Liga Italia
Ini Musuh Baru Mourinho di AS Roma Setelah Rick Karsdorp, Tim Intelijen Pantau Tammy Abraham
Pelatih berjuluk The Special One itu menilai Marash Kumbulla telah melakukan kesalahan fatal sehingga AS Roma kalah 3-4 dari Sassuolo
TRIBUNKALTENG.COM - Beberapa waktu lalu pelatih AS Roma Jose Mourinho terlibat permusuhan dengan seorang pemainnya, Rick Karsdorp, kini ada lagi pemain yang dimusuhi pelatih asal Portugal itu. Sementara itu ada "intelijen" yang memantau Tammy Abraham.
Mourinho menuding Rick Karsdorp sebagai pengkhianat di dalam skuat AS Roma sehingga tim berjuluk Serigala Ibu Kota itu mengalami kekalahan dalam Liga Italia.
Imbasnya, Rick Karsdorp dikotakkan alias tidak masuk daftar pemain yang dimainkan AS Roma dalam laga-laga yang dilakoni baik di tingkat domestik maupun internasional.
Belakangan, ketegangan Rick Karsdorp dan Mourinho dikabarkan mulai mencair dan sang pemain kembali dimainkan meski dari bangku cadangan.
Baca juga: Kiper Liga Inggris Segera Merapat ke AS Roma, Jose Mourinho Siap Menyambut di Bursa Liga Italia
Baca juga: Harga Gila Tammy Abraham Jika Chelsea Gunakan Klausa Buyback, AS Roma Bakal Untung Puluhan Juta Euro
Baca juga: Kekuatan Bek AS Roma Pulih, Jose Mourinho Punya Opsi Baru di Liga Europa Kontra Real Sociedad
Kini, Mourinho disebut-sebut sedang memusuhi pemain lain, yakni Marash Kumbulla.
Pelatih berjuluk The Special One itu menilai Marash Kumbulla telah melakukan kesalahan sangat fatal sehingga AS Roma kalah 3-4 dari Sassuolo dalam laga Liga Italia.
Dalam laga itu, Marash Kumbulla juga diganjar kartu merah oleh wasit.
Permusuhan itu diungkapkan Calciomercato.com via Romapress.
Marash Kumbulla dipermanenkan AS Roma pada 2021 lalu setelah setahun menjadi pemain pinjaman dari Hellas Verona.
Selama satu musim itu, Marash Kumbulla sebenarnya cukup apik dengan mendulang 1 gol dari 21 laga bersama AS Roma.
Akan tetapi setelah dua tahun dipermanenkan, Marash Kumbulla dinilai tidak kunjung bersinar.
Pemain asal Albania ini dianggap gagal sebagai pemain belakang AS Roma.
Dia juga disebut kalah bersaing dengan Roger Ibanez dan Gianluca Mancini yang selalu terpilih menjadi starter di tiap pertandingan AS Roma.
Di Liga Italia musim ini, Marash Kumbulla baru diturunkan di enam pertandingan.
Kendati tampil mengesankan di leg pertama 16 besar Liga Europa dengan mencetak gol ke gawang Real Sociedad, catatan minor Marash Kumbulla di laga kontra Sassuolo memperkuat tekad klub untuk berpisah lebih cepat.
Seperti diketahui dalam laga tersebut, Marash Kumbulla masuk Starting XI AS Roma menggantikan Gianluca Mancini.
Sayangnya, pemain 23 tahun ini justru kerap kecolongan yang membuat skuad Neroverdi leluasa membobol gawang Rui Patricio.
Tidak hanyai itu, gara-gara melakukan kesalahan yang sebenarnya tidak perlu, Kumbulla juga diusir wasit dari lapangan.
Alhasil, skuad AS Roma harus bermain dengan sepuluh pemain selama babak kedua dan mengakibatkan kekalahan 3-4 dari Sassuolo.
Karena itu disebut-sebur, Marash Kumbulla langsung dimasukkan ke daftar jual pada musim panas tengah tahun ini nanti kendati kontrak baru berakhir pada 2025.
Seiring beredar kabar bakal dijualnya Marash Kumbulla, sejumlah tim Liga Italia sudah menyatakan siap menerimanya.
Yakni, Torino, Bologna, Lecce, dan Fiorentina.
Pantau Tammy Abraham
Selain Marash Kumbulla, Mourinho pada musim panas mendatang juga akan melego salah satu bombernya, Tammy Abraham.
Tammy Abraham yang didatangkan dari Chelsea semula menjadi andalan Mourinho.
Namun, seiring waktu performa Tammy Abraham mengalami penurunan dan akhirnya dimasukkan ke daftar jual.
Biila Tammy Abraham jadi dijual, tampaknya dia tidak bakal lama menganggur.
Ada dua tim elite yang diam-diam memantau yakni Manchester United dan Borussia Dortmund.
Bahkan, kabarnya intelijen mereka selalu memantau laga AS Roma di Liga Europa.
Tujuan utamanya adalah memantau permainan Tammy Abraham.
Tim kedua laga itu konon melihat secara langsung laga AS Roma vs Real Sociedad di Stadion Olympico.
Dilansir dari La Repubblica, raksasa Premier League dan Bundesliga itu secara khusus mengirim delegasi untuk memantau performa Tammy Abraham.
Manchester United terbilang paling depan dalam perburuan Tammy Abraham.
Setan Merah memang terdesak mendatangkan pemain baru pada akhir musim nanti menyusul pinjaman Wout Weghorst tidak akan dipermanenkan.
Belum lagi, Anthony Martial disebut bakal hengkang dari Old Trafford.
Praktis, tidak ada striker murni yang tersisa untuk memperkuat lini depan Manchester United.
Untuk menutupi celah itu, Erik Ten Hag tertarik memulangkan Tammy Abraham ke Premier League.
Eks pemain Chelsea itu jelas sudah tidak asing lagi dengan atmosfer Liga Inggris meski sudah dua tahun berkarier di Liga Italia.
Sayangnya, dalam pertandingan Liga Europa pekan lalu penyerang 25 tahun ini tidak tampil mencolok.
Tammy Abraham bahkan gagal mencatatkan namanya di papan skor dalam laga AS Roma vs Real Sociedad.
Bisa dibilang, Tammy Abraham kesulitan bersinar pada musim ini, tercatat dia baru mendulang tujuh gol dan enam assist dari 36 laga.
Sementara pada tahun lalu, pemain asal Inggris ini mampu mencatatkan 27 gol dan 5 assist dari 53 laga di semua ajang.
Meski mendapat waktu bermain reguler, Tammy Abraham kalah saing dengan Paulo Dybala yang menjelma sebagai top scorer di AS Roma. (*)
| Klasemen Liga Italia Serie A Hasil Akhir AS Roma Kalahkan Tim Jay Idzes, Sassuolo Kalah Tipis |
|
|---|
| Skor 0-1 Hasil Babak Pertama Sassuolo vs AS Roma Liga Italia Serie A, Tim Jay Idzes Kalah |
|
|---|
| STARTING XI dan Link Live Hasil Skor Sassuolo vs AS Roma, Bek Timnas Indonesia Jay Idzes Starter |
|
|---|
| Sassuolo vs AS Roma, Bek Timnas Indonesia Jay Idzes Menanti Strategi Gasperini |
|
|---|
| TRANSFER Liga Italia Kans 2 Nama Tinggalkan Gasperini, Jelang Laga Jay Idzes di Sassuolo vs AS Roma |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.