Liga 1
Pesaing Luis Milla di Persib dan Tavares di PSM Makassar, Ancaman 4 Pelatih Lokal di Liga 1
pesaing Luis Milla di Persib Bandung dan Bernardo Tavares di PSM Makassar. Liga 1 2023/2024 ada 4 pelatih lokal, Aji Santoso hingga Rahmad Darmawan.
TRIBUNKALTENG.COM - Optimis bisa jadi pesaing Luis Milla di Persib Bandung dan Bernardo Tavares di PSM Makassar. Liga 1 2023/2024 segera bergulir, tetapi tak banyak pelatih lokal yang bertahan dan bakal menukangi klub-klub di kasta tertinggi pada musim ini.
Ya Liga 1 2023/2023 dijadwalkan bakal bergulir pada 1 Juli mendatang. Ada Aji Santoso di Persebaya Surabaya dan Rahmad Darmawan di Barito Putera.
Dari 18 klub Liga 1 yang akan bersaing memperebutkan gelar juara musim ini.
Hanya tercatat ada empat pelatih lokal dan sisanya adalah juru taktik asing yang bakal bersaing di Liga 1 musim ini.
Baca juga: Totti dan Boban Kandidat Direktur Baru AS Roma Harapan Jose Mourinho, Pejabat Monza Disebut
Baca juga: PSIS Semarang vs Persik Kendal Uji Coba Hari ini Jelang Liga 1 Bergulir, Carlos Fortes Tak Main
Kini Persib Bandung makin kuat dengan Asisten Pelatih Persib Bandung yang baru bergabung, Bayu Eka Sari.
Ya, Luis Milla tak sendiri, Bayu Eka Sari mengaku sangat senang bisa menjadi bagian dari keluarga Persib Bandung.
Pria yang akrab disapa Bang BES ini menyatakan, siap memberikan yang terbaik untuk Persib Bandung di musim pertamanya.
Ia pun mengaku sudah tidak sabar menjalani tugasnya sebagai asisten pelatih Luis Milla yang sempat bersamanya ketika menangani Tim Nasional Indonesia pada 2017-2018.
“Bangga sekali bisa bergabung dengan Persib Bandung. Satu kehormatan untuk saya pribadi.
"Tentu, saya sudah tidak sabar untuk bekerja untuk PERSIB bersama Coach Luis Milla,” ungkap Bang BES.
Tak hanya itu, pria kelahiran Makassar, 32 tahun silam ini merasa senang karena bisa kembali bekerja sama dengan pelatih asal Spanyol tersebut.
“Kembali bekerja bersama Coach Milla tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi saya.
"Karena bersama beliau saya mengawali karier kepelatihan di sepakbola Indonesia,” katanya.
Karena itu, Bang BES yang menguasai bahasa Spanyol, Portugis, dan Prancis, tak mau main-main dalam menjalani tugasnya bersama Pangeran Biru.
“Dukungan dari Bobotoh, itu adalah modal utama dan sekaligus tanggung jawab yang besar untuk kami tim pelatih agar bisa meracik tim dengan baik," katanya.
Namun, dipastikan 14 klub bakal ditukangi oleh pelatih asing atau dari luar Indonesia.
Sedangkan untuk pelatih lokal hanya ada empat nama yang akan bersaing di Liga 1 ini.
Bisakah pelatih-pelatih lokal ini bersaing dengan beberapa nama pelatih top yang menukangi klub-klub Liga 1.
Seperti diketahui, pelatih-pelatih asing yang saat ini menukangi tim di Indonesia juga bukan kaleng-kaleng.
Terdapat pelatih top yang pernah melatih tim besar Jerman yakni Borussia Dortmund.
Pelatih asing satu ini memang bukan nama asing bagi pecinta sepak bola Tanah Air lagi karena musim lalu sudah menukangi Persija Jakarta dan masih akan tetap menjadi pelatih di musim ini.
Tak hanya itu, ada beberapa pelatih hebat lainnya seperti Bernardo Tavares yang langsung membawa PSM Makassar juara.
Meski begitu ada nama-nama pelatih lokal yang tak bisa dianggap remeh.
Memang terdapat empat pelatih lokal Liga 1 yang sampai saat ini masih mendapat kepercayaan.
Pelatih-pelatih lokal yang bakal tetap bersaing di Liga 1 2023/2023 ini sebagai berikut.
Aji Santoso
Nama Aji Santoso tentu saja sudah familiar ditelinga pecinta sepak bola Indonesia.
Aji Santoso menjadi pelatih lokal yang masih sangat dipercaya oleh Persebaya Surabaya untuk menukangi tim.
Mantan pelatih timnas U-23 Indonesia ini memang mengalami pasang surut performanya saat menukangi tim.
Bahkan hal itu juga yang membuatnya minim diapresiasi.
Akan tetapi, pelatih asal Malang ini tak bisa dianggap remeh.
Legenda sepak bola Indonesia itu masih sangat dipercaya untuk menukangi dan mengembangkan Persebaya.
Aji Santoso tak hanya mencatatkan diri sebagai mantan pemain Persebaya saja.
Namun, DNA Peserbaya cukup kental menempel pada pelatih berusia 53 tahun tersebut.
Bagaimana tidak? Aji Santoso bahkan pernah ikut membawa Bajul Ijo sukses promosi ke kasta tertinggi Indonesia saat berseragam hijau.
Tim asal Kota Pahlawan itu pun memang masih cukup mempercayai mantan pelatih Persela Lamongan tersebut.
Aji Santoso resmi menjadi pelatih Persebaya sebayk 2019 lalu.
Setelah menjadi juru taktik Persebaya, Aji bisa dibilang cukup konsisten karena tak pernah membawa Bajul Ijo keluar dari papan tengah.
Bahkan pada musim 2019, tim kebanggaan Bonek itu berhasil mengakhiri kompetisi dengan menempati posisi kedua klasemen akhir.
Sementara 2020 kompetisi dihentikan, dan pada musim 2021/2022, Aji Santoso membawa Persebaya menempati posisi akhir klasemen dengan berada di ranking lima.
Namun, untuk musim 2022/2023, Aji Santoso turun peringkat menjadi posisi ke-6.
Meski begitu, ternyata manajemen masih cukup percaya dengan Aji Santoso untuk tetap menukangi Persebaya.
Melihat catatan akhir Aji bersama Persebaya, tentu saja ia menjadi salah satu pelatih lokal yang masih tak boleh dianggap remeh.
Aji bukan tipe pelatih yang mudah menyerah dan dipastikan ia akan mampu bersaing dengan tim-tim yang ditukangi pelatih-pelatih hebat lainnya.
Namun, yang jadi pertanyaan mampukah Aji Santoso membuat kejutan pada musim ini.
Aji Santoso memang menjadi salah satu pelatih yang sering membuat kejuatan setiap musimnya.
Meski belum bisa membawa tim yang ditukanginya meraih gelar juara Liga 1.
Akan tetapi, ia menjadi salah sati pelatih yang selalu membuat kejutan di Liga 1 dengan melahirkan pelatih-pelatih muda berbakat.
Bahkan pelatih asing baru yang mampu tampil tokcer saat bermain di Liga 1.
Patut dinantikan kejutan baru dari Aji pada Liga 1 musim ini.
Rahmad Darmawan
Mantan pelatih timnas Indonesia ini bisa dikatakan menjadi salah satu pelatih lokal yang sudah menukangi banyak klub baik di Liga 1 maupun Liga 2.
Rahmad Darmawan sudah malang melintang di sepak bola Tanah Air.
Bahkan pengalamannya menjadi juru taktik tak perlu diragukan lagi.
Ia pernah menukangi tim PON, klub Liga 1, hingga klub Liga 1.
Rahmad Darmawan sebelumnya pernah menukangi Persipura, Persija Jakarta, Sriwijaya FC, hingga membawa tim baru yakni RANS Nusantara FC promosi ke Liga 1.
Namun, saat ini ia dipastikan akan menukangi Barito Putera.
Rahmad Darmawan memang belakangan ini belum mampu membuat kejutan saat menukangi RANS.
Akan tetapi, bukan tidak mungkin ia bakal bisa membuat kejutan saat bersama Barito Putera.
Ia selalu berhasil membuat kejutan saat menukangi tim-tim yang tak diunggulkan.
Sehingga dengan posisinya sekarang yakni melatih Barito Putera pun bisa dinantikan kejutan apa yang akan ditunjukkan.
Bisakah Barito Putera bersaing di papan atas Liga 1 setelah musim 2022/2023 mereka terpuruk dan berada di zona degradasi.
Mereka diuntungkan karena degradasi musim lalu ditiadakan, sehingga tim Laskar Antasari itu masih bertahan dan bakal bersaing di Liga 1 musim ini.
I Putu Gede
Legenda sepak bola Indonesia ini memang menjadi salah satu pelatih Liga 1 yang belum pernah menorehkan prestasi.
Akan tetapi, I Putu Gede menjadi salah satu pelatih lokal yang patut diperhitungkan.
I Putu Gede tak hanya menjadi mencatatkan dirinya menjadi legenda saja.
Tetapi, ia pun memulai kariernya sebagai pelatih dengan dimulai dari klub kecil seperti Persibo Bojonegoro pada tahun 2017.
Setelah itu, ia mulai malang melintang dan mendapat banyak kepercayaan dari tim-tim bagus di Indonesia.
Ia pernah menjadi pelatih Perseru Seriui, PSG Gresik, PSS Sleman, hingga saat ini ia mendapat kepercayaan menukangi Arema FC.
Saat ini I Putu Gede memang tengah merampungkan modul 5 untuk bisa mendapatkan lisensi AFC Pro.
Hal ini karena untuk pelatih kepala di Liga 1 diharuskan sudah berlisensi AFC Pro.
Oleh karena itu, ia saat ini masih berusaha menyelesaikan lisensinya.
Meski begitu, ia sudah mendapat kepercayaan bakal menukangi Arema FC musim ini.
Musim ini tak akan menjadi hal yang mudah untuk I Putu Gede juga.
Sebab Arema FC saat ini berada disituasi yang tidak mudah setelah Tragedi Kanjuruhan.
Sehingga I Putu Gede ini diharapkan bisa membangkitkan para pemain Arema FC.
Ia diharapkan bisa membuat kejutan untuk tim setelah terpuruk pada musim 2022/2023.
Kejutan dari pelatih lokal seperti I Putu Gede memang patut dinantikan.
Agus Sugeng Riyatno
Nama Agus Sugeng Riyatno pastinya menjadi nama yang cukup asing ditelinga pecinta sepak bola Tanah Air.
Agus Sugeng dipercaya menukangi Bhayangkara FC sejak pertengahan musim lalu.
Ia dipercaya mengisi posisi kosong setelah Bhayangkara FC memecat Widodo C Putro.
Namun, tim berjulukan The Guardian ini sepertinya cukup percaya dengan Agus Sugeng.
Ditambah lagi ia sendiri belum memiliki lisensi AFC Pro.
Akan tetapi, Agus diharapkan mampu meningkatkan kualitas Bhayangkara FC musim ini.
Namanya memang belum mentereng di sepak bola Indonesia.
Tetapi menjadi salah satu pelatih lokal yang dipercaya bersaing dengan pelatih-pelatih top dunia.
Tentu saja Agus Sugeng juga tak boleh dianggap remeh.
Bukan tak mungkin Agus bisa membawa kejutan di Liga 1 2023/2024 ini.
Apalagi Bhayangkara FC musim ini direncanakan bakal menampung pemain-pemain timnas Indonesia yang tak mendapatkan banyak menit bermain di klub.
Situasi ini pun bisa menjadi ajang unjuk gigi buat pemain-pemain muda yang berlabel timnas Indonesia.
Patut dinantikan kejuatan apa yang akan disajikan oleh keempat pelatih lokal ini di Liga 1 musim ini.
( Tribunkalteng.com / TribunJabar)
Bernardo Tavares
Luis Milla
Persib
PSM Makassar
Aji Santoso
Rahmad Darmawan
Persebaya
Barito Putera
Liga 1
Tribunkalteng.com
Skor 1-0 Hasil Akhir PSIM Jogja vs PSIS: Gol Rafinha Pembeda, Putus Hasil Buruk 3 Kekalahan |
![]() |
---|
REKAP Daftar 18 Pelatih Liga 1 2025-2026 Lengkap Stadion Homebase Persib-Persebaya-PSIM-PSM, 1 Lokal |
![]() |
---|
Nasib Persib Bandung Saat Konflik Thailand vs Kamboja Kini, Apa Kabar Bojan Hodak dkk? |
![]() |
---|
Kabar Bobotoh Jakmania, Jersey Baru Persib Persija di Super League Liga 1 |
![]() |
---|
Kabar Buruk Bobotoh, 1 Bomber Persib Batal Lawan 2 Tim Thailand di Pramusim Super League Liga 1 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.