Liga 1 2023
Hasil Komdis PSSI di Liga 1 Hukuman PSIS Semarang, Persebaya, Arema FC dan Persik Kediri
Hasil Sidang Komite Disiplin (Komdis) PSSI, PSIS Semarang, Persebaya, Arema FC dan Persik Kediri di Liga 1.
TRIBUNKALTENG.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa Liga 1 musim ini masih melarang suporter tamu.
Tujuannya untuk meminimalisir potensi kericuhan yang ada di stadion.
Pasalnya, saat ini sepak bola Indonesia masih dalam pantauan penuh dari FIFA.
"Kalau suporter sendiri kan sudah saya ingatkan kita ini bukan tidak dihukum oleh FIFA, kita ini dipantau oleh FIFA."
Baca juga: Hasil Bursa Pelatih Persib di Liga 1, 3 Nama Disorot Bobotoh Calon Merapat ke Maung Bandung
Baca juga: Jadwal Timnas U17 Indonesia Kata Ketum PSSI Erick Thohir, Bima Sakti dkk Bersiap ke Jerman
"Kalau ada kejadian yang tidak diinginkan pasti dihukum."
"Karena itu kesepakatan Pemerintah, FIFA, PSSI, pihak kepolisian dan liga yang utama kita tidak ada suporter tamu selama dua tahun," tegas Erick Thohir.
Hasil Sidang Komite Disiplin (Komdis) PSSI, memutuskan empat tim mendapatkan hukuman.
Sidang Komdis yang digelar pada Kamis (20/7), mengasilkan beberapa keputusan.
PSIS Semarang jadi tim pertama yang mendapatkan hukuman pasca laga pekan ketiga Liga 1 2023/2024 melawan Persebaya Surabaya yang digelar di Stadion Jatidiri, Minggu (16/7).
Panpel PSIS dianggap gagal menghalau datangnya suporter Persebaya yang tandang ke markas mereka.
Akibatnya, Komdis menghukum dengan denda sebesar Rp25.000.000.
Dari sisi tim lawan, Persebaya juga tidak lepas dari hukuman.
Pasalnya, suporter mereka hadir di laga tersebut.
Denda Rp25.00.000 juga didapatkan tim Bajul Ijo.
Dua tim lain yang mendapatkan hukuman dari Komdis PSSI adalah Persik Kediri dan Arema FC yang saling bertemu di Stadion Brawijaya, Kediri, pada 15 Juli lalu.
Seperti diketahui, pada laga tersebut terjadi kericuhan di tribun suporter.
Dikabarkan, ada suporter Arema FC yang memaksakan hadir langsung untuk mendukung timnya.
Hasilnya, suporter Persik tidak terima dan kericuhan tidak bisa dihindarkan.
Diperkirakan ada 25 suporter tim Singo Edan yang hadir di laga tersebut dan akhirnya dievakuasi oleh pihak kepolisian.
Sanksi berlipat akhirnya diberikan kepada tim Persik.
Komdis PSSI menilai ada penganiayaan dan perkelahian suporter di Tribun Timur.
Akibat insiden tersebut, tim Macan Putih harus menutup sebagaian tribun tepatnya di Tribun Timur yang jadi tempat kejadian dalam satu pertandingan.
Kemudian, hukuman denda sebesar Rp25.000.000 juga harus dibayar oleh Persik.
Di kubu Arema FC, Komdis PSSI juga memberikan hukuman.
Mereka menilai bahwa tim tersebut lalai karena suporter Arema FC hadir langsung di laga tersebut
Komdis PSSI menghukum mereka dengan denda Rp25.000.000.
Peringatan PSSI
PSSI terus menyoroti beberbagai persolan di Liga 1 2023-2024, hingga berlangsungnya pekan ke-4.
Salah satunya adalah ulah para superter yang melakukan keributan.
Berbagai sanksi dan kebijakan dilakukan oleh PSSI untuk mengatisipasi dan memberikan efek jera.
Namun, masih saja terjai insiden kerusuhan meskipun kick-off Liga 1 baru dilakukan.
Salah satu kebijakan yang dilakoni PSSI adalah melarang superter tamu datang saat timnya melakoni laga tandang.
Namun sepertinya, itu bukanlah solusi yang diikuti oleh para superter.
Buktinya masih ada beberapa insiden kericuhan yang mengganggu stabilitas kemanan di dalam stadion saat pertandingan.
Melihat situasi ini Erick Thohir pun menyentil suporter bahwa bisa mematuhi aturan yang ada.
Apalagi Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) masih memantau Indonesia dan ancaman sanksi berat pun bisa menimpa apabila terjadi kersusuhan di pertandingan.
“Kalau suporter sejak awal saya sudah ingatkan, kita ini bukan tidak dihukum oleh FIFA."
"Kita ini dipantau oleh FIFA,” ujar Erick Thohir kepada awak media dilansir dari BolaSport.com di Gedung Danareksa, Jakarta Pusat, Kamis 20 Juli 2023.
“Kalau ada kejadian yang tidak diinginkan, pasti dihukum."
"Karena itu kesepakatan pemerintah dan FIFA, PSSI dan pihak kepolisian dan liga yang utama."
"Kita tak ada suporter tamu selama 2 tahun, kalau tahun pertama ini bagus, ya bisa saja tidak berlanjut di tahun kedua,” lanjutnya.
Menurut Erick, apabila kerusuhan ini terus terjadi tentu saja hukuman menanti Indonesia dari FIFA.
Sebab FIFA telah memberikan kesempatan yang bagus, akan tetapi suporter tak bisa bersama-sama berjalan memperbaiki sepak bola Tanah Air dengan PSSI dan pemerintah.
“Kalau tahun ini ada kerusuhan, ya dihukum, pasti."
"Nah ini yang kita tidak mau apalagi pihak kepolisian sudah baik hati izin dikeluarkan setahun."
"Saya berharap para suporter menahan diri,” ucap Erick Thohir.
Menurutnya saat ini PSSI hingga pemerintah sepakat untuk membenahi sepak bola Tanah Air.
Erick Thohir hingga memohon ke suporter agar tak merugikan sepak bola Indonesia.
“Jangan sampai merugikan klubnya."
"Jangan sampai merugikan Indonesia yang sedang serius membangun sepak bola, khususnya PSSI untuk timnas. Saya memohon,” kata Erick.
Lebih lanjut, mantan Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) itu pun menyinggung soal pengurangan poin apabila ada suporter yang melanggar aturan dan tetap memaksa datang ke stadion.
Salah satunya adalah suporter tim tamu tak boleh hadir ke stadion.
Dengan begitu, belum ada aturan soal pengurangan poin apabila ada suporter yang rusuh.
Menurut Erick untuk penerapan pengurangan poin ini bisa dilakukan, akan tetapi harus ada kesepakatan bersama.
Untuk itu, PSSI, PT LIB, dan klub tentunya harus duduk bersama untuk memutuskan hal itu.
“Apakah akan diterapkan pengurangan,tentu kita perlu duduk sama liga."
"Kalau klub-klub bilang ayo, ya, kita terapkan tahun ini,” tutur Erick Thohir.
“Saya mau minggu ini, tetapi kan tidak bisa begitu. Kita duduk. Dari liga sudah ada tiga kesepakatan aturan. Kita bisa aja nanti call rapat dengan liga,” tambahnya.
( Tribunkalteng.com / Bolasports)
TV Online Indosiar, Link Live Streaming Madura United vs Persib Bandung Final Liga 1 Pukul 19.00 Wib |
![]() |
---|
Live Gratis Indosiar, Link Streaming Borneo FC vs Bali United TV Online Liga 1 Pukul 19.00 Wib |
![]() |
---|
Bobotoh Diminta Berdoa Jelang Madura United vs Persib Bandung, Ini H2H Calon Juara Liga 1 2023 |
![]() |
---|
Prediksi Borneo FC vs Bali United Penentu Juara 3 Liga 1 Live TV, Madura United vs Persib di Final |
![]() |
---|
Kondisi Persib Bandung dan Borneo FC Disentil Pelatih Bali United, Jelang Final Liga 1 Live Indosiar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.