Liga Europa

Akhirnya Jose Mourinho Pamit, Tinggalkan Jabatan di UEFA Buntut Masalah AS Roma Liga Europa

Nasib Jose Mourinho pamit dan tinggalkan jabatan di Dewan Sepakbola UEFA. Buntut masalah AS Roma di Liga Europa. Zvonimir Boban terima surat.

Editor: Nia Kurniawan
Twitter @footballitalia
Jose Mourinho melempar kata-kata kasar ke Anthony Taylor. Nasib Jose Mourinho pamit dan tinggalkan jabatan di Dewan Sepakbola UEFA. Buntut masalah AS Roma di Liga Europa. Zvonimir Boban terima surat. 

TRIBUNKALTENG.COM - Akhirnya Jose Mourinho pamit dan tinggalkan jabatan di Dewan Sepakbola UEFA. Buntut masalah AS Roma di Liga Europa.

Laporan di Italia menyebut, Jose Mourinho melanjutkan perseteruan panasnya dengan UEFA setelah larangan empat pertandingan di AS Roma.

Hal itu karena mengkritik wasit di Final AS Roma saat Liga Europa, dia secara resmi 'meninggalkan' Dewan Sepak Bola UEFA.

Keputusan itu dikonfirmasi dalam surat yang dikirimkan kepada direktur UEFA dan mantan ketua AC Milan, Zvonimir Boban.

Baca juga: Man United Tawarkan ke AS Roma, Berharap Jose Mourinho Buntut Tak Terpakai Erik ten Hag

Baca juga: Mahar Rp 197 Miliar Tebus Dybala Dari AS Roma Dinilai Barcelona Murah, Dirayu Tinggalkan Mourinho

Ya, permasalahan UEFA dan Jose Mourinho pun berlanjut, dimana pelatih berjuluk The Special One itu memutuskan hengkang dari jabatannya sebagai Dewan Sepakbola UEFA.

Keputusan Jose Mourinho terkonfirmasi dalam sebuah surat resmi yang dilontarkan ke Direktur UEFA sekaligus bekas ketua AC Milan, Zvonimir Boban.

Sebagai informais, jabatan Dewan Sepakbola UEFA itu sendiri merupakan sebuah terobosan dari Boban beserta Roberto Rosetti selaku mantan wasit, dimana terdapat 20 tokoh sepakbola ternama dunia di dalamnya yang bertujuan untuk menyarankan sebuah perbaikan pada olahraga dan organisasinya.

Ini adalah tanda betapa buruknya hubungan antara Mourinho dan Presiden UEFA Aleksandar Ceferin sehingga surat itu bahkan tidak ditujukan langsung kepadanya.

“Tuan Boban yang terhormat, sebagai ucapan terima kasih atas undangan yang Anda berikan kepada saya untuk menjadi anggota Dewan Sepak Bola UEFA, saya menyesal untuk memberi tahu Anda bahwa, efektif segera, saya akan melepaskan keikutsertaan saya dalam grup ini."

“Kondisi yang sangat saya yakini ketika saya bergabung sudah tidak berlaku lagi dan saya merasa berkewajiban untuk mengambil keputusan ini."

“Saya dengan hormat meminta Anda juga menyampaikan keputusan saya kepada Presiden Mr. Aleksander Čeferin."

“Salam, Jose Mourinho.”

Dewan Sepak Bola UEFA adalah ide yang dibuat oleh Boban dan mantan wasit Roberto Rosetti.

Dewan Sepak Bola itu terdiri dari pemain dan pelatih terkenal dan mantan pemain yang dapat menyarankan perbaikan pada olahraga dan organisasinya.

Mourinho sangat kritis terhadap wasit di Italia dan Eropa sepanjang musim.

Hal itu berpuncak pada kemarahannya pada ofisial Inggris Anthony Taylor setelah kekalahan adu penalti dari Sevilla di Final Liga Europa.

Pelatih tertangkap kamera menyapa Taylor di tempat parkir mobil stadion dan menyebutnya 'aib.'

Ini kemudian membantu menginspirasi sekelompok pendukung AS Roma yang meneriakkan caci maki pada Taylor dan keluarganya di bandara di Budapest, salah satunya bahkan melempar kursi.

Dihukum UEFA

Pelatih AS Roma Jose Mourinho telah diberikan larangan empat pertandingan karena 'kejenakaannya' setelah kekalahan final Europa League dari Sevilla.

The Special One sangat tidak senang dengan keputusan Anthony Taylor selama pertandingan, yang melibatkan panggilan kontroversial, termasuk banding handball yang ditolak.

Mantan juru taktik Chelsea dan Inter Milan itu gagal menjaga ketenangannya saat peluit akhir dibunyikan, saat ia mulai menyumpahi wasit Inggris di tempat parkir Stadion Puskas Arena.

Seperti yang disampaikan oleh Calciomercato, UEFA menjalankan panel disipliner terhadap bos AS Roma atas perilakunya dan memutuskan dia bersalah karena 'mengarahkan bahasa kasar kepada ofisial pertandingan.'

Mourinho menyebut Taylor sebagai 'aib ** raja' dan bersumpah padanya sebelum berpisah, sebelum pendukung AS Roma menunjukkan ketidakpuasan yang sama di Bandara Budapest pada hari berikutnya.

Kebencian yang diterima oleh Taylor karena wasitnya dikutuk oleh Liga Premier dan Professional Game Match Officials Limited (PGMOL).

Larangan Mourinho bukan satu-satunya pukulan yang ditangani oleh UEFA, karena Giallorossi telah diberitahu untuk membayar denda sekitar €100K, untuk perilaku tim yang salah, suporter menyalakan kembang api, melempar benda, menyebabkan kerusakan dan mengganggu keramaian.

Ini juga termasuk proses pertandingan melawan Bayer Leverkusen di babak sistem gugur.

AS Roma juga akan memainkan satu pertandingan dengan penutupan sebagian 6.000 tribun di Stadion Olimpico, masing-masing tiga ribu tribun di tribun Utara dan tribun barat.

Rangkaian kerusuhan yang terjadi di final Liga Eropa lalu antara AS Roma dan Sevilla mulai mendapatkan hukuman.

Pelatih AS Roma, Jose Mourinho yang menjadi sorotan utama dalam kerusuhan tersebut telah mendapatkan hukuman.

Mourinho dihukum dilarang mendampingi AS Roma selama empat pertandingan di kompetisi Eropa sebagaimana dikutip dari Football Italia.

Sebagaimana diketahui, Jose Mourinho melakukan protes keras kepada wasit yang memimpin laga final Liga Eropa, Anthony Taylor.

Alasannya, Mourinho merasa timnya tak diperlakukan adil oleh wasit Anthony Taylor.

Kekesalan pelatih yang menjuluki dirinya sendiri sebagai The Special One itu tak berhenti di lapangan hijau saja.

Mourinho membawa kekesalannya bahkan saat wasit sudah mengakhiri pertandingan.

Puncak kekesalan Mou terjadi di parkiran stadion di mana ia mencegat Anthony Taylor dan mengumpat kepadanya.

Pada akhirnya UEFA memutuskan untuk menghukum Jose Mourinho akibat ulahnya itu.

Kena Imbas

Sayangnya UEFA tak cuma membatasi hukumannya kepada Mourinho seorang.

AS Roma juga terkena hukuman dari UEFA akibat rusuh di final Liga Eropa tersebut.

Giallorossi didenda 50 ribu Euro oleh UEFA.

Selain itu klub juga dilarang menjual tiket laga tandang ke markas tim lain.

Hal itu diakibatkan adanya kembang api, pelemparan dan kerusakan yang dilakukan para suporter.

Ada pula tambahan denda 5 ribu Euro sebagai hukuman tindakan tidak sportif tim.

Hukuman lain yang diberikan UEFA kepada AS Roma berupa pembatasan kehadiran suporter di dua sisi tribune Olimpico (utara dan barat) untuk satu pertandingan kandang.

AS Roma cuma diizinkan memberikan 6 ribu tiket yang dibagi rata untuk kedua sisi tribune.

Hal itu akan membuat dukungan yang diberikan suporter di laga kandang berkurang.

Apalagi fanatisme suporter Giallorossi menjadi salah satu yang paling ditunggu Mou dalam pertandingan-pertandingan klub.

( Tribunkalteng.com / TribunJambi)

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved