Berita AS Roma
AS Roma Tarik Abraham, Mandulnya Dybala dan Zaniolo Picu Sentilan Jose Mourinho di Awal Serie A
Jose Mourinho sorot performa Zaniolo dan Paulo Dybala. Bahkan Tammy Abraham diganti pemain AS Roma lainnnya di Serie A Liga Italia.
Arsitek asal Portugal ini lantas menjelaskan penyebab digantinya Tammy Abraham dan Nicolo Zanilolo.
Abraham digantikan oleh Nemanja Matic pada menit 68.
Sepuluh menit kemudian gantian Giorginio Wijnaldum masuk untuk menggantikan Zaniolo.
Masuknya Matic bersama Wijnaldum tak lain bagian dari strategi untuk memperkuat sektor lapangan tengah.
Selain itu kondisi kelelahan pemain juga sebagai pertimbangan ditarik keluar.
“Ada kelelahan yang nyata, jadi para pemain yang saya gantikan," ucap Mourinho.
"Matic, Wijnaldum, mereka ada di sana untuk mengendalikan situasi."
“Jika Anda bertanya kepada saya, apakah saya lebih suka memiliki striker dengan level yang sama, tentu saja saya akan melakukannya."
"Itulah yang bisa dilakukan Manchester City, Liverpool, dan beberapa klub Italia," tandasnya.
Target AS Roma Sebenarnya
Banyak yang melihat Giallorossi sebagai kandidat yang kredibel untuk gelar Scudetto. Antusiasme publik Olimpico pun lebih berasa musim ini setelah mereka sukses menjadi juara di Conference League musim lalu.
“Biasanya, musim kedua membawa lebih banyak awareness. Biasanya, bagi kami pelatih, ada kondisi yang harus diperbaiki di musim kedua,” aku Mourinho.
Namun, mantan bos Manchester United dan Tottenham Hotspur itu tidak melihat timnya sebagai favorit gelar, mengingat setiap klub Serie A lainnya juga membawa bala bantuan berupa perekrutan pemain baru.
“Kami harus memenangkan Liga Europa jika kami ingin berkembang di Eropa, tetapi ada klub dengan kekuatan ekonomi berbeda yang dapat menghabiskan €100-150 juta setiap musim. Kami telah meningkatkan tim dengan merekrut pemain baru, tetapi yang lain telah melakukan hal yang sama. Itu sebabnya saya tidak perlu berbicara pada periode ini."
“Hanya Sampdoria dan Lecce yang menghabiskan lebih sedikit dari kami, jadi kami bisa membicarakan favorit Roma [untuk Scudetto] hanya jika ada 18 gelar yang tersedia."