Liga 2

Hasil Transfer Liga 2 Update PSIM Yogyakarta dan PSMS Medan, Jelang Liga Nusantara Bergulir

Update kabar jelang Liga 2 atau Liga Nusantara bergulir. PSIM Yogyakarta dan PSMS Medan terus berbenah.

|
Editor: Nia Kurniawan
Instagram Liga 2 match
update kabar jelang Liga 2 atau Liga Nusantara bergulir. PSIM Yogyakarta dan PSMS Medan terus berbenah. 

TRIBUNKALTENG.COM - Berikut update kabar jelang Liga 2 atau Liga Nusantara bergulir. PSIM Yogyakarta dan PSMS Medan terus berbenah.

Nah, PSIM Yogyakarta, baru-baru ini mereka resmi memperpanjang kontrak lima pemain musim lalu.

Kemudian PSMS Medan, selain komposisi para pemain, jajaran pelatih juga segera dirampungkan untuk memantapka  Liga 2 atau Liga Nusantara.

Selain itu, perburuan pemain lain juga masih dilakukan agar komposisi skuad sesuai dengan harapan dan meraih hasil maksimal.

Baca juga: LINK Livescore Hasil Timnas Indonesia vs Argentina Gratis TV RCTI dan Streaming RCTI+ via HP

Baca juga: LINK Gratis RCTI Live Streaming TV Online Timnas Indonesia vs Argentina Hari ini Pukul 19.30 WIB

Berikut adalah lima pemain yang mendapatkan perpanjangan kontrak dari PSIM pada bursa transfer menjelang Liga 2 2023/2024.

Mereka adalah Ilham Syafri Noer (bek), Hapidin (striker), Sendri Johansah (kiper), Ghulam Fatkur (gelandang), dan Sugiyanto Baitul Rohman (striker).

Perpanjangan kontrak lima pemain tersebut diumumkan lewat media sosial klub pada Sabtu 17 Juni 2023.

Dengan adanya kontrak baru tersebut, nama-nama itu bisa lebih banyak berkontribusi untuk PSIM Yogyakarta.

"Perjuangan kalian belum selesai! Masih ada harapan yang harus kita tuntaskan pada Liga 2 2023/2024. Selamat bergabung kembali Ghulam, Hapidin, Sendri, Yanto, Ilham. Come on You Mataram!," tulis PSIM Yogyakarta di akun Twitter resmi klub.

Sekretaris PSIM Yogyakarta, Aprilia Sulistyowati menjelaskan, perpanjangan kontrak pemain berdasarkan hasil evaluasi manajemen dan jajaran tim pelatih.

Mereka yang bertahan adalah pemain yang masuk daftar skema tim pelatih untuk musim mendatang.

"Lima pemain yang kami perpanjang merupakan pemain-pemain yang telah sesuai dengan keinginan tim pelatih," ujar Aprilia.

"Kami berharap di musim ini mereka mampu bekerja lebih keras, untuk membantu PSIM Jogja mewujudkan target promosi," lanjutnya.

Penyerang PSIM, Hapidin, bersyukur dan senang bisa tetap bertahan.

Pemain berusia 31 tahun itu mengaku siap memberikan kontribusi untuk klub kesayangan Brajamusti dan The Maident itu.

"Ya intinya saya tetap senang masih bisa berseragam Laskar Mataram yang dimana tim ini, tim penuh sejarah, semoga saya bisa lebih berkontribusi dari tahun-tahun sebelumnya," beber Hapidin.

Untuk target, ia berharap bisa membawa PSIM Yogyakarta naik kasta ke Liga 1.

Bahkan demi membantu skuad besutan Kas Hartadi itu promosi, Hapidin mengaku sempat menolak tawaran beberapa klub.

"Semoga bisa mewujudkan bawa tim PSIM ke Liga 1 tahun ini. Saya juga sudah nyaman berada di kota Jogja," ujar Hapidin.

"Walaupun ada beberapa tim yang nawarin saya, saya tetep pilih PSIM, karena saya masih ingin berjuang bersama buat bawa tim bersejarah ini ke Liga 1," tandasnya.

Untuk pemain baru, sebelumnya PSIM dikaitkan dengan sejumlah nama. Tak main-main, pemain yang dikabarkan merapat mayoritas berasal dari klub-klub Liga 1.

Sebut saja, Lerby Eliandry, Hariono, Dias Angga, Suhandi, Hendra Wijaya, dan Bhudiar Riza.

Kemudian Jajang Sukmara, Wahyu Sukarta, Sugeng Efendi, Slamet Budiono, hingga Hamdan Zamzani.. 

Hanya, soal kabar tersebut manajemen PSIM enggan berkomentar banyak.

Laskar Mataram memilih untuk menjalankan operasi senyap dalam pemburuan amunisi baru.

Yang pasti, saat ini manajemen sedang bekerja keras untuk menyambut musim 2023/2024. 

Di PSMS Medan, terbukti dengan dua nama sudah resmi membubuhkan tanda tangan kontrak untuk menegaskan bergabung dengan Tim Ayam Kinantan.

Kedua nama tersebut memang bukan sebagai pemain, tetapi jika melihat kapasitasnya tentu merupakan jajaran pelatih.

Ridwan Saragih dan Legimin Rahardjo resmi dikontrak PSMS Medan melalui pengumuman resmi akun Instagram mereka pada Sabtu 17 Juni 2023.

PSMS Medan mengumumkan telah mengontrak Ridwan Saragih dan Legimin Rahardjo sebagai pelatih mereka di Liga 2 2023-2024.

Klub berjulukan Ayam Kinantan ini mulai bersiap menyambut bergulirnya kompetisi kasta kedua Liga Indonesia musim ini.

"Welcome coach Ridwan Saragih dan Legimin Rahardjo," tulis keterangan unggahan PSMS Medan.

Sayang, PSMS Medan belum menjelaskan posisi kedua nama itu.

Sebelumnya, Ridwan Saragih dan Legimin Raharjo pernah sama-sama menjadi asisten pelatih PSMS Medan.

Mereka menjadi orang kedua dalam staf kepelatihan PSMS Medan di Liga 2 2021-2022.

Kala itu, Ayam Kinantan dilatih Ansyari Lubis.

Ketika mereka menangani PSMS Medan, Ayam Kinantan lolos sampai fase 8 besar di Liga 2 2021-2022.

Selain itu, Ridwan Saragih dan Legimin Rahardjo juga belum memberikan keterangan apapun soal kontrak dari PSMS Medan menatap kompetisi musim 2023-2024.

Untuk track record, Legimin Raharjo cukup "dekat" dengan PSMS Medan.

Sebelum menjadi asisten pelatih, Legimin merupakan pilar PSMS Medan.

Bahkan, Legimin Raharjo memutuskan pensiun dari lapangan hijau sebagai pemain aktif selesai membela PSMS Medan empat musim lalu.

Dia juga menjadi pemain utama PSMS Medan saat menembus final Divisi Utama Liga Indonesia 2007, sayang mereka kalah dari Sriwijaya FC dan gagal juara.

Saat itu, Legimin Raharjo jadi andalan lini tengah PSMS Medan.

Dia bersinar bersama pemain penting PSMS Medan era itu seperti Mahyadi Panggabean, Saktiawan Sinaga, dan kiper Markus Horison.

Sedangkan untuk Ridwan Saragih, dia merupakan pelatih tim amatir, PSAD.

Pengalaman Ridwan Saragih untuk menangani klub level Liga Indonesia belum banyak.

Setelah diumumkan menjadi duet pelatih PSMS Medan di Liga 2 2023-2024, Ridwan Saragih dan Legimin Rahardjo langsung akan bekerja.

Kabarnya, PSMS Medan mulai pekan depan akan menggelar latihan perdana dan seleksi serta trial pemain.

Agenda ini akan digelar di Lapangan TD Pardede, Deli Serdang pada Senin 19 Juni 2023.

PSMS Medan di Liga 2 2022-2023 ditangani I Putu Gede Swisantoso.

Pada musim lalu, PSMS Medan sebenarnya performanya bagus, sayang kompetisi stop efek Tragedi Kanjuruhan.

Mereka memimpin Wilayah Barat atau Grup A dan belum pernah kalah dari enam laga awal.

Kala itu, PSMS Medan lima kali menang dan satu laga imbang. 

Format Kompetisi

28 klub peserta Liga 2 akan terbagi ke dalam 4 grup.

Setiap grup akan berisi total 7 tim yang siap berjuang demi tiket ke babak selanjutnya.

Nantinya juara grup dan runner-up berhak tampil di babak 16 besar Liga 2 2023-2024.

Di babak ini, 8 tim akan dibagi lagi ke dalam dua grup dengan sistem home dan away.

Lalu setiap juara grup memastikan akan berlaga di partai final.

Sementara runner-up akan berjuang memperebutkan posisi peringkat ketiga.

Pada fase final, sistem pertandingan hanya akan digelar dengan single match.

Jadi laga final tentu akan sangat menentukan peraih trofi Liga 2.

Dengan sistem ini, kompetisi Liga 2 masih menerapkan sistem promosi dan degradasi.

Maka akan ada tiga tim dari Liga 2 yang bisa promosi ke Liga 1.

Ketiga tim yang berhak lolos ke promosi adalah dua tim yang tampil di partai final.

Sedangkan sisa satu tiket akan diberikan untuk tim peringkat ketiga.

Dengan sistem ini tentu akan sangat menarik menyaksikan pertandingan perebutan tempat ketiga.

Sebab, pertandingan ini akan menentukan tim yang bakal promosi ke Liga 1 musim depan.

Lalu bagaimana dengan sistem degradasi?

PT LIB selaku operator memiliki format yang cukup unik untuk penentuan tim yang degradasi.

Hal ini bisa sangat menentukan ketika babak reguler dimana ada empat grup seperti yang sudah dijelaskan di atas.

Nantinya tim peringkat tiga terbawah di tiap grup akan berjuang lagi di babak penentuan degradasi.

Itu artinya total akan ada 12 tim peringkat tiga terbawah yang akan bersaing di babak 12 besar degradasi.

Pada babak ini, setiap tim akan dibagi menjadi dua grup dengan tiap grup berisi 6 tim.

Pada babak ini memainkan sistem kandang dan tandang.

Lalu tiga tim terbawah di tiap grup otomatis akan degradasi ke Liga 3.

Dengan sistem ini dipastikan akan ada enam tim yang bakal turun kasta ke Liga 3.

Berikut daftar tim peserta Liga 2 musim 2023/2024 :

1. Bekasi City

2. Deltras

3. Gresik United

4. Kalteng Putra

5. Karo United

6. Nusantara United

7. Persekat

8. Persela

9. Perserang

10. Persewar

11. Persiba

12. Persijap

13. Persikab

14. Persipa Pati

15. Persipal Palu

16. Persipura

17. Persiraja

18. PSBS

19. PSCS

20. PSDS

21. PSIM

22. PSKC

23. PSMS

24. PSPS Riau

25. Putra Delta Sidoarjo

26. Semen Padang

27. Sriwijaya

28. Sulut United

( Tribunkalteng.com /TribunPontianak)

 

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved