Liga 1 2023
Ini Perubahan Aturan Liga 1 dan Liga 2, PSSI Ungkap Alasannya, Pemain Asing Terserah Klub
Ada beberapa perubahan aturan terkait penyelenggaraan kompetisi sepak bola nasional itu, baik di Liga 1 2023 maupun Liga 2 2023
TRIBUNKALTENG.COM - Rencananya Liga 1 2023 bakal bergulir pada 1 Juli 2023, sementara Liga 2 2023 pada September 2023.
Ada beberapa perubahan aturan yang diumumkan PSSI terkait penyelenggaraan kompetisi sepak bola nasional itu, baik di Liga 1 2023 maupun Liga 2 2023.
Untuk Liga 1 2023 misalnya, ada perubahan aturan tentang kuota pemain asing, sistem kompetisi dan kewajiban memainkan pemain U23 di setiap laga.
Untuk kuota pemain asing di Liga 1 2023, ditentukan menggunakan skema 5 bebas plus 1 ASEAN.
Baca juga: Jadwal Liga 1 Big Match Persib vs Persija, Cek PSM Makassar, PSIS Semarang hingga Barito Putera
Baca juga: Jadwal Liga 2 dan Liga 3 Musim 2023-2024 Berbarengan, PSMS, Persipura dan Tim Lainnya Bersiap
Baca juga: Klub Ini Lawan Pertama Skuat Baru PSIS Jelang Liga 1, Jajal Tim Liga 3, Liga 2 dan Tim Thailand
Maksudnya, lima pemain asing bebas asal negaranya tetapi wajib ada satu pemain dari negara Asia Tenggara.
Sementara di Liga 2023, klub diperbolehkan menggunakan pemain asing meski kalaupun tidak memakai juga tidak masalah.
Perubahan format ini mengundang tanggapan dari beberapa kalangan, ada yang menerima dan ada juga yang menolak
Menanggapai itu, Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali, akhirnya angkat bicara.
Mantan Menpora ini menegaskan perubahan aturan itu diambil demi prestasi Timnas Indonesia.
"Tujuan dari kompetisi itu kan mendapatkan timnas yang tangguh."
"Nah di beberapa kesempatan sebelumnya ada tarik menarik antara klub dengan Timnas Indonesia."
"Jadi oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir dipikirkan solusi supaya tidak ada benturan."
"Jadi setelah dipikir akhirnya keputusan ini yang diambil," ucap Amali.
Amali mengatakan, setiap klub bisa memainkan pemain-pemain terbaiknya di kompetisi.
Klub juga tidak terlalu memikirkan dampak ke tim apabila banyak pemainnya ke Timnas Indonesia.
"Maka ini yang diupayakan oleh Pak Erick Thohir untuk masuk ke pengaturan terkait format kompetisi ini," ucap Amali.
Amali menyebutkan alasan kedua PSSI mengubah format kompetisi.
Untuk alasan kedua ini lebih kepada faktor keadilan perihal pemberitaan di Liga 1 dan Liga 2.
Menurut Amali, selama ini ada perbedaan pemberitaan di Liga 1 dan Liga 2, termasuk hak siar.
Pertandingan di Liga 2 sulit sekali mendapatkan stasiun televisi untuk menyiarkannya.
Ini berbeda dengan Liga 1 yang mudah mendapatkan hak siar.
Untuk itu pada Liga 2 ini dimulai lagi dimana setiap klub boleh mempunyai satu pemain asing.
"Liga 2 ini kan digelar disaat waktunya yang tidak pas sehingga kesulitan mendapatkan hak siar," ucap Amali.
Yang ketiga, PSSI menyerahkan semua ini kepada klub.
Klub boleh menyetujui atau menolak terkait format baru di Liga 1 dan Liga 2.
"Kami memberikan sebanyak-banyaknya ini kepada klub untuk mengatur timnya sendiri."
"Jadi kami PSSI hanya memayungi saja dan memberikan dukungan."
"Saya kira itu secara garis besar," kata Amali. (*)
( Bolasport.com / Tribunkalteng.com )
| TV Online Indosiar, Link Live Streaming Madura United vs Persib Bandung Final Liga 1 Pukul 19.00 Wib |
|
|---|
| Live Gratis Indosiar, Link Streaming Borneo FC vs Bali United TV Online Liga 1 Pukul 19.00 Wib |
|
|---|
| Bobotoh Diminta Berdoa Jelang Madura United vs Persib Bandung, Ini H2H Calon Juara Liga 1 2023 |
|
|---|
| Prediksi Borneo FC vs Bali United Penentu Juara 3 Liga 1 Live TV, Madura United vs Persib di Final |
|
|---|
| Kondisi Persib Bandung dan Borneo FC Disentil Pelatih Bali United, Jelang Final Liga 1 Live Indosiar |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kalteng/foto/bank/originals/Liga-1-2022-2.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.