Kata-kata Perpisahan Abramovich untuk Chelsea, Kini Dimiliki Todd Boehly, Intip Warisan Taipan Rusia

TRIBUNKALTENG.COM - Roman Abramovich resmi berpisah dengan Chelsea. The Blues sudah memiliki pemilik baru yakni pengusaha asal Amerika Serikat, Todd Boehly.

Taipan asal Rusia itupun sudah memberikan kata-kata perpisahan kepada fans Chelsea.

Sejumlah warisan diberikan oleh Abramovich selama dia menjadi pemilik Chelsea.

Seperti diketahui, Chelsea akan memiliki pemilik baru setelah konsorsium yang dipimpin oleh pengusaha asal Amerika Serikat, Todd Boehly, menuntaskan pembelian klub senilai 4,25 miliar pound pada Sabtu (27/5/2022).

Kedatangan konsorsium ini sekaligus mengakhiri kepemilikan 19 tahun Roman Abramovich di Chelsea.

Kepergian Abramovich juga membebaskan Chelsea dari segara pembatasan-pembatasan yang diterapkan Pemerintah Inggris akibat kedekatan sang oligark ke Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Baca juga: AS Roma Ubah Pikiran soal Nasib Zalewski & Kumbulla, Juga Coba Tangkal Godaan Juventus untuk Zaniolo

Chelsea sendiri telah dijual sejak Maret, sebelum Abramovich dicekal, dan klub beroperasi dengan lisensi khusus dari Pemerintah Inggris yang akan berakhir pada 31 Mei.

Melalui pernyataannya, Roman Abramovich mengaku lega klub yang pertama ia beli pada 2003 tersebut berhasil dijual.

"Kepemilikan klub ini datang dengan tanggung jawab besar," ujarnya.

"Tujuan saya adalah memastikan bahwa pemilik berikutnya punya sebuah mindset yang akan membawa kesuksesan bagi tim putra dan putri serta bisa membantu mengembangkan aspek-aspek kunci klub."

"Saya senang bahwa pencarian ini telah mencapai penutupan yang sukses."

Setelah penjualan ini, Chelsea akan mendapat lisensi baru untuk beroperasi di musim 2022-2023 sekaligus mengakhiri kekhawatiran yang sempat muncul setelah lisensi awal Pemerintah Inggris berakhir pada 31 Mei.

Penjualan Chelsea merupakan yang termahal bagi sebuah tim olahraga sepanjang sejarah.

Boehly dan konsorsiumnya juga memiliki komitmen untuk tak melepas kepemilikan mayoritas untuk setidaknya 10 tahun ke depan.

Salah satu syarat lain agar penjualan ini mendapat persetujuan Pemerintah Inggris dan Komisi Eropa adalah uang hasil penjualan akan ditaruh di sebuah akun penampung dengan segala keuntungan nanti akan dibayarkan ke korban perang di Ukraina.

Era Abramovich di Chelsea mewariskan 21 trofi dalam 19 tahun, terbanyak dari semua klub-klub Inggris pada periode tersebut.

Baca juga: Jelang Kontra Pisa, Berita AC Monza Dijual untuk Beli Saham AC Milan Mencuat, Berlusconi Menjawab

* Pembelian Disetujui Premier League

Pihak Premier League atau penyelenggara Liga Inggris sudah memberi lampu hijau untuk pengusaha asal Amerika Serikat, Todd Boehly, mengakuisisi Chelsea.

Todd Boehly, pengusaha asal Amerika Serikat, menjadi salah satu pihak yang mengajukan penawaran terhadap Chelsea setelah dijual Roman Abramovich.

Minat pendiri perusahaan bernama Eldridge Industries itu pun menunjukkan balasan positif.

Pihak Premier League selaku penyelenggara Liga Inggris menyetujui proses “pindah tangan” Chelsea dari Roman Abramovich ke pria berusia 48 tahun itu.

“Proses pembelian klub tetap bergantung kepada izin yang dikeluarkan pemerintah dan penyelesaian proses akhir transaksi yang memuaskan,” demikian bunyi pernyataan Premier League seperti dikutip BolaSport.com dari Metro.

“Badan direksi Premier League sudah mengajukan tes untuk pemilik dan direktur klub kepada calon direktur klub Chelsea dan sudah melaksanakan syarat yang diperlukan.”

“Anggota konsorsium yang membeli Chelsea terhubung dengan Clearlake Capital Group, LP, Todd Boehly, Hansjorg Wyss, dan Mark Walter.”

“Chelsea FC kini akan bekerja dengan badan pemerintah terkait untuk mengamankan lisensi untuk melengkapi proses pengambilalihan klub,” tulis pernyataan Premier League.

Todd Boehly memimpin konsorsium untuk membeli Chelsea dan Roman Abramovich setelah Abramovich menjual klub tersebut.

Adapun firma ekuitas asal California, Clearlake Capital, akan memegang mayoritas saham, dengan beberapa investor di dalamnya adalah dua miliuner, Hansjorg Wyss dan Mark Walter.

Patut diketahui bahwa Todd Boehly bukan sosok asing dengan klub olahraga.

Sebelum mengajukan pembelian Chelsea, ia sudah menjadi pemilik klub baseball, LA Dodgers.

Roman Abramovich menjual Chelsea setelah ia mendapat sanksi dari pemerintah Inggris terkait koneksinya dengan Vladimir Putin, presiden Rusia, usai negara itu menginvasi Ukraina.

Sejak Roman Abramovich mendapat sanksi, Chelsea melanjutkan operasional klub di bawah izin khusus yang berlaku hingga 31 Mei 2022.

Kehadiran pemilik baru pun akan menjamin Chelsea kembali beroperasi normal dan bisa menjalankan aktivitas transfer, baik membeli ataupun menjual pemain, pada jendela transfer musim panas.

Baca juga: Faktor Conte Buat Kans Perisic ke Tottenham Besar, Bandingkan Skuad dengan City hingga Chelsea

Berita ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul Konsorsium Boehly Dapat Lampu Hijau Beli Chelsea, Abramovich Bikin Ucapan Perpisahan