Liga Italia
Laga Akhir AC Milan, Ibrahimovic Tolak Tawaran Pioli dan Bersinarnya Rafael Leao di Liga Italia
Pemain gaek Rossoneri, Zlatan Ibrahimovic resmi berpisah dan mengundurkan diri dari sepak bola.usai kemenangan laga AC Milan vs Hellas Verona.
TRIBUNKALTENG.COM - Momen haru terjadi usai kemenangan laga AC Milan vs Hellas Verona di akhir musim Liga Italia Serie A 2022/2023 setelah sang pemain gaek Rossoneri, Zlatan Ibrahimovic resmi berpisah dan mengundurkan diri dari sepak bola.
Ya, Zlatan Ibrahimovic resmi gantung sepatu alias pensiun dari dunia sepak bola setelah menyaksikan laga AC Milan vs Hellas Verona yang berakhir 3-1 di Stadion San Siro, Senin 5 Juni 2023.
Zlatan Ibrahimovic kini berusia 42 tahun dan selama satu musim terakhir kerap absen membela AC Milan lantaran dibekap soal cedera hingga sering masuk ruang operasi.
AC Milan pada bursa transfer Liga Italia 2023 diketahui tidak lagi memperpanjang kontrak Zlatan Ibrahimovic.
Baca juga: Kisruh Petinggi AC Milan, Paolo Maldini dan Massara Tinggalkan Pioli Seusai Ibrahimovic Pensiun
Baca juga: Gabung Raffi Ahmad, Transfer Kejutan RANS FC Dibanding PSIS Semarang dan Persib di Liga 1
Namun AC Monza dikabarkan tertarik untuk menggaet dan memberikan peran baru kepada Zlatan Ibrahimovic.
Tetapi, Zlatan Ibrahimovic justru mengonfirmasi bahwa dirinya akan gantung sepatu untuk selamanya.
“Ini adalah hari yang sangat istimewa bagi saya. Saya tidak memberi tahu siapa pun bahwa saya akan meninggalkan sepak bola. Saya baru saja memberi tahu klub bahwa kami harus melakukan sesuatu untuk pertandingan terakhir, tetapi mereka tidak tahu itu adalah pensiun,” kata Ibrahimovic dikutip Tribun Bali dari laman Football Italia.
Dalam momen perpisahan di Stadion San Siro yang emosional itu, Zlatan Ibrahimovic terlihat meneteskan air mata.
“Saya berterima kasih kepada para jurnalis atas kesabaran Anda, sekarang Anda akan memiliki lebih sedikit pekerjaan tanpa saya… Mulai besok, saya adalah orang bebas dari dunia sepakbola ini. Itu adalah karir yang panjang, sangat panjang, terima kasih kepada semua orang yang memberi saya kekuatan, adrenalin, dan emosi untuk melanjutkannya,” lanjutnya.
Zlatan Ibrahimovic kemudian menyampaikan rasa terima kasihnya kepada AC Milan yang dianggapnya bukan hanya sebagai sebuah klub semata namun sudah seperti keluarga keduanya.
Bersama AC Milan, Zlatan Ibrahimovic sukses mempersembahkan gelar Scudetto di musim 2021/2022 lalu dan mengantarkan AC Milan comeback ke Liga Champions.
Sementara itu mengutip dari laman Transfermarkt, Zlatan Ibrahimovic bersama AC Milan musim ini, hanya bermain sebanyak empat kali bersama.
Kendati minim kontribusi, Zlalatan Ibrahimobic sukses mencatatkan empat kali membela AC Milan dan menorehkan satu gol bagi Rossoneri.
Beda halnya di musim 2021/2022 lalu, Zlatan Ibrahimovic sukses membukukan 25 pertandingan di Serie A Liga Italia dengan mencatatkan 1006 menit bermain.
Baca juga: Pioli Ultimatum AC Milan Soal Syarat Pemain Baru, Kapten Manchester City Selangkah Lagi Gabung
Di lain sisi Zlatan Ibrahimovic mencetak delapan gol dan mengoleksi 4 kartu kuning.
Zlatan Ibrahimovic resmi berpamitan dengan AC Milan dan gantung sepatu alias pensiun dari dunia sepak bola di laga terakhir Rossoneri jumpa Hellas Verona di San Siro pada pekan 38 Liga Italia Serie A, Senin 5 Juni 2023.
Hal itu disampaikan Zlatan Ibrahimovic setelah tiga musim membela AC Milan sejak didatangkan dari Paris Saint-Germain (PSG) pada 2020 lalu.
Merespon kepergiaan Zlatan Ibrahimovic dari AC Milan, pelatih Stefano Pioli beberapa waktu sebelumnya telah meminta secara khusus kepada striker gaek Rossoneri itu untuk bergabung di staf kepelatihan Diavolo Rosso.
“ Untuk saat ini, saya hanya ingin meluangkan waktu dan menikmati apa yang telah saya lakukan. Tidak benar mengambil keputusan dengan terburu-buru, terlalu banyak emosi saat ini. Saya ingin berlibur dulu, merenung dan kemudian kita akan lihat,” kata Zlatan Ibrahimovic dikutip Tribun Bali dari laman Football Italia.
Menurut Ibrahimovic, menjadi pelatih atau direktur di sebuah klub merupakan hal yang tak mudah karena punya tanggung jawab yang besar.
Beda halnya dengan menjadi pemain aktif di lapangan, tetapi itu tidak menutup kemungkinan ke depannya bagi seorang Zlatan Ibrahimovic.
“Saat Anda menjadi pemain, Anda bisa menjadi diri sendiri, tetapi pelatih lebih terbatas. Saya tidak bisa mengemudi untuk bekerja di Ferrari sebagai pelatih. Yah, mungkin Ibra bisa… Mari kita ubah aturan itu!”
“Saya tidak berpikir untuk meninggalkan sepak bola secara umum, tetapi jika saya melakukannya, maka saya harus mulai dari awal dan menaiki tangga. Itu tidak berarti saya akan menjadi pelatih top,” ungkapnya..
Rafael Leao Bersinar
Di lapangan, Milan besutan Stefano Pioli sangat dominan pada babak pertama. Bahkan, penguasaan bola mereka mencapai 83 persen!
Akan tetapi, meski mampu menciptakan delapan kali upaya mencetak gol, I Rossoneri harus menunggu hingga menit-menit akhir babak pertama untuk memecah kebuntuan.
Tim tuan rumah unggul melalui sepakan penalti Olivier Giroud pada menit ke-45+1. Penalti diberikan setelah pemain depan Verona, Cyril Ngonge, melanggar Brahim Diaz di dalam kotak 16 meter.
Sepakan 12 pas Giroud sukses menaklukkan Lorenzo Montipo. Milan pun menutup paruh pertama dengan keunggulan satu gol atas Verona.
Sampai menit ke-70, Milan mampu menjaga keunggulan. Namun, dua menit kemudian, Verona bisa mencetak gol balasan.
Tim tamu membalas lewat gol Davide Faraoni memanfaatkan assist Darko Lazovic. Skor pun berubah menjadi 1-1.
Gol balasan Faraoni tersebut sangat berarti bagi Verona yang sedang berjuang lolos dari zona degradasi. Akan tetapi, saat waktu normal tersisa lima menit, Milan kembali membenamkan tim tamu.
I Rossoneri mencetak gol kedua lewat aksi brilian Rafael Leao. Rafael Leao yang baru saja meneken kontrak baru melakukan aksi solo ke dekat kotak penalti lawan lalu melepaskan tembakan mendatar menyilang yang tak bisa diantisipasi Lorenzo Montipo.
Leao benar-benar menunjukkan sinarnya dalam laga ini. Pada masa injury time, tepatnya menit ke-90+2 ia menjaringkan gol keduanya.
Menerima bola di dalam kotak penalti, winger Portugal itu menggocek bola mengelabui dua pemain lawan dan kiper Verona lalu menceploskan bola ke ke gawang.
Gol kedua Rafael Leao tersebut sekaligus mengunci kemenangan 3-1 AC Milan atas Hellas Verona.
Kemenangan tersebut tak mengubah posisi Milan di klasemen akhir Serie A. I Rossoneri finis di peringkat empat dengan nilai 70.
Sementara itu bagi Verona, kekalahan di kandang Milan membuat mereka harus melakoni laga play-off degradasi melawan Spezia yang pada pekan pamungkas kalah 1-2 dari AS Roma.
AC Milan 3-1 Verona (Olivier Giroud 45'+1 Pen., Rafael Leao 85' 90'+2 - Davide Faraoni 72')
( Tribunkalteng.com / Kompascom)
| Klasemen Liga Italia Serie A Hasil Akhir AS Roma Kalahkan Tim Jay Idzes, Sassuolo Kalah Tipis |
|
|---|
| Skor 0-1 Hasil Babak Pertama Sassuolo vs AS Roma Liga Italia Serie A, Tim Jay Idzes Kalah |
|
|---|
| STARTING XI dan Link Live Hasil Skor Sassuolo vs AS Roma, Bek Timnas Indonesia Jay Idzes Starter |
|
|---|
| Sassuolo vs AS Roma, Bek Timnas Indonesia Jay Idzes Menanti Strategi Gasperini |
|
|---|
| TRANSFER Liga Italia Kans 2 Nama Tinggalkan Gasperini, Jelang Laga Jay Idzes di Sassuolo vs AS Roma |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.