Keganasan PSIS Semarang Jelang Liga 1 2023 Pesta 6-0 Persik Kendal, Septian David Maulana Cetak Gol

TRIBUNKALTENG.COM - PSIS Semarang menunjukkan tajinya jelang bergulir Liga 1 2023 - 2024, tim berjuluk Mahesa Jenar tersebut sukses pesta gol 6-0 tanpa balas menghadapi Persik Kendal pada Minggu (4/6/2023).

Septian David Maulana menjadi salah satu aktor kemenangan PSIS Semarang dengan mencetak dua gol pada menit 42 dan 50.

Perbedaan kualitas pemain membuat PSIS Semarang dengan mudah mengalahkan Persik Kendal yang bermain di Liga 3.

Gol Mahesa Jenar dicetak oleh Riyan Ardiansyah 25', Septian David Maulana 42', 50', Ridho Syuhada 70', Rizky Dwi 85' dan Muhammad Akrom 90+1'.

Pada laga kali ini, PSIS Semarang menurunkan mayoritas pemain lokal.

Sedangkan dari legiun asing, PSIS Semarang hanya memainkan Paulo Gali Freitas.

Baca juga: Alasan PSIS Semarang Rekrut Pelatih Berlisensi AFC Pro, Eks Persis Solo dan Timnas U22 Indonesia

Baca juga: Jadwal Liga 1 2023 Pekan 1, Ada Persib Vs Madura United, PSIS Vs Bhayangkara FC dan Persija Vs PSM

Pada kesempatan ini Gali belum bisa membuat gol untuk Mahesa Jenar.

Bermain selama 25 menit di akhir babak kedua, Gali sepertinya masih beradaptasi dengan permainan Mahesa Jenar.

PSIS Semarang tampil dengan komposisi pemain yang beragam di starting XI.

Banyak pemain reguler yang dimasukkan di awal laga.

Melawan klub yang kemampuannya berada di bawah Mahesa Jenar, PSIS Semarang tampil mendominasi.

Hasilnya, PSIS Semarang mampu mencetak gol di pertengahan babak pertama.

Riyan Ardiansyah menjadi pencetak gol pertama PSIS Semarang menit ke-25.

Masih mendominasi pertandingan, PSIS Semarang kembali menambah keunggulan jelang turun minum.

Kali ini giliran Septian David Maulana yang mencatatkan namanya di papan skor menit ke-42.

Memasuki babak kedua, unggul dua gol membuat PSIS Semarang semakin percaya diri menyerang.

Baru lima menit babak kedua berjalan, PSIS Semarang kembali menambah keunggulan.

Septian David menjadi pencetak gol ketiga Mahesa Jenar setelah memanfaatkan umpan dari Wawan Febrianto.

Menit 63 Fredyan Wahyu sebenarnya mampu menjebol gawang Persik Kendal.

Namun wasit tidak mengesahkan gol lantaran pemain Persik Kendal dianggap melakukan pelanggaran lebih dulu.

Fredyan sempat protes karena bola dianggap play-on. Meski begitu, wasit tetap teguh pada keputusannya memberikan tendangan bebas untuk PSIS Semarang.

Riyan Ardiansyah yang maju sebagai eksekutor tendangan bebas gagal memanfaatkan peluang.

Bola sepakan Riyan masih membentur pagar hidup Persik Kendal.

Tiga menit kemudian, PSIS Semarang melakukan penyegaran memasukkan pemain anyar Paulo Gali Freitas.

Gali dimasukkan untuk menggantikan Septian David Maulana.

Menit ke-70' PSIS Semarang menambah keunggilan menjadi 4-0 lewat tandukan Ridho Syuhada.

Memanfaatkan umpan matang dari Fredyan, Ridho yang tanpa pengawalan ketat mudah memasukkan bola.

Gali dimasukkan untuk menggantikan Septian David Maulana.

Menit ke-70' PSIS Semarang menambah keunggilan menjadi 4-0 lewat tandukan Ridho Syuhada.

Memanfaatkan umpan matang dari Fredyan, Ridho yang tanpa pengawalan ketat mudah memasukkan bola.

Gol pamungkas PSIS Semarang dicetak oleh Mohammad Akrom menit 90+1'.

* Starting XI PSIS Semarang

PSIS Semarang: Syaiful, Fredyan, Wahyu Prast, Sabil, Giovani, Ridho, Luthfi, Rifky, Riyan, Wawan, David (C).

Pemain Pengganti: Risky, Bima Okto (Trial), Husein (EPA), Brandon, Bayu Fiqri, Tri Setiawan, Nunung (EPA), Rizky Dwi, Akrom, Gian Zola, Gali Freitas, Dalley (EPA), Reiva (EPA).

* PSIS Semarang Umumkan Umur Gali Freitas

Usia Paulo Gali Freitas akhirnya terkuak. PSIS Semarang resmi mengumumkan umur Gali Freitas melalui laman resminya.

PSIS Semarang sudah meresmikan perekrutan pemain Timnas Timor Leste, Paulo Geli Freitas untuk satu slot pemain asing ASEAN.

Pemain yang pernah merepotkan Timnas Indonesia dalam ajang FIFA Matchday ini dikontrak setelah melalui serangkaian tes seperti tes medis dan tes fisik kondisinya terakhir saat ini.

Paulo Gali Freitas di kontrak selama setahun oleh klub kebanggaan Kota Semarang tersebut.

“Hari ini kami umumkan rekrutan terbaru PSIS yakni satu slot pemain asing asal ASEAN," tutur CEO PSIS, Yoyok Sukawi pada Jumat (2/6/2023).

"Paulo Gali kami datangkan supaya di lini depan tambah kuat."

"Proses mendatangkannya juga sudah melalui prosedur dengan melaksanakan tes medis dan tes fisik seperti yang biasa kami lakukan."

“Gali akan kami kontrak selama satu musim ke depan."

"Selamat bergabung, Gali. Semoga cepat beradaptasi dan membawa PSIS berprestasi di musim ini,” ujarnya.

Gali Freitas sendiri merupakan pemain yang bisa bermain di beberapa posisi seperti sayap kanan atau kiri dan second striker.

Sesuai passport yang ia miliki, Gali merupakan pemain asal Timor Leste dengan tanggal lahir 31 Desember 2004 dan sudah memiliki caps bersama Timnas senior Timor Leste sebanyak 9 penampilan dan dua diantaranya menghadapi Timnas Indonesia.

Kabar perekrutan ini cukup mengejutkan dengan citra Gali Freitas di mata publik penggemar sepak bola Tanah Air, sosoknya kontroversial.

Gali Freitas tak hanya menggegerkan sepak bola Indonesia tetapi juga Asia Tenggara setelah diduga memiliki dua identitas dengan umur berbeda.

Berawal dari dugaan pencurian umur yang dilakukan Gali Freitas pada Piala AFF U-15 2019, Timor Leste sempat menjadi pesaing sengit Indonesia di fase grup.

Tepatnya di laga ketiga fase grup, Indonesia lebih dulu mencetak gol lewat aksi Marselino Ferdinan menit ke-45 sebelum disamakan Gali Freitas pada menit ke-56.

Sosoknya juga tampil paling menonjol ketimbang pemain lain, hingga muncul isu yang menyebut Gali Freitas melakukan pencurian umur di tengah turnamen.

Usianya dituduh sudah lebih dari 15 tahun saat tampil di Piala AFF U-15 2019, tuduhan ini bukan tanpa alasan dengan dasar riwayat bermain di Piala AFF 2018.

Sosoknya juga tampil paling menonjol ketimbang pemain lain, hingga muncul isu yang menyebut Gali Freitas melakukan pencurian umur di tengah turnamen.

Usianya dituduh sudah lebih dari 15 tahun saat tampil di Piala AFF U-15 2019, tuduhan ini bukan tanpa alasan dengan dasar riwayat bermain di Piala AFF 2018.

Baca juga: Eks PSIS Jadi Opsi Efek Incaran Barito Putera tak Merapat, Kuota Asing Laskar Antasari tak Lengkap

Baca juga: Snex dan Panser Biru Bersedih Jelang Liga 1 2023, PSIS Semarang Cari Lapangan Baru untuk Berlatih

Dalam laman resminya, PSIS Semarang mencantumkan tanggal lahirnya pada 31 Desember 2004.  Artinya, Paulo Gali saat ini baru berusia 18 tahun.  Di usianya yang belum gelap 20 tahun, dia sudah mencatat sembilan penampilan bersama timnas Timor Leste. 

Paulo Gali sempat menjadi sorotan pecina sepak bola Indonesia saat membela timnas Timor Leste.  Hal ini karena dia membela Piala AFF U-16 pada 2019 lalu.

Padahal, dia sudah membela timnas Timor Leste senior sejak 2018 lalu. Dua tanggal lahir berbeda pun muncul di media. Dimana umur Paulo Gali 31 Desember 1996 dan 31 Desember 2004. 

(TRIBUN KALTENG)