setelah mendapatkan hadiah penalti dan diselesaikan dengan baik oleh Renan pada menit 70.

Laga Persik Kediri vs PSIS Semarang merupakan partai yang PSIS Semarang akan diuji ketangguhannya pada partai away menghadapi Persik Kediri dalam laga lanjutan BRI Liga 1 2023/2024 pekan ke-10 di Stadion Brawijaya Kediri, Jumat (25/8) sore.

PSIS berpotensi meneruskan catatan apik di laga away seperti yang sudah dilakukan di laga pekan ke-8 saat menghadapi tuan rumah Dewa United. Saat itu, Mahesa Jenar mampu menang dengan skor meyakinkan 4-1.

Dalam partai away berikutnya menghadapi Persik Kediri, Mahesa Jenar datang dalam kondisi pincang sebab kehilangan cukup banyak pemain inti.

Satu di antaranya wonderkid asal Timor Leste, Paulo Gali Freitas.

Gali terpaksa absen karena sudah mengoleksi empat kartu kuning pertama musim ini. Seusai regulasi, Gali harus absen satu pertandingan.

Pemain lain yang absen yakni Lutfi Kamal dan Adi Satryo yang pada laga terakhir melawan Persib Bandung mendapat hukuman kartu merah.

Pemain lain yang absen yaitu Alfeandra Dewangga dan Haykal Alhafiz yang mendapat panggilan Timnas U-23, serta Vitinho dan Syaiful Syamsuddin juga harus absen karena masih cedera.

Adapun jelang menghadapi Persik Kediri, PSIS sudah melakoni perjalanan dari Semarang pada Kamis (24/8) pagi, kemudian agenda dilanjutkan dengan sesi official training jelang pertandingan.

"Kami melakukan perjalanan kesini hari ini, pastinya kami sudah melakukan persiapan terakhir di Semarang dan hari ini merupakan final session jelang laga besok," kata Gilbert.

Menurut pelatih asal Malta tersebut, tuan rumah Persik Kediri merupakan salah satu tim yang sulit dikalahkan ketika mereka tampil dihadapan pendukung sendiri.

"Saya prediksi akan jadi pertandingan yang sulit karena Persik tim yang kuat dan sangat agresif. Ketika bermain di kandang mereka sangat bagus, jadi kami akan mempersiapkan untuk laga yang sengit besok," katanya

Sanksi Komdis PSSI

Komisi Disiplin (Komdis) PSSI, resmi menjatuhkan sanksi kepada PSIS Semarang pasca laga melawan Persib Bandung yang digelar pada 20 Agustus lalu.

Seperti diketahui, pertandingan pekan ke-9 Liga 1 2023/2024 yang digelar di Stadion Jatidiri ini sempat terjadi gesekan antara suporter PSIS dan Persib.

Bahkan, dari unggahan vidio amatir yang ada di media sosial terlihat kedua suporter terlibat aksi saling lempar botol.

Beberapa suporter tamu harus menjalani perawatan pasca insiden ini.

Komdis PSSI akhirnya memberikan sanksi tegas setelah kejadian ini.

Mereka dianggap melanggar Kode Disiplin PSSI Tahun 2023 karena tidak bisa menghalau kedatangan suporter tim tamu di laga ini.

Dengan adanya bukti yang menguatkan, panpel PSIS dijatuhkan denda sebesar Rp25 juta.

Selanjutnya, imbas adanya gesekan di tribun utara, hukuman akhirnya ditambah.

Komdis PSSI menilai bahwa PSIS melanggar pasal 70 Ayat 1, Ayat 4 dan Lampiran 1 Nomor 5 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023.

Yakni kerusuhan yang terjadi di tribun saat pertandingan berlangsung.

Atas insiden  tersebut, PSIS dihukum untuk menutup tribun timur sisi utara dalam satu pertandingan.

Selanjutnya, mereka harus membayar denda sebesar Rp25 juta.

Hukuman juga diberikan pada kiper PSIS, Adi Satryo.

Adi pada laga tersebut melakukan pelanggaran keras kepada Arsan Makarin dan mendapatkan kartu merah langsung oleh wasit.

Komdis kemudian memberikan hukuman tambahan berupa larangan bertanding dalam dua laga.

Total, dia harus absen dalam tiga pertandingan bersama tim Mahesa Jenar ditambah denda sebesar Rp10 juta.

Baca Juga: Masyarakat Timor Leste Tinggalkan Parabola Australia demi Lihat Gali Freitas di Indonesia

CEO PSIS, Yoyok Sukawi menjelaskan, pihaknya menerima keputusan yang diberikan oleh Komdis PSSI.

Selanjutnya, mereka akan melakukan evaluasi agar bisa menggelar pertandingan dengan lebih baik.

“Seperti yang sudah kami sampaikan sebelumnya, kami menerima keputusan terkait adanya suporter tim tamu yang away."

"Untuk tribun timur, kami diminta menutup tribun timur sisi utara yang terjadinya gesekan dan hal ini sudah kami konfirmasi ke PSSI."

"Serta yang pasti kami akan evaluasi menyeluruh mengenai penyelenggaraan pertandingan supaya lebih baik lagi kedepannya."

"Menciptakan rasa aman dan nyaman di stadion," pungkasnya.

( Tribunkalteng.com / tribunjateng)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved