Rumor Pemain Sogokan di Piala Dunia 2022 Qatar vs Ekuador Rp 115 Miliar, Disetting Hasil Akhir 1-0

TRIBUNKALTENG.COM - Rumor tidak sedap bergulir jelang perhelatan Piala Dunia 2022 di Qatar. Jadwal Piala Dunia 2022 dibuka oleh partai Qatar Ekuador setelah opening ceremony Piala Dunia 2022.

Berdar kabar bahwa beberapa pemain Timnas Ekuador menerima suap untuk mengalah sehingga Qatar menang di laga pertama Piala Dunia 2022.

Bahkan hasil Piala Dunia 2022 Qatar vs EKuador disebut-sebut akan berakhir dengan skor 1-0.

Laga Qatar vs Ekuador dihelat setelah Opening Ceremony Piala Dunia 2022 di Qatar yang akan disiarkan langsung TV lokal SCTV, Indosiar dan Moji TV sebagai pemegang hak siar tayangan free to air (FTA) pukul 21.45 Wib.

Baca juga: LINK dan Lirik Lagu Piala Dunia 2022 Qatar Ada BTS - Yet To Come, Bisa Didengar Fans Timnas Perancis

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Opening Ceremony Piala Dunia 2022 di Qatar Live SCTV Indosiar Moji TV

Dikutip dari marca, kini muncul rumor bahwa delapan pemain Ekuador diduga menerima sogokan sebesar 7,4 juta USD atau setara Rp 115 miliar untuk mengalah saat laga pembuka nanti.

Rumor ini disampaikan oleh Amjad Taha selaku ahli dalam bidang politik strategis dan direktur regional pusat Inggris di Arab Saudi.

Berdasarkan temuan Amjad Taha, Qatar meminta agar dimenangkan dalam pertandigan 20 November nanti dengan skor akhir 1-0 di babak kedua.

Sebagai informasi, Qatar sendiri sempat dituding menyogok berjuta-juta USD kepada FIFA agar terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022.

Menjelang dibukanya Piala Dunia, federasi sepak bola Qatar dan pemerintah Qatar belum mengomentari laporan yang disampaikan oleh Amjad Taha.

Dikutip dari Aljazeera, Kompetisi Piala Dunia 2022 di Qatar akan berlangsung selama 28 hari terhitung mulai 20 November 2022 dan pertandingan final akan digelar pada 18 Desember 2022 di Stadion Lusail.

Sebagai tuan rumah, Qatar akan membuka pertandingan pertama Piala Dunia 2022 melawan Ekuador di Stadion Al Bayt pukul 19.00 waktu setempat.

Baca juga: Persib Siapkan Jadwal Laga Ujicoba Jelang Liga 1 Resmi Bergulir, Ini Calon Lawan Tim Luis Milla

Sebenarnya, pertandingan pertama akan dilakukan oleh Senegal dan Belanda namun diganti karena Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 200 diberikan hak untuk membuka pertandingan World Cup.

Sementara itu, seremoni pembukaan Piala Dunia 2022 akan digelar sebelum Qatar dan Ekuador bertanding.

Pembukaan World Cup di Qatar nanti akan diisi oleh penyanyi asal Korea Selatan yang merupakan anggota dari boyband K-pop BTS yakni Jungkook.

Setelah langit mulai gelap, penyelenggara juga akan melakukan pertunjukkan kembang api.

Total terdapat delapan stadion di Qatar yang akan digunakan sebagai tempat digelarnya Piala Dunia 2022.

Stadion Al Bayt yang menjadi venue pertandingan pertama memiliki kapasitas 60 ribu penonton.

Sementara itu Stadion Lusail yang menjadi tempat digelarnya final Piala Dunia 2022 memiliki kapasitas 80 ribu penonton.

Prancis Buka Suara Soal Isu Politik Piala Dunia 2022, Timnas Perancis Tak Pakai Ban Kapten Pelangi

Polemik mengenai kemananan komunitas LGBTQ+ turut menjadi bahan perbincangan di Piala Dunia 2022.

Qatar sebagai tuan rumah telah menegaskan tidak akan menolerir perilaku tersebut, tetapi tetap mengizinkan para pendukung yang tergabung dalam komunitas itu untuk hadir.

Meski diskriminasi bisa saja terjadi mengingat Qatar adalah negara Muslim, mereka tidak akan menolerir perilaku tersebut, tetapi tetap mengizinkan para pendukung yang tergabung dalam komunitas itu untuk hadir.

Meski diskriminasi bisa saja terjadi mengingat Qatar adalah negara Muslim, mereka tidak akan menindaklanjuti lebih jauh soal perkara tersebut.

Qatar meminta bagi para pendatang untuk mencoba menghormati negara mereka alih-alih meminta untuk ditolerir.

FIFA telah melarang setiap negara mengenakan ban kapten sendiri dan mewajibkan mereka harus mengikuti peralatan yang disediakan oleh badan pengatur turnamen.

Negara-negara di Eropa khususnya pada bulan September lalu mengumumkan kampanye One Love.

Mereka mengkampanyekan bahwa sepak bola berhak dinikmati oleh siapa saja, termasuk komunitas LGBTQ+.

Menanggapi hal tersebut, kapten timnas Prancis, Hugo Lloris, mengungkapkan tidak akan mengenakan ban kapten pelangi.

Dengan alasan personal, Lloris menilai bahwa semua harus menghormati budaya lokal di Qatar sebagaimana dirinya membandingkan ketika orang-orang datang ke Prancis.

Selain itu, Presiden Federasi Sepak Bola Prancis secara langsung juga meminta para pemain tidak terlibat mengenai isu politik semacam itu.

Baca juga: Fasilitas Mewah yang Dinikmati Timnas Perancis di Piala Dunia 2022, Intip Hotel Al Messila Qatar

"Tentu saja, saya memiliki pendapat pribadi stentang topik ini. Hal itu cukup dekat dengan presiden," kata Lloris, dikutip BolaSport.com dari The Guardian.

"Ketika berada di Prancis, ketika menyambut orang asing, kami ingin mereka mengikuti aturan kami."

"Juga menghormati budaya kami dan saya akan melakukan hal yang sama ketika saya pergi ke Qatar, cukup sederhana."

"Saya bisa setuju atau tidak setuju dengan ide-ide mereka, tetapi saya harus menunjukkan rasa hormat," ujar Lloris menambahkan.

Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul 8 Pemain Ekuador Dirumorkan Disogok Rp 115 Miliar untuk Mengalah Lawan Qatar di Piala Dunia 2022, 

(TRIBUN KALTENG)