Timnas Indonesia

Isyarat Shin Tae-yong Mundur sebagai Pelatih Timnas Indonesia Jika Ketua PSSI Mengundurkan Diri

Shin Tae-yong Menyatakan Mundur sebagai Pelatih Timnas Indonesia Jika Ketua PSSI Mengundurkan Diri Gegara Insiden Kanjuruhan Arema vs Persebaya

Editor: amirul yusuf
Instagram @pssi
Kolase foto pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (kiri) dan skuad Garuda Indonesia (kanan). Isyarat Shin Tae-yong Mundur sebagai Pelatih Timnas Indonesia Jika Ketua PSSI Mengundurkan Diri 

TRIBUNKALTENG.COM - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong siap menyatakan mundur sebagai pelatih tim Garuda.

Hal tersebut diungkapkan Shin Tae-yong melalui akun instagramnya, setelah banyak desakan agar Ketua Umum PSSI, Iwan Bule mundur dari jabatannya.

Shin Tae-yong menganggap bahwa dirinya patut bertanggung jawab apabila ketua umum PSSI harus mundur, bahkan pelatih asal Korea tersebut menyebut kesuksesan Timnas Indonesia tidak lepas dari peran serta Ketua PSSI Iwan Bule.

Berikut pernyataan Shin Tae-yong terkait mundur sebagai pelatih Timnas Indonesia senior, Timnas U23 Indonesia dan Timnas U19 Indonesia jika Ketua Umum PSSI lengser dari jabatannya yang tribun kalteng kutip pada Rabu (12/10/2022).

Baca juga: Jadwal Bola Timnas Indonesia di Streaming TV RCTI Piala AFF 2022, Shin Tae-yong Tanpa Park Hang-Seo

Baca juga: Tak Ada Dari PSIS dan Dari Persib Cuma 2, Timnas Indonesia U20 Didominasi Pemain Persija

"Pertama-tama saya ingin mengucapkan turut berduka cita atas tragedi Kanjuruhan, Malang.

Saya juga seorang suami dari istri dan seorang bapak dari 2 anak. Saya ingin memberikan dukungan penuh kepada para korban dan keluarga korban.

Saya ingin memberikan harapan kepada semua orang Indonesia yang tersakiti karena tragedi kali ini walaupun dukungan saya tidak dapat menjadi kekuatan yang besar bagi keluarga korban.

Cara saya untuk memberi harapan adalah memberikan hasil baik dengan berprestasi di sepak bola yang masyarakat sukai.

Seseorang yang sangat mencintai sepakbola Indonesia dengan kesungguhan hati dan memberikan dukungan penuh dari belakang agar sepak bola dapat berkembang adalah Ketua Umum PSSI.

Menurut saya, jika Ketua Umum PSSI harus bertanggung jawab atas semua yang terjadi dan mengundurkan diri, maka saya pun harus mengundurkan diri.

Karena saya pikir jika terdapat kesalahan dari rekan kerja yang bekerja bersama sebagai 1 tim, maka saya pun juga memiliki kesalahan yang sama. Kita adalah 1 tim.

Sepak bola tidak bisa sukses jika hanya performa 11 pemain inti saja yang bagus, bukan juga hanya staf pelatih saja yang bagus, kita bisa mencapai kesuksesan ketika semuanya menjadi satu tim mulai dari pemain inti, pemain cadangan, staf pelatih, official, semua karyawan federasi termasuk Ketua Umum," tulis Shin Tae-yong dalam unggahan instagramnya.

* Ahmad Hadian Lukita Siap Mundur dari Dirut PT LIB

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita meminta agar tidak ada tersangka lagi dalam pemenuhan pemanggilan pemeriksaan oleh Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF), Selasa (11/10/2022).

TGIPF memang memanggil PSSI, broadcaster, hingga PT LIB terkait tragedi Kanjuruhan, Malang yang menewaskan sedikitnya 132 orang.

Dalam pemeriksaan itu tentu saja tim TGIPF melakukan pengecekan fakta sehingga terjadinya tragedi Kanjuruhan itu.

Ketua Koordinator Save Our Soccer sekaligus anggota TGIPF, Akmal Marhali yang ikut dalam pemeriksaan itu membeberkan beberapa hal.

Akmal Marhali mengungkapkan pernyataan dari PSSI hingga PT LIB.

Dalam pernyataan-pernyataan itu, Akmal Marhali mengatakan bahwa ada salah petinggi sepak bola yang berani mengambil tanggung jawab.

Petinggi tersebut yakni Dirut PT LIB, Akhmad Hadian Lukita yang dengan tegas mengatakan bahwa ia bersedia bertanggung jawab penuh atas tragedi Kanjuruhan.

Bahkan Hadian mengatakan ia siap mundur dari posisinya saat ini.

Pria asal Bandung, Jawa Barat itu mengatakan bahwa ia siap mengikuti proses hukum dari awal hingga akhir dengan baik.

"Kalau PT LIB mereka bertanggung jawab atas kasus ini. bahkan Direktur LIB bertanggung jawab, bahwa beliau siap menyelesaikan kasus hukumnya," ujar Akhmal Marhali kepada awak media termasuk BolaSport.com di Kantor Kemenpolhukam, Selasa (11/10/2022).

"Bahkan ia siap mundur dari diri dari posisinya di LIB," ucapnya.

Menurutnya pernyataan PT LIB itu perlu diapresiasi.

Sebab tak semua pemimpin memiliki rasa tanggung jawab yang besar seperti Akhmad Hadian Lukita.

Apalagi Hadian sendiri telah ditetapkan oleh Kapolri Sigit Listyo sebagai salah satu tersangka untuk tragedi Kanjuruhan.

Tanggung jawab PT LIB memang besar sebab mereka adalah operator kompetisi.

Untuk itu berbicara rasa tanggung jawab, Hadian tak bisa memungkiri terkait hal itu.

"Saya pikir pernyataan Dirut LIB ini perlu diapresiasi ya, artinya signs of crisis yang dimilikinya, sehingga dia siap menerima konsekunsi dan siap dihukum," kata Akmal.

Namun, yang cukup mengejutkan bukan soal pernyataan tersebut.

Menurut Akmal hal mengejutkan lainnya yakni Hadian meminta kepada tim TGIPF agar tidak ada tersangka lainnya lagi.

Hadian mengatakan agar dirinya saja yang menjadi tersangka.

Diharapkan tak akan ada tersangka lainnya lagi ke depannya.

Apalagi ia mengaku siap bertanggung jawab penuh terkait tragedi Kanjuruhan tersebut.

Menurut Akmal itu kemimpinan hebat yang ditunjukkan oleh Hadian yang memilih bertanggung jawab penuh dan tak kabar.

"Bahkan beliau tadi bilang "tolong pak, kalau bisa saya saja yang menjadi tersangka", itu bagian dari bentuk kepemimpinan," tuturnya.

Baca juga: Hasil Persipura vs Waanal Brother FC di Laga Ujicoba, Menang Telak Jelang Liga 2 Bergulir

Baca juga: Pengakuan Direktur PT LIB Usai Ditetapkan Jadi Tersangka Tragedi Kanjuruhan di Liga 1 2022

Sementara itu, Hadian akan dilakukan pemeriksaan oleh Kepolisian Daerah Jawa Timur atau Polda jatim.

Akhmad Hadian Lukita hari ini Rabu (12/10/2022) telah datang ke Diretorat Reserse Kriminal Umum Polda Jatim pukull 10.05 WIB.

Ia tak datang sendiri, Hadian datan dengan kuasa hukumnya.

Pemanggilan ini tak lepas dari permintaan keterangan sebagai tersangka dalam tragedi Kanjuruhan.

(TRIBUN KALTENG)

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved