Ibu Muda Ditemukan Tergantung Dalam Kamar di Samarinda, Diduga Akhiri Hidup Cekcok dengan Suami

TRIBUNKALTENG.COM, SAMARINDA – Seorang wanita yang juga ibu dari 1 anak berumur 3 tahun ditemukan tak bernyawa tergantung dalam kamar di Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), Kamis (14/4/2022).

Diketahui ibu muda tersebut berinisial S (22), dirinya nekat mengakhiri hidupnya diduga karena cekcok dengan sang suami.  Hal itu berdasarkan saksi mata.

Ari Kurniawan (27), suami dari korban mengakui bahwa Rabu (13/4/2022) malam, dirinya memang telibat cekcok hebat dengan korban.

Informasi yang diperoleh TribunKaltim.co (Tribun Network), kala itu waktu menunjukan pukul 20.00 WITA.

Dirinya yang baru saja pulang dan lelah bekerja mencari keberadaan anak sambungnya yang berusia 3 tahun.

Ya, korban diketahui sudah menikah sebanyak 3 kali dan memiliki seorang anak dari pernikahan keduanya.

Baca juga: Warga Banjarmasin Akhiri Hidup di Ayunan Anak, Diketahui Saat Bibi Korban Antar Makanan

"Saya tanya ternyata anak kami dibawa ke Mangkupalas enggak ngomong sama saya," ucapnya, saat dijumpai di rumah sakit.

Entah siapa yang terlebih dahulu menyulut emosi menjadikan malam mereka dipenuhi pertengkaran.

Setelahnya, Ia menjelaskan sang istri mengunci diri di kamar. Sedangkan dirinya yang tidak ingin melanjutkan keributan memilih untuk tidur di ruang keluarga karena kelelalahan.

Paginya, pukul 06.00 WITA, dirinya hendak masuk ke dalam kamar yang berada di bagian belakang rumah tersebut, namun terkunci.

Karena tak kunjung mendapat jawaban, dirinya lantas mendobrak pintu kamar dan mendapati sang istri sudah terbujur kaku dengan posisi tergantung menggunakan sarung ayunan anak mereka.

Baca juga: Pria di Bontang Ditemukan Tak Bernyawa di Bekas Kandang Ayam, Diduga Akhiri Hidup Karena Depresi

Baca juga: Lewat Sahabat, Ayu Aulia Bantah Coba Akhiri Hidup karena Asmara, Nekat Tenggak 50 Paracetamol

"Semalam saya tidak dengar suara apa-apa dari kamar karena langsung tidur," ulasnya.

"Paginya kaget sekali karena arwah (korban) sampai gantung diri. Doakan semoga arwah tenang di alam sana, "ucap pemuda berdarah Kutai ini.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Samarinda Kompol Andika Dharma Sena melalui Kasubnit Inafis Aiptu Harry Cahyadi menerangkan, dari pemeriksaan awal di leher korban terlihat kebiru biruan.

Namun pihaknya masih menunggu hasil visum untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.

"Dari kondisinya, korban sudah meninggal dunia selama tiga jam, sebelum ditemukan (Pukul 06.00 Wita)," jelasnya.

"Jika hasil visum atau autopsi ada tanda-tanda kekerasan, kami akan lanjutkan ke penyelidikan," pungkasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Wanita Muda di Samarinda Tewas, Diduga karena Cekcok dengan Sang Suami.