Hasil Transfer Liga 1 PSIS Semarang, 1 Pemain Persib Disebut Bos Mahesa Jenar Akan Deal

TRIBUNKALTENG.COM - Akhirnya hasil bursa transfer dari PSIS Semarang mempermanenkan satu pemain pinjaman asal Persib Bandung, Bayu Fiqri.

Ya, menetap di PSIS Semarang, Bayu Fiqri merupakan pemain pinjaman dari Persib pada bursa transfer paruh musim BRI Liga 1 2022/2023 ini.

Nah, Hal tersebut disampaikan CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, Selasa 14 Maret 2023.

Namun demikian, Yoyok akan menunggu keputusan dari tim pemilik Bayu Fiqri yakni Perib Bandung.

Baca juga: Cara Nonton Live Streaming Al Nassr vs Abha via TV Online Malam ini, Cristiano Ronaldo Starter

"Bayu Fiqri ada rencana masuk skema kita tahun depan.

Termasuk nanti dilepas tidak sama Persib," kata Yoyok kepada TribunBanyumas.com.

Penampilan Bayu Fiqri selama berseragam PSIS mendapatkan acungan jempol dari Yoyok Sukawi.

Seperti diketahui, Bayu Fiqri merupakan rekrutan PSIS di paruh kedua musim ini dan menjadi salah satu pemain muda PSIS yang cukup banyak mendapatkan menit bermain.

Pemain asal Banyuwangi, Jawa Timur tersebut kini telah mencatatkan 10 kali penampilan bersama PSIS dengan total menit bermain 715 menit.

Tentu ini berbeda jauh ketika memperkuat Persib Bandung di putaran pertama, ia hanya bermain tiga kali.

Eks pemain Timnas U-19 tersebut dimainkan di beberapa posisi di lini belakang PSIS.

Mulai dari bek kanan, bek kiri, dan juga stopper.

Berdasarkan Transfermarkt, harga Bayu Fiqri tidak begitu mahal, sehingga biaya untuk mempermanenkannya tidak tinggi.

Keputusan mempermanenkan Bayu Fiqri tentunya berdampak positif bagi klub karena ada tambahan darah segar di lini belakang Mahesa Jenar.

Apalagi, pemain berusia 21 tahun ini bisa bermain di berbagai posisi di lini belakang.

Musim ini PSIS tidak merekrut bek asing, sehingga lini belakang semua pemain lokal, local pride.

Jika Bayu Fiqri jadi direkrut PSIS Semarang, hal ini menandakan bahwa manajemen ingin skuat Mahesa Jenar berisi banyak pemain muda di bawah usia 23 tahun saat direkrut pada musim depan.

Dalih Pelatih PSIS Semarang

Berikut ini dalih pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius usai kena gebuk Borneo FC dalam lanjutan BRI Liga 1.

Bermain di Stadion Segiri Samarinda pada Minggu 12 Maret 2023, PSIS Semarang jadi lumbung gol anak-anak Borneo FC dengan skor akhir 6-1.

Total enam gol dicetak oleh penggawa Borneo FC ke gawang PSIS Semarang dalam lanjutan BRI Liga 1 di Stadion Segiri.

Usai laga kontra Borneo FC, pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius janjikan evaluasi secara menyeluruh Carlos Fortes cs.

Dalam laga kontra Borneo FC, penyerang PSIS Semarang Carlos Fortes diketahui sudah bisa kembali bela Mahesa Jenar.

Sayang, kehadiran Carlos Fortes tak mampu selamatkan PSIS Semarang dari kekalahan atas Borneo FC.

Kini PSIS Semarang tertahan di posisi 11 klasemen sementara BRI Liga 1 dengan 35 poin.

Jadwal terdekat, PSIS Semarang akan jajal kekuatan Persija Jakarta.

Laga PSIS Semarang kontra Persija Jakarta akan dihelat pada Kamis 16 Maret 2023.

Duel Carlos Fortes dan kolega di PSIS Semarang kontra Persija Jakarta akan digelar di Stadion Wibawa Mukti 

Melansir TribunJateng.com, usai lawan Borneo FC, Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius mengakui lini pertahanan timnya di babak pertama sangat rapuh sehingga Borneo FC dengan mudah mencetak empat gol di 45 menit awal.

Kehilangan dua sosok bek tengah, Wahyu Prasetyo dan Alfeandra Dewangga memang sangat terasa pada laga ini.

PSIS mencoba melakukan eksperimen dengan memainkan bek sayap Bayu Fiqri sebagai bek tengah dengan pemain muda yang baru menjalani debut dalam laga ini, Yudi Afrizal.

Di bangku cadangan, PSIS sebetulnya memiliki bek tengah Meru Kimura dan Kartika Vedhayanto yang di era asisten pelatih Achmad Resal kerap dipasang di posisi tersebut jika Wahyu atau Dewangga absen dalam pertandingan.

Dalam laga ini, Meru akhirnya masuk di menit 36 menggantikan Wawan Febrianto.

"Sangat sulit untuk berkomentar tentang hasil akhir, saya kira kami bermain dengan bagus sebagai tim. 

Babak pertama lawan bermain lebih baik. 

Lini pertahanan kami banyak melakukan kesalahan, kami kurang fight dan kurang disiplin," kata Agius dalam jumpa pers usai pertandingan.

Menurut dia, permainan PSIS mengalami perubahan di babak kedua dengan mampu memberikan ancaman demi ancaman, meski gol yang tercipta hanya satu.

"Babak kedua kami main lebih bagus, mencetak beberapa peluang. 

Kami mendapatkan beberapa kesempatan untuk mencetak gol. 

Setelah ini kami akan evaluasi kekurangan kami," katanya.

Usai dibantai Borneo FC, PSIS masih akan menghadapi laga tandang berikutnya ke Jakarta menghadapi Persija Jakarta, Kamis (16/3) mendatang.

Agius menyebut, dengan sisa waktu yang ada pihaknya ingin melakukan pembenahan di semua lini. 

Pelatih asal Malta tersebut belum mampu memberikan kemenangan untuk timnya setelah diperkenalkan sebagai pelatih baru Mahesa Jenar.

"Kami akan benahi semua lini, karena kita bermain bersama-sama. 

Ini tanggung jawab saya untuk membenahi agar bisa lebih baik di pertandingan yang masih menanti musim ini," kata Agius.

Klasemen Sementara BRI Liga 1

1 PSM MAKASSAR   66

2 PERSIB BANDUNG   53

3 PERSIJA JAKARTA   51

4 BORNEO FC SAMARINDA   50

5 MADURA UNITED FC   48

6 BALI UNITED FC   47

7 BHAYANGKARA FC   44

8 PERSEBAYA SURABAYA   39

9 PERSITA TANGERANG   38

10 PERSIS SOLO  36

11 PSIS SEMARANG  35

12 AREMA FC   33

13 DEWA UNITED FC  33

14 PERSIKABO 1973  32

15 PERSIK KEDIRI   32

16 PSS SLEMAN   28

17 PS BARITO PUTERA   28

18 RANS NUSANTARA FC   18

( Tribunkalteng.com / TribunKaltara)