Berita Palangkaraya
Kawasan Pahandut Tergenang Air, Drainase Jalan Murjani dan Patih Rumbih Tersumbat Tumpukan Sampah
Jalan Murjani dan Jalan Patih Rumbi Kota Palangkaraya merupakan titik tergenangnya air hujan yang cukup parah, karena diguyur hujan lebat kemarin
Penulis: Lidia Wati | Editor: Sri Mariati
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Hujan intensitas tinggi malam kemarin menyebabkan beberapa titik ruas jalan di Palangkaraya tergenang air. Khususnya di kawasan Pahandut.
Seperti di Jalan Murjani dan Jalan Patih Rumbi Kota Palangkaraya merupakan titik tergenangnya air hujan yang cukup parah.
Salah satu faktornya adanya sumbatan material sampah yang menumpuk sehingga saluran air tidak berfungsi lancar.
Sehingga petugas dari dinas teknis Pemerintah Kota Palangkaraya langsung turun ke lokasi untuk melakukan penanganan antisipasi adanya banjir beberapa jam.
"Saya turun bersama Lurah Pahandut di jalan Murjani, memang ada saluran drainase yang tersumbat tumpukan sampah. Tadi malam sudah coba kita tangani, alhamdulilah sudah cepat mengurangi (genangan air)," kata Camat Pahandut, Berilianto, Selasa (14/6/2022).
Baca juga: Hujan Lebat Semalaman, Sebabkan Beberapa Ruas Jalan Tergenang Air di Kota Palangkaraya
Baca juga: Drainase Mampet, Kali Pertama Ruas Jalan Tjilik Riwut Palangkaraya Tergenang Air
Hari ini pihaknya juga sudah bertemu ketua pelaksana drainase, dia meminta sesuai arahan Wali Kota Palangkaraya Fairid Naparin agar ditangani drainasenya yang dijadwalkan sore ini selesai bertahap.
"Selain itu drainase di halaman Indomaret Jalan Murjani, sepertinya agak tertutup. Itu juga yang kami minta untuk penanganan. Nanti kami juga akan turun ke lokasi," bebernya.
Sementara itu drainase yang ada di Jalan Patih Rumbih, Berilianto sudah mengecek bersama Lurah Langkai, Danranmil serta Kepala BPBD Palangkaraya.
"Iya itu ada sumbatan dan ada pasir yang terbawa di selokannya itu. Harapannya nanti kita akan adakam jumat bersih. Walaupun tadi sudah ada relawan dan petugas yang membersihkan," ungkapnya.
Jumat bersih yang rencananya bersama masyarakat untuk membersihkan sampah di drainase dan pengerukan endapannya sudah dikomunikasikan kepada warga setempat.
"Untuk masyarakat di jalan Patih Rumbih, meraka siap aja untuk membantu dan memundurkan usahanya kalau menutupi (drainase) itu. Karena banyak reruntuhan jembatan semen yang dibikin," ucap Berlianto.
Baca juga: Drainase Rawan Banjir di Palangkaraya Dibenahi, Fairid Naparin Memantau ke Lapangan
Aliran air yang menuju ke pangaringan sebelah PLN tersebut, saat ditinjau oleh mereka juga didapati adanya tumpukan sampah. Sehingga menjadi perhatian khusus untuk melakukan pembersihan.
Dia berharap tidak hanya unsur pemerintah namun juga adanya kepedulian masyarakat untuk bergotong royong agar Kota Cantik bebas banjir.
Tidak menunggu tumpukan sampah banyak terlebih dahulu, namun segera dibawa ketempat yang telah disediakan pemerintah setempat.
Demikian juga dengan setiap rumah tangga diimbau menyediakan tempat sampah sendiri, supaya waktu hujan sampah tidak terbawa oleh air hujan. (*)