Sepakbola Eropa
AS Roma Jaga Zaniolo Rp 760 M Beda Tammy Abraham Ditaksir Arsenal Rp 930 M, ini Kata Jose Mourinho
Zaniolo dan Tammy Abraham di Bursa Transfer Liga Italia. AS Roma pasang harga tinggi demi pemain kesayangan Jose Mourinho itu.
TRIBUNKALTENG.COM - Perbedaan nilai jual Zaniolo dan Tammy Abraham di Bursa Transfer Liga Italia, AS Roma ambil tindakan saat klub Liga Inggris mengincar dua kesayangan Jose Mourinho itu.
Ya, AS Roma langsung pasang badan. Aset vital seorang Zaniolo jadi perhatian Jose Mourinho. Apalagi cuma terikat kontrak dengan AS Roma sampai 2024. Termasuk Tammy Abraham yang dikuntit Arsenal.
Nah, persoalan yang dihadapi Jose Mourinho adalah Zaniolo tidak mendorong untuk pergi, tetapi dia ingin mendapatkan kontrak baru dan upah yang lebih besar.
Ya, menurut laporan the Cult of Calcio, beberapa tim menanyakan tentang bintang muda itu, tetapi hanya satu yang mengajukan penawaran resmi oleh tim Liga Premier yang dirahasiakan.
Baca juga: Seusai AS Roma vs Feyenoord Giliran Lechia Gdansk di UEFA Conference League, Momen Witan Sulaeman
Baca juga: Hasil Putusan UEFA Jelang AS Roma vs Feyenoord di UECL, Jose Mourinho Pilih Sorot Wasit Liga Italia
Bahkan Giallorossi dengan cepat menolaknya karena mereka menganggapnya terlalu rendah.
Mereka akan mendengarkan proposal saat mereka bernegosiasi dengan sang gelandang.
Mereka menuntut setidaknya €50 juta atau kisaran Rp 760 M saat ini, Kamis (12/5/2022) malam.
Bahkan untuk berpisah dengannya. Ia tidak akan menolak pindah ke tempat tujuan yang disukainya.
Nah, Tottenham sebelumnya dikabarkan menjadi salah satu peminatnya.
Sebaliknya, Juventus telah mengincar Zaniolo untuk sementara waktu, dan mereka akan meningkatkan tekanan mereka pada AS Roma setelah final Coppa Italia, TuttoSport menginformasikan.
Baca juga: Pemain Asing Baru PSM Makassar Tetap Ditambah Tavares, Perubahan Aturan AFC Pusingkan Persib
Bianconeri telah melakukan pekerjaan ekstensif pada Angel Di Maria dan Giacomo Raspadori juga.
Mereka bisa mendatangkan beberapa penyerang karena mereka mungkin memiliki keberangkatan lebih lanjut di depan di samping Paulo Dybala.
Moise Kean dan terutama Alvaro Morata mungkin juga tidak ada dalam daftar musim depan. Bintang muda itu akan cocok dengan strategi pasar transfer mereka.
Menurut AS, AS Roma telah mengincar penyerang Colon Facundo Farias, yang bisa menjadi calon pewaris Zaniolo.
Pemain berusia 19 tahun itu telah tampil dalam 64 pertandingan, mencetak 10 gol dan 7 assist. Apalagi, mereka hampir sepakat dengan Felix Afena-Gyan dengan kontrak baru.
Beda dengan Tammy Abraham yang kini ibarat mesin gol dan bisa diandalkan mendobrak pertahanan lawan.
Selama 46 kali bermain bersama AS Roma, Tammy Abraham mampu mencetak 24 gol.
Banyak klub yang berminat meminang Tammy Abraham.
Salah satunya kini yang mencuat adalah Arsenal, pesaing Chelsea di Liga Inggris.
Kabarnya, saking berminatnya, Arsenal sudah menyiapkan uang 50 juta pounds atau sekira Rp 930 miliar untuk memboyong Tammy Abraham dari AS Roma.
Adalah media Daily Star yang menghembuskan kabar berminatnya Arsenal terhadap striker 24 tahun itu.
Akan tetapi, transfer ini juga tergantung performa Arsenal di Liga Inggris.
Tammy Abraham tentu lebih berminat bermain di tim yang lolos ke Liga Champions atau berada di posisi 4 besar klasemen.
Saat ini Arsenal memang masih berada di posisi 4 besar Klasemen Liga Inggris dengan 60 poin.
Namun, kansnya ke Liga Champions musim depan masih terancam oleh Tottenham Hotspur yang berada di peringkat ke-5 dengan 58 poin.
Abraham kabarnya siap pulang ke Inggris meskipun juga mengatakan bahagia 'merumput' di Italia.
Di sisi lain, AS Roma juga siap melepas Abraham ke klub mana pun, termasuk Arsenal.
Asalkan ada klub yang siap menebusnya dengan mahal.
Sikap Jose Mourinho pada Tammy Abraham
Nah Jose Mourinho menolak untuk memuji Tammy Abraham meskipun mantan penyerang Chelsea itu memainkan peran penting dalam kemenangan AS Roma atas Leicester City.
Ya, AS Roma dan Leicester City memiliki kans yang sama untuk melangkah ke final UEFA Conference League 2021-2022.
Pada pertemuan pertama, AS Roma dan Leicester City harus puas bermain imbang 1-1 di Leicester City Stadium pada Kamis (28/4/2022) atau Jumat dini hari WIB.
Namun, justru AS Roma yang sukses menyegel satu tempat di partai puncak UEFA Conference League musim ini.
Itu terjadi setelah AS Roma meraih kemenangan 1-0 atas Leicester City pada leg kedua semifinal yang berlangsung di Stadion Olimpico, Kamis (5/5/2022) atau Jumat dini hari WIB.
Satu-satunya gol yang tercipta dalam pertandingan kali ini lahir dari sundulan Tammy Abraham.
Gol dari Tammy Abraham lahir pada menit ke-11 usai mengkonversi sepak pojok yang dilepaskan oleh Lorenzo Pellegrini.
Berkat gol yang diciptakan oleh Tammy, AS Roma berhak lolos ke final.
Kendati berhasil mencetak gol penentu kemenangan, pelatih AS Roma, Jose Mourinho, menolak untuk memuji Abraham.
Mourinho beralasan dirinya tidak mau memuji Tammy karena pemain berusia 24 tahun itu masih bisa melakukan yang lebih baik lagi.
Baca juga: Kalahkan Tammy Abraham Jelang AS Roma vs Feyenoord, Cyriel Dessers Ancaman Jose Mourinho di UECL
"Tammy tahu, saya menolak untuk memuji dia karena dia bisa melakukan yang lebih baik dan dia tahu itu! Dia adalah pemain hebat dengan potensi untuk menjadi lebih besar lagi," kata Jose Mourinho, dinukil BolaSport.com dari Metro.
"Saya menolak untuk memuji dia! Dia perlu bekerja sekeras ini di setiap pertandingan, tidak hanya saat kami menghadapi Lazio atau berjuang untuk final Eropa!" Tegas Mourinho beri warning.
( Tribunkalteng.com / Tribun Jambi)
