Liga 1

TRANSFER Liga 1: Soal Pemain Asing di PSIS dan PSM, Nasib Kiper RANS Diputuskan Raffi Ahmad

Kabar terbaru saat musim transfer di Liga 1 masih berlangsung. Ada dari PSIS Semarang, PSM Makassar dan RANS Nusantara FC dan Raffi Ahmad.

Editor: Nia Kurniawan
Instagram @forzapsis
Suporter menyentil performa PSIS. Kabar terbaru saat musim transfer di Liga 1 masih berlangsung. Ada dari PSIS Semarang, PSM Makassar dan RANS Nusantara FC dan Raffi Ahmad. 

TRIBUNKALTENG.COM - Berikut kabar terbaru saat musim transfer di Liga 1 masih berlangsung. Ada dari PSIS Semarang, PSM Makassar dan RANS Nusantara FC.

Keputusan soal nasib kiper RANS Nusantara ada di Raffi Ahmad. PSIS Semarang dalam upaya cari pemain asing, sementara PSM Makassar beri kontrak baru pemain asing asal Jepang.

Adalah Kenzo Nambu, gelandang asal Jepang tetap di PSM Makassar hingga semusim ke depan.

Kontrak durasi 1 tahun, Kenzo sukses tampil impresif di lini tengah PSM usai mencetak 9 gol dan 2 assist dari 31 kali penampilannya.

Baca juga: AC Milan Hindari Rugi Buntut De Ketelaere Menetap, Jelang Jadwal Liga Italia Lawan Sampdoria

Baca juga: Instagram Down, Netizen +62 Tetap Komentari si Cantik di SEA Games 2023 Seusai Timnas Raih Emas

Kontribusinya tersebut sekaligus mengantar PSM juara Liga 1 2022/2023.

Kenzo Nambu bahkan sempat masuk dalam nominasi gol terbaik di Liga 1. Tepatnya saat PSM melawan Madura United.

Sementara RANS Nusantara finis di urutan paling akhir di Liga 1 musim 2022/2023.

Baik kiper utama mereka yakni Hilmansyah maupun kiper cadangannya yakni Wawan Hendrawan, keduanya sama-sama bermain buruk, kebobolan begitu banyak dan hanya berhasil meraih clean sheets di bawah 4.

Dikutip TribunWow, RANS Nusantara sendiri telah mengumumkan akan mempertahnkan Hilmansyah yang merupakan kiper inti mereka.

Namun baru-baru ini, RANS Nusantara memberikan kode seolah juga ingin mempertahankan Wawan Hendrawan.

Selama Liga 1 musim 2022/2023, Wawan Hendrawan bermain di 15 pertandingan dengan total kebobolan 33 kali dan clean sheet 1 kali.

Dari 53 kiper yang aktif bermain di Liga 1 pada musim 2022/2023, Wawan Hendrawan menempati urutan ke-41.

Pada unggahan terbaru Instagram @rans.nusantara pada Jumat (19/5/2023), The Prestige Phoenix memamerkan video kompilasi prestasi Wawan Hendrawan melakukan aksi penyelamatan.

Video ini seolah menjadi pertanda keputusan Raffi Ahmad, bila Wawan Hendrawan akan tetap menjadi tandem Hilamnsyah di Liga 1 musim 2023/2024.

RANS Nusantara sendiri sempat dirumorkan tengah mendekati kiper bekas Persita Tangerang.

Berdasarkan informasi dari akun-akun gosip sepak bola, kiper yang diincar oleh The Prestige Phoenix saat ini adalah Dhika Bhayangkara.

Selama musim 2022/2023 kemarin, Dhika Bhayangkara memiliki clean sheet 4 kali dan kebobolan 27 kali dari total 17 pertandingan.

"DHIKA BHAYANGKARA DIKAITKAN DENGAN RANS FC," tulis @Kandaboll.

Melihat statistik musim lalu, Dhika Bhayangkara jelas lebih baik ketimbang Hilmansyah dan Wawan Hendrawan.

Dibanding kiper utama RANS Nusantara yakni Hilmansyah, Dhika Bhayangkara memang sudah lebih tua.

Dhika Bhayangkara kini berusia 32 tahun, sementara itu Hilmansyah masih 25 tahun.

Langkah PSIS Semarang

PSIS Semarang kabarnya bakal mendatangkan gelandang asal Prancis dan Mali bernama Boubakary Diarra.

Boubakary Diarra akan mengisi slot pemain asing PSIS Semarang untuk musim depan.

Selain itu, Boubakary Diarra menjadi opsi terbaik untuk memperkuat lini tengah PSIS Semarang.

Namun, para pendukung PSIS Semarang yaitu Panser Biru dan Snex tentu masih asing dengan sosok Boubakary Diarra yang belum pernah bermain di Indonesia.

Boubakary Diarra lebih banyak menghabiskan karier profesionalnya di Eropa.

Wajar banyak Panser Biru dan Snex yang tidak tahu dan penasaran dengan kemampuan Boubakary Diarra mengolah si kulit bundar.

Dilansir TribunWow.com dari kanal YouTube BRUNO VILLA AUDIVISUAL OFICIAL pada Jumat (19/5/2023), skill dari Boubakary Diarra dapat diketahui.

Boubakary Diarra kerap ditempatkan sebagai gelandang jangkar di timnya.

Tugas utama Boubakary Diarra tentu menghancurkan pola serangan lawan di lini tengah.

Selain itu, Boubakary Diarra juga harus bisa menjadi penyalur bola dari lini pertahanan ke sektor penyerangan.

Keunggulan dari Boubakary Diarra adalah tangguh dan akurasi umpan yang dimilikinya.

Boubakary Diarra sulit dihentikan lawan karena ketangguhannya dalam menguasai bola.

Bukan hanya itu saja, Boubakary Diarra sering memberikan umpan-umpan manja pada rekan penyerang.

Bahkan tak sedikit umpan dari Boubakary Diarra yang berbuah gol untuk timnya.

Pemain kelas Eropa yang memiliki gaya permainan seperti Boubakary Diarra adalah Xabi Alonso, Gennaro Gattuso, dan Sergio Busquets.

Dengan skill yang dimiliki Boubakary Diarra diprediksi lini tengah PSIS Semarang akan semakin kuat.

( Tribunkalteng.com / TribunWOW)

 

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved