BREAKING NEWS, Tablig Akbar Habib Umar bin Hafidz Segera Dimulai, Jemaah Sudah 6 Jam di Stadion

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - BREAKING NEWS, Rabu (23/8/2023) sore ini, Tabligh Akbar yang mendatangkan ulama terkemuka dunia dari Tarim Handramaut, Yaman, Habib Umar bin Hafidz berlangsung di Palangkaraya.

Tablig Akbar di Palangkaraya merupakan rangkaian rihlah dakwah atau perjalanan dakwah yang dilakukan Habib Umar bin Hafidz di Indonesia.

Sebelum ke Palangkaraya, Habib Umar bin Hafidz melakukan rihlah dakwah di Jakarta dan Jawa Timur (Jatim).

Berdasar rencana Tabligh Akbar Habib Umar bin Hafidz di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya Kalteng itu baru dimulai pukul 15.30 WIB atau setelah Sholat Asar.

Namun, tidak sedikit jemaah yang sudah berada di Stadion Tuah Pahoe, sejak pukul 09.00 WIB.

Mereka sengaja datang lebih dulu untuk "mengapling" tempat yang dekat dengan panggung utama.

Baca juga: Jalan Tjilik Riwut dan Rajawali Palangkaraya Macet, Kendaraan Padati Lokasi Tabligh Akbar Habib Umar

Baca juga: Jelang Tabligh Akbar 23 Agustus di Palangkaraya, Mengenal Tarim Kota Kelahiran Habib Umar bin Hafidz

Baca juga: Profil Ulama Habib Umar bin Hafidz, 23 Agustus Tabligh Akbar di Stadion Tuah Pahoe Palangkaraya

Kepada Tribunkalteng.com, mereka justru jemaah dari luar Palangkaraya, baik itu dari daerah-daerah lain di Kalteng, juga ada yang berasal dari provinsi tetangga, Kalsel.

Habib Umar bin Hafidz sendiri setelah mendarat di Bandara Tjilik Riwut, direncanakan akan melakukan pertemuan dengan jajaran Forkopimda Kalteng.

Setelah itu menuju kawasan Jalan Tjilik Riwut Km 26 untuk menghadiri peletakan batu pertama pembangunan pondok pesantren.

Setelah itu atau diperkirakan setelah waktu Sholat Asar, Habib Umar bin Hafiz baru menuju Stadion Tuah Pahoe untuk mengisi Tabligh Akbar.

Hingga berita ini ditayangkan sekira pukul 15.00 WIB, puluhan ribu jemaah sudah berada di Stadion Tuah Pahoe.

Jemaah laki-laki dan perempuan dipisah. Laki-laki di stadion terbuka sementara jemaah perempuan di stadion indoor.

Sementara di jalan menuju Stadion Tuah Pahoe, secara bergelombang jemaah yang sebagian besar mengenakan pakaian putih rela berjalan kaki sejauh 2 hingga 3 kilometer.

Untuk kelancaran acara, panitia dibantu aparat kepolisian melakukan penutupan jalan dalam radius sekira 2-3 kilometer dari Stadion Tuah Pahoe.  (*)