Persib Bandung Berlatih Tanpa Didampingi Luis Milla, Manajemen Beri Kode Jelang Lawan Bali United

TRIBUNKALTENG.COM - Persib Bandung masih tanpa kehadiran pelatih baru, Luis Milla dalam latihan yang digelar di stadion Persib, Minggu (21/8/2022).

Latihan Persib tanpa Luis Milla ini merupakan program latihan yang dirancang tim pelatih untuk menyegarkan kebugaran pemain usai tampil di markas PSS Sleman pada lanjutan Liga 1 2022/2023.

Asisten pelatih Persib, Budiman mengatakan, menu latihan yang diberikan tim pelatih hanya pemulihan. Apalagi pemain sehari sebelumnya melakoni perjalanan dari Sleman ke Bandung dengan jalur darat.

“Sore ini kami mulai lagi latihan setelah kemarin melakukan perjalanan. Menunya hanya pemulihan untuk membuang asam laktat,” kata Budiman yang dikutip Tribun Kalteng dari laman resmi Persib.

Baca juga: Sambutan Budiman untuk Pelatih Baru Persib Bandung Luis Milla, Utarakan Harapan Besar di Liga 1 2022

Program pemulihan itu juga sebagai persiapan Persib menghadapi Bali United pada laga pekan keenam Liga 1 2022/2023 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada 23 Agustus 2022 mendatang.

Marc Klok dan kawan-kawan pun masih ada sisa waktu satu hari untuk persiapan sebelum berlaga.

“Ini juga adalah program untuk memulai fokus menghadapi Bali United pada laga lusa nanti. Mudah-mudahan tren positif ini bisa kami pertahankan,” ucapnya.

Luis Milla dikabarkan baru tiba di Indonesia. Hal tersebut terungkap melalui platform media sosial resmi Persib yang mengunggah video dan slide foto Luis Milla bersama Direktur Utama Persib, Glenn T. Sugita.

"Sebuah penanda Luis Milla sudah tiba di Indonesia," demikian caption yang dibubuhkan Persib dalam unggahannya.

Kendati demikian, kepenasaran bobotoh dan publik sepakbola Bandung belum benar-benar berakhir. Mereka masih bertanya-tanya, apakah Milla bakal menjalani debutnya saat laga Persib vs Bali United.

Dalam postingan terakhir di akun Twitter-nya, @Luismillacoach, Milla pun hanya mengaku tak sabar untuk segera bekerja.

"Saya sangat senang menjadi bagian dari keluarga ini. Tidak sabar untuk bertemu dengan Anda semua dan mulai bekerja," tulis pelatih yang pernah menangani Tim Nasional Indonesia pada tahun 2017-2018 ini.

Bukan hanya Milla, bobotoh, publik sepakbola Bandung dan bahkan nasional pun tidak sabar menantikan kiprahnya bersama klub pertama yang ditanganinya di Indonesia.

Sebelumnya, Milla tercatat pernah menagani klub Pucol (2006-2007), Getafe (2007-2008), Al Jazira (2013), Lugo (2015-2016) dan Real Zaragoza (2016).

Dengan demikian, klub terakhir yang ditangani Milla adalah Real Zaragoza. Selebihnya, ia pernah menangani Tim Nasional Spanyol U-19, U-20, U-21, U-23 dan Timnas Indonesia Senior dan U-23.

Baca juga: Pelatih Korban Liga 1 Bertambah, Jacksen Pilih Mundur dari Persis Susul Pelatih Persib dan Persik

Prestasi yang pernah diraih bersama pelatih Timnas adalah ketika mengantarkan Spanyol menjadi runner-up Piala Eropa U-19 2010 dan medali perunggu SEA Games 2017.

Sedangkan sebagai pemain, hanya tiga klub yang pernah diperkuat Milla yaitu, Barcelona, Real Madrid dan Valencia. Bersama Barcelona, Milla merasakan gelar juara La Liga 1984/1985, Copa del Rey 1989/1990 dan Cup Winners Cup 1988/1989.

Selanjutnya, Milla membantu Real Madrid menjuarai La Liga 1994/1995, 1996/1997, Copa el Rey 1992/1993 dan Supercopa Spanyol 1993.

Sementara bersama Valencia, Milla menjuarai Copa del Rey 1998/1999, Intertoto Cup 1998 dan runner-up Liga Champions 1999/2000 dan 2000/2001.

(TRIBUN KALTENG)