Liga 2 2022

Gebrakan Imran di PSIM, Setelah Gaet Eks PSIS dan Persita, Kini Berharap Tuah Pemain Terbaik Liga 2

Pelatih PSIM Jogjakarta, Imran Nahumarury langsung menggebrak dengan mendatangkan pemain-pemain Liga 1 2021

Editor: Dwi Sudarlan
Tribun Jateng/ franciskus Ariel Setiaputra
Momen Imran Nahumarury (Kiri) saat memberi instruksi ke pemain PSIS Semarang. Kini Imran melatih tim Liga 2 2021, PSIM Jogjakarta. 

TRIBUNKALTENG.COM - Usai dipercaya menjadi pelatih tim Liga 2 2022, PSIM Jogjakarta, Imran Nahumarury langsung menggebrak dengan mendatangkan pemain-pemain Liga 1 2021.

Selain itu, Imrah Nahumarury juga mengincar pemain terbaik Liga 2 2021.

Imran Nahumarury sudah mendatangkan eks pemain PSIS Semarang, Abdul Baasith. 

Sebelum melatih PSIM, Imrah Nahumarury adalah pelatih PSIS Semarang.

Setelah Abdul Baasith, Imran merekrut dua pemain Persita Tangerang yakni  Andre Agustiar dan Obet Choiri.

Baca juga: Kehilangan Pemain Kembali Diderita Persipura Jayapura Saat Suporter Minta Mutiara Hitam Bersikap

Baca juga: Sosok Manajer Baru PSS Sleman, Beda Nasib PSIS Soal Pelatih Anyar Jelang Liga 1 2022

Seakan belum puas, kabarnya Imran Nahumarury dikabarkan sekarang mengincar pemain Borneo FC Rifal Lastori.

Karier Rifal Lastori terbilang istimewa karena dia telah membawa 3 tim promosi ke Liga 1 yakni PSIS Semarang (2017), PSS Sleman (2018) dan RANS Cilegon FC (2021).

Bahkan, saat bermain bersama RANS Cilegon FC, dengan status sebagai pemain pinjaman dari Borneo FC, Rifal Lastori terpilih sebagai pemain terbaikLiga 2 2021.

Tampaknya, Imran Nahjumarury berharap tuah Rifal Lastori agar PSIM Jogjakarta mendapat promosi dari Liga 2 2022.

"Dia pemain berpengalaman, dan percaya nggak percaya sudah dibuktikan (membawa 3 tim ke Liga1)," ucap Imran, kemarin.

Saat ini menurut dia, PSIM sedang berupaya mendekati RIfal Lastori dan Borneo FC. "Semoga bisa terwujud," tegas Imran.

CEO PSIM, Bima Sinung Widagdo membenarkan manajemen timnya menjalin komunikasi dengan pihak Borneo FC untuk mendapatkan Rifal Lastori.

“Doakan saja semoga deal. Kita sudah ada pembicaraan serius dengan Borneo FC,” tegas Bima.

Untuk menghadapi Liga 2 2022, PSIM sudah memiliki 8 pilar utama Ken Noveryan, Savio Sheva, Sunni Hizbullah, Yudha Alkanza, Aditya Putra Dewa, Ahmad Baasith, Hapidin, dan Syarif Wijianto.

"Kompetisi (Liga 2 2021) kami tidak jelek-jelek amat, pemain yang jadi fondasi kami pertahankamn. Juga mencari pemain tambahan agar PSIM lebih kuat," tegas Imran Nahumarury.

Pada Liga 2 2021, PSIM nyaris promosi ke Liga 1 2022,

Namun, harapan itu musnah setelah dalam laga perebutan babak ketiga kalah dari Dewa United.

Dewa United pun promosi  ke Liga 1 2022 bersama Juara 1 dan 2 Liga 2 2021, Persis Solo dan RANS Cilegon FC.

Rifal Lastori saat masih berseragam RANS Cilegon FC dalam Liga 2 2021.
Rifal Lastori saat masih berseragam RANS Cilegon FC dalam Liga 2 2021. (Wartakota/Angga Bhagya Nugraha)

Impian Lama

Mengutip Tribun Jogja, pemain anyar PSIM Andre Agustiar Prakoso mengaku sudah menjadi impian lamanya memperkuat Laskar Mataram di kompetisi resmi.

Andre resmi diperkenalkan manajemen PSIM bersama Obet Choiri, Sabtu (7/5/2022) malam lalu. S

ebelum berseragam PSIM, keduanya merupakan penggawa Persita Tangerang pada kompetisi Liga 1 musim 2021 lalu.

“Dari dulu saya punya keinginan untuk bermain di PSIM, dan Alhamdulillah akhirnya tahun ini tercapai juga keinginan saya, tentu saya sangat senang bisa bergabung bersama keluarga besar PSIM Jogja,” kata Andre.

Jauh sebelum itu, Andre Agustiar sempat membela sejumlah tim Tanah Air lainnya, mulai dari Mitra Kukar, Persik Kediri, hingga Badak Lampung.

Di PSIM, pemain berusia 26 tahun itu akan mengisi kekosongan posisi winger menggantikan Sugeng Efendi yang hengkang ke Dewa United.

Tentu saja posisi itu akan cukup berat bagi Andre untuk memenuhi ekspektasi tim, lantaran musim lalu Sugeng Effendi mampu membawa PSIM finish di peringkat 4 dengan menorehkan 5 gol.

Kini mereka akan bahu membahu dengan Aditya Putra Dewa dkk mengarungi Liga 2 musim 2022 mendatang, dan memasang target promosi ke Liga 1.

“Semoga saya bisa membawa PSIM naik kasta ke Liga 1,” ujar Andre.

Adapun kompatriot Andre di Persita Tangerang, Obet Choiri akan mengisi posisi bek tengah.

Ia akan bekerja sama dengan Sunni Hizbullah dan Aditya Putra Dewa di lini belakang.

Pemain berusia 27 itu sebelumnya sempat membela Persedikab Kabupaten Kediri, Persepam Pamekasan, Madura FC, Martapura FC, Persik Kediri, Sriwijaya FC dan Persita Tangerang.

Senada dengan Andre, Obet juga mengaku senang dan bersyukur bisa dipercaya untuk membela klub kebanggaan Brajamusti dan The Maident (kelompok suporter PSIM). (*)

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved