Liga 1 2023

Tes Kemampuan PSIS Semarang Jelang Liga 1 2023, Gilbert Agius Komentari Tim Kamboja Phnom Penh Crown

PSIS Semarang dijadwalkan akan menghadapi tim asal Kamboja, Phnom Penh Crown FC dalam laga ujicoba bertajuk 2023 Launching Match jelang Liga 1 2023

Editor: amirul yusuf
Instagram PSIS
PSIS Semarang dijadwalkan akan menghadapi tim asal Kamboja, Phnom Penh Crown FC dalam laga ujicoba bertajuk 2023 Launching Match jelang Liga 1 2023 

TRIBUNKALTENG.COM - Jadwal PSIS Semarang vs Phnom Penh Crown FC menjadi laga yang dinanti para pendukung Mahesa Jenar, terutama Snex Mania dan Panser Biru.

PSIS Semarang dijadwalkan akan menghadapi tim asal Kamboja, Phnom Penh Crown FC dalam laga ujicoba bertajuk 2023 Launching Match.

Agenda uji coba tersebut akan menjadi partai uji coba terakhir PSIS sebelum fokus menyiapkan pertandingan perdana Liga 1 2023/2024 menghadapi Bhayangkara FC.

Laga PSIS Semarang vs Phnom Penh Crown FC akan berlangsung di Stadion Jatidiri Semarang dalam waktu dekat ini.

PSIS Semarang menjelaskan bila laga melawan Phnom Penh Crwon FC sekaligus untuk memeriahkan agenda launching tim untuk menyambut Liga 1 2023 - 2024.

Baca juga: Nasib Usman Diarra di PSIS Semarang, Snex dan Panser Biru Pergoki Rekan Marukawa Jelang Liga 1 2023

Baca juga: Bos PSIS Semarang Sebut Dinamika Baru Timnas Indonesia, Pratama Arhan Jadi Sorotan Jelang Liga 1

Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius meyakini duel kontra juara Liga Kamboja tersebut akan menjadi laga uji coba yang bagus untuk melihat sejauh mana kekuatan tim.

"Akan menjadi tes yang bagus karena akan menghadapi lawan yang kuat. Mereka juara Liga Kamboja dan diperkuat banyak pemain Tim Nasional Kamboja," ungkap Gilbert saat ditemui usai latihan di Lapangan Sidodadi Semarang, Selasa (20/6/2023).

Pelatih asal Malta tersebut menilai, pengalaman menghadapi tim luar negeri akan memberikan sisi positif bagi para pemain. Apalagi, Phnom Penh Crown FC kabarnya akan datang dengan kekuatan penuh.

"Ini juga jadi pengalaman yang baik untuk tim saya. Tantangan yang baik dan bisa untuk mengetes seberapa jauh kemampuan kami dalam pertandingan," katanya.

Hanya saja, belum dipastikan kapan tanggal laga uji coba ini. Pihak manajemen PSIS belum memberikan keterangan resmi terkait jadwal uji coba tersebut.

Agenda ini juga merupakan rangkaian launching tim, jersey, dan sponsor jelang mengarungi kompetisi Liga 1 2023/2024.

Adapun dalam latihan pagi tadi, Gilbert  mengungkapkan jika ia memberikan porsi endurance. 

"Banyak endurance. Determinasi tinggi. Saya minta mereka terus berlari dan berlari," ungkapnya.

Sebagai informasi, Phnom Penh Crown FC merupakan tim terbaik asal Kamboja saat ini.

Tim Kamboja tersebut berhasil meraih juara Cambodian League Cup 2023 menjadi buktinya.

Kedatangan Phnom Penh Crwon FC sendiri diumumkan langsung oleh PSIS Semarang melalui akun instagram resmi klub pada Jumat (16/6/2023).

* Bos PSIS Semarang Sebut Dinamika Baru Timnas Indonesia

Bos PSIS Semarang, Yoyok Sukawi tak ingin ketinggalan menyaksikan eks pemainnya, Pratama Arhan saat membela Timnas Indonesia menghadapi Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada Senin (20/6/2023).

Seperti yang diketahui, PSIS Semarang adalah klub profesional pertama Pratama Arhan sebelum hijrah ke Tokyo Verdy.

Bos PSIS Semarang tersebut menilai bahwa Pratama Arhan menampilkan performa apik bersama Timnas Indonesia, terutama melalui skema lemparan ke dalam.

Menurut Yoyok, lemparan ke dalam Pratama Arhan makin keren.

Lemparan ke dalam jarak jauh milik Pratama Arhan makin menambah khazanah taktik sepak bola Indonesia.

Dari sudut pandang Yoyok Sukawi, lemparan ke dalam Pratama Arhan mampu menciptakan suasana horor di lini pertahanan Argentina.

"Makin keren, lemparan ke dalamnya makin berbahaya saja ya," ujar Yoyok Sukawi.

"Ya kayaknya lawan sudah tahu."

"Tiap kali Arhan bawa bola dan handuk itu. lawan mulai panik, itu kelebihan kita."

"Karena ada dinamika baru ketika menyerang menggunakan lemparan ke dalam, hal ini baru dimiliki oleh Timnas Indonesia," tutupnya.

Pratama Arhan hanya tampil 45 menit pada laga Timnas Indonesia vs Argentina.

Pratama Arhan sebenarnya baru masuk pada awal babak kedua menggantikan Shayne Pattynama.

Penampilan Arhan langsung menarik perhatian pencinta sepak bola Tanah Air.

Dimensi serangan Timnas Indonesia jadi lebih hidup usai kehadirannya di sisi kiri.

Apalagi Arhan langsung menunjukkan jurus terbaiknya selama ini, yaitu lemparan ke dalam jarak jauh.

Senjata ini yang membawanya jadi salah satu pemain andalan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia sampai sekarang.

Setidaknya Pratama Arhan punya lima kesempatan melakukan lemparan ke dalam jarak jauh.

Pada kesempatan pertama, lemparannya mengarah tepat menuju kepala Elkan Baggott.

Elkan sukses menanduk bola tersebut, tetapi penjaga gawang Argentina, Emiliano Martinez, mampu mementahkan peluang terbaik Timnas Indonesia itu.

Pada kesempatan kedua, lemparan Arhan berbuah kemelut dengan bola akhirnya jatuh ke kaki Rizky Ridho.

Akan tetapi, bek asal Persija tersebut gagal mengarahkan bola ke gawang Argentina.

Baca juga: Duka Pemain PSIS, Lama Direkrut Hanya untuk Dipinjamkan ke Liga 2, Pernah Main di Kalteng Putra

Baca juga: Update Persib dan PSIS, RANS FC Raffi Ahmad Beri Kontrak Baru Kiper, Ini Pesan Hamka Hamzah

Pada tiga lemparan berikutnya, Pratama Arhan kerap membuat para pemain bertahan Argentina siaga penuh sepanjang babak kedua.

Sayang, tidak ada gol yang tercipta untuk Timnas Indonesia dari situasi tersebut.

Timnas Indonesia harus menyerah 0-2 dari tim pemenang Piala Dunia 2022 tersebut.

La Albiceleste menang lewat gol tembakan torpedo Leandro Paredes dan tandukan Christian Romero.

(TRIBUN KALTENG)

 

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved