Liga Italia

Happy Ending Pinto vs Mourinho Efek Nagelsmann ke PSG, Suporter: Mou 1.000 Tahun di AS Roma

Spanduk besar terpampang saat laga AS Roma vs Spezia, tulisannya: Hanya satu orang yang bertanggung jawab, Mourinho selama 1.000 tahun

Editor: Dwi Sudarlan
situs resmi asroma.com
Gaya Mourinho saat mendampingi AS Roma bertanding. 

TRIBUNKALTENG.COM - Spanduk besar terpampang saat laga AS Roma vs Spezia, Senin (5/6/2023) dinihari WIB, tulisannya: Hanya satu orang yang bertanggung jawab, Mourinho selama 1.000 tahun.

Spanduk besar itu dibentangkan suporter AS Roma sebagai bentuk dukungan agar sang pelatih Jose Mourinho tidak meninggalkan mereka.

Suporter AS Roma kini agak tenang setelah beredar kabar Paris Saint Germain (PSG) yang gencar mendekati Mourinho, belakangan dikabarkan akan memboyong eks pelatih Bayern Munchen, Julian Nagelsmann dan legenda hidup Arsenal, Thierry Henry.

Di sisi lain, perseteruan yang sempat terjadi antara Mourinho dan Direktur Teknik AS Roma, Tiago Pinto dikabarkan happy ending.

Baca juga: Totti dan Boban Kandidat Direktur Baru AS Roma Harapan Jose Mourinho, Pejabat Monza Disebut

Baca juga: Sanksi UEFA untuk Mourinho, Jadi Kado Perpisahan Pahit AS Roma dan Liga Italia

Baca juga: Pelipur Lara Mourinho, AS Roma Kembali ke Liga Europa Usai Tekuk Spezia, Udinese vs Juventus 1-2

Disebutkan, keduanya sudah bertemu dan menyepakati beberapa hal untuk perombakan skuat AS Roma ke depan. 

Tak hanya itu, Mourinho pun sudah memberi isyarat akan tetap membesut AS Roma di musim depan.

Pelatih asal Portugal  itu memang masih terikat kontrak di AS Roma hingga 2024.

Namun, bisa saja dia hengkang ke klub lain, apalagi bila klub yang mendekatinya kaya raya seperti PSG atau klub-klub di Liga Arab Saudi.

Kekhawatiran pun menyeruak di hati suporter AS Roma sehingga terus mendesak agar Mourinho tidak hengkang.

Meski belum mempersembahkan juara Liga Italia, namun Mourinho dinilai telah melakukan perubahan revolusiner.

Bahkan, dia juga mampu membawa AS Roma tiga kali secara beruntun ke final kompetisi tingkat Eropa, meskipun belum level Liga Champions.

Tahun lalu AS Roma juara Piala Konferensi Eropa, tahun ini runner up Liga Europa dan tahun depan, kembali bertanding ke Liga Europa.

Karena itu pula, Tiago Pinto secara terbuka meminta Mourinho tidak meninggalkan AS Roma.

 “Hal-hal menjadi lebih jelas daripada yang terlihat jika Anda mendengar apa yang dikatakan pelatih dan kami. Saya ulangi saya tidak ingin membicarakan hal ini hari ini. Saya selalu mengatakan bahwa hasil itu penting, tetapi itu tidak akan menentukan masa depan proyek ini,” katanya dikutip dari Goal.com.

Mourinho sendiri juga memberi isyarat akan bertahan di AS Roma.

Isyarat itu diperlihatkannya seusai duel AS Roma vs Spezia, di mana pelatih berjuluk The Special One itu berjalan sembari menyapa suporter dan beberapa kali menunjuk ke bawah.

Mourinho seakan mengatakan bahwa dirinya masih akan ada di Stadion Olimpico, markas AS Roma yang menjadi lokasi pertandingan melawan Spezia.

Sama seperti tahun lalu, AS Roma kembali finish di peringkat enam Klasemen Liga Italia dengan total 63 poin.

Dari 38 laga, Tim Serigala Ibu Kota mengemas 18 laga dengan kemenangan, sembilan kali ditahan imbang dan 11 kali kalah.

Kemenangan AS Roma di laga pamungkas atas Spezia dengan skor 2-1 sekaligus membuat Juventus gigit jari sebab klub besutan Massimiliano Allegri itu hanya akan bermain di Liga Konferensi Eropa. 

Ya, Juventus mengakhiri musim ini dengan hambar di peringkat ketujuh, berjarak satu poin dari AS Roma.

Isyarat Dybala

Tidak hanya Jose Mourinho, isyarat bakal bertahan juga diperlihatkan bomber AS Roma, Paulo Dybala.

Dia menegaskan laga melawan Spezia merupakan laga krusial bagi timnya.

"Itu adalah pertandingan yang sulit bagi kami, tetapi kami harus fokus karena itu berarti lolos ke Liga Europa.

Awalnya agak sulit, tapi kami memberikan segalanya dan menang,” kata Dybala kepada DAZN.

"Penggemar? Orang-orang di sini luar biasa, bahkan hari ini.

Setelah kalah di final, pasti sulit untuk bersemangat tentang tim, tetapi orang-orang ini selalu ada untuk kami, sepanjang tahun. Saya pikir hari ini mereka pantas untuk merayakannya,” tambahnya.

"Masa depan saya? Ada waktu untuk memikirkannya. Saya memiliki dua tahun lagi dalam kontrak saya dengan AS Roma," tegas Paulo Dybala. (*)

 

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved