Selebrita
Misteri Pocong dan Bola Api di Rumah Jessica Iskandar, Begini Penjelasan Ilmiah Hantu di Rumah Jedar
Artis Jessica Iskandar alias Jedar menjadi sorotan publik setelah beredarnya kabar adanya penampakan hantu di rumahnya
TRIBUNKALTENG.COM - Artis Jessica Iskandar alias Jedar menjadi sorotan publik setelah beredarnya kabar adanya penampakan hantu di rumahnya.
Bahkan, disebutkan penampakan makhluk gaib itu terekam dalam CCTV rumah Jessica Iskandar.
Dikatakan, tidak hanya pocong yang tampak di video, tetapi juga ada bola api dan sosok perempuan berambut panjang.
Kepada pers, Jedar mengakui adanya rekaman kejadian mistis di rumahnya itu.
Baca juga: Jadwal Tayang Film Horor The Offering di Bioskop, Diadaptasi dari Cerita Teror Hantu Rakyat Yahudi
Baca juga: Mirip Kartun Hantu Casper, Sosok Laeeb si Maskot Piala Dunia 2022 Qatar, Bermakna Kebahagiaan
Baca juga: Sulitnya Jessica Mila & Winky Wiryawan Menaklukkan Boneka Bobby saat Syuting Film The Doll 3
Dia sudah lihat dan bertanya kepada penjaga rumah yang jawabannya justru membuat lebih bergidik karena itu bukan kejadian kali pertama.
"Terus langsung aku bilang sama yang jaga CCTV kan kebetulan juga stafnya mamaku, namanya Mas Dul. Aku tanya 'Mas Dul, ini video dari mana, kapan?' 'oh iya'," ujar Jedar di Jakarta Selatan, Selasa (4/4/2023).
"Diceritain sama dia 'itu kemarin non, aku lagi lihat notifikasi pas aku lihat ternyata lagi ada yang nari-nari sama lompat lompat'," jelasnya.
Jedar kemudian mengungkapkan penampakan aneh itu bukan kali pertama.
Kejadian mistis lain pernah terjadi yakni rumahnya dijatuhi bola api sebanyak tiga kali.
Itu juga terekam di kamera CCTV.
"'Buset Mas Dul itu beneran?'" kata istri Vincent Verhaag ini.
"'Kan saya udah pernah bilang sama non, sebelumnya ada video bola api dari luar ke dalam rumah, 3 kali mental'," ucap si penjaga rumah.
Tak hanya itu, Jedar mengak juga pernah melihat sesosok perempuan berambut panjang yang sedang duduk di atas salah satu keranjang di dekat dapurnya.
"Terus pernah juga video perempuan di atas keranjang," ungkapnya.
"Jadi di depan dapur gitu ada keranjang, perempuan rambutnya panjang lagi duduk," lanjut Jessica Iskandar.
Penjelasan ilmiah penampakan hantu
Sejumlah ilmuwan mencoba mencari jawaban secara ilmiah , apakah hantu itu ada atau hanya ilusi.
Ada beberapa faktor ilmiah yang dikaitkan dengan hantu dikutip dari livescience, di antaranya suara frekuensi rendah, karbon monoksida, kekuatan sugesti, dan perasaan nikmat pada takut.
Suara Frekuensi Rendah
Manusia mampu mendengar suara pada rentang frekuensi 20-20.000 Hertz. Suara di atas 20.000 Hertz atau ultrasonik dan suara pada frekuensi lebih rendah dari 20 Hertz atau infrasonik, tidak bisa ditangkap telinga manusia.
Hasil penelitian pada 2003, sebanyak 22 persen penonton konser yang terpapar suara pada 17 Hertz melaporkan rasa tidak nyaman atau sedih, kedinginan, termasuk perasaan gugup karena takut.
Ternyata sumber suara dengan frekuensi rendah banyak terdapat di sekitar kita, seperti mesin diesel, turbin angin, dan pengeras suara.
Suara frekuensi rendah juga dihasilkan dari gempa bumi, aktivitas gunung berapi atau kilat, komunikasi antara hewan, dan ledakan proses kimia.
Jadi apabila kita tiba-tiba timbul perassan creepy, bisa dicek apakah di sekitar kita ada aktivitas alam atau benda yang menimbulkan suara frekuensi rendah.
Jamur Beracun
Kok jamur beracun? Menghirup jamur beracun selain berdampak buruk bagi sistem pernapasan juga berdampak buruk bagi otak manusia.
Paparan jamur diketahui menyebabkan gejala neurologis, seperti delirium, demensia, atau ketakutan irasional.
Para ilmuwan menarik hubungan kuat antara keberadaan jamur dan penampakan hantu di bangunan atau rumah-rumah yang rusak dan tak terawat. Bukan kebetulan, bangunan dan rumah-rumah yang cenderung rusak penuh dengan jamur beracun.
Jadi jika berada di suatu tempat yang tak terawat dan rusak, perhatikan di sekitarnya apakah tumbuh berbagai jenis jamur.
Sebab, paparan jamur yang cukup besar menimbulkan gejala neurologis seperti ketakutan irasional.
Karbon Monoksida
Sama seperti menghirup jamur, yang dapat membuat kita melihat, mendengar, dan merasakan hal-hal yang tidak benar-benar ada.
Menghirup karbon monoksida terlalu banyak memberikan efek yang sama, perasaan takut yang tidak dapat dijelaskan.
Karbon monoksida tidak berbau dan tidak berwarna sehingga sulit terdeteksi oleh indera manusia.
Namun, sumber karbon monoksida ada di sekitar kita yang dapat menyebabkan halusinasi pendengaran dan perasaan takut.
Dari penelitian pada 1920-an, terhadap rumah yang dianggap berhantu karena penghuninya kerap mendengar langkah kaki, melihat penampakan, dan merasakan kehadiran roh jahat, para ilmuwan menemukan fakta mengejutkan.
Ternyata mereka menemukan keracunan karbon monoksida dari tungku yang rusak.
Pengaruh Kuat Sugesti
Jangan remehkan cerita orang atau kata orang, karena itu punya pengaruh kuat atau memberi sugesti besar pada kita.
Termasuk dalam soal hantu, cerita seseorang atau sejumlah orang di lingkungan sekitar soal hantu, memberikan efek yang kuat pada kita tentang hantu.
Padahal sebelumnya, kita tidak pernah tahu soal hantu di suatu tepat atau lingkungan, namun cerita orang lain mampu mengubah pikiran kita.
Meskipun kita tidak pernah mengalami langsung, tapi cerita itu seolah meyakinkan kita.
Celakanya, kita sering keliru menginterpretasikan apa yang kita dengar, kita lihat, kita rasakan, berdasarkan sugesti cerita orang lain.
Padahal belum tentu apa yang kita hadapi, sama dengan yang orang lain temukan. (*)
Penjelasan Dokter Ciri-ciri Saraf Terjepit, Eko Patrio tak Tinggal Diam Soal Sakit Ibu Raffi Ahmad |
![]() |
---|
VIRAL Pasha Ungu vs Dimas Anggara, Anggota DPR RI ini tak Terima Kiesha Alvaro Ditampar |
![]() |
---|
Keanehan Baju Tahanan Nikita Mirzani Buntut Kasus Pemerasan dan Pencucian Uang Dokter Gladys |
![]() |
---|
NASIB Nikita Mirzani Kini Ditahan Polisi Buntut Kasus Pemerasan dan Pencucian Uang Dokter Gladys |
![]() |
---|
PROFIL Fariz RM, Baru Saja Ditangkap Polisi Kasus Narkotika Kini Keempat Kalinya Terjadi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.