Liga Italia
Baru Saja AS Roma Tekuk Bodo, Mourinho Langsung Sesumbar Bungkam Napoli, Duo Milan Main Malam Ini
Selang beberapa jam usai mengalahkan Bodo/Glimt di perempat final Liga Konferensi Eropa, Jose Mourinho langsung sesumbar bakal bungkam Napoli
TRIBUNKALTENG.COM - Bukan Jose Mourinho bila tidak melakukan aksi kontroversial, belum ada setengah hari timnya AS Roma mempu mengalahkan Bodo/Glimt, dia sudah sesumbar membungkam Napoli. Sementara malam ini AC Milan dan Inter Milan main di Liga Italia.
Napoli baru akan menjadi lawan AS Roma besutan Jose Mourinho pada Liga Italia, Selasa 19 April 2022 mendatang.
Namun, selang beberapa jam usai mengalahkan Bodo/Glimt di perempat final Liga Konferensi Eropa, Jumat (15/4/2022) dini hari tadi, Jose Mourinho langsung sesumbar AS Roma bakal mudah mengalahkan Napoli.
"Luar biasa, orang-orang memiliki empati dan semangat timbal balik dengan tim. Sekarang kami pergi ke Napoli, jadi jika Napoli ingin memenangkan Scudetto, kami ingin mengambil tempat kelima," ucap pelatih asal Portugal itu.
Baca juga: Eksperimen Jose Mourinho Jelang Napoli vs AS Roma Liga Italia, Kans Zaniolo dan Tammy Buat Kejutan
AS Roma kini berada di urutan kelima Liga Italia dengan 57 poin dari 32 laga yang sudah dimainkan.
Mereka hanya unggul dua poin dari Lazio yang ada di bawahnya.
Sedangkan Napoli berada di posisi ke-3 Klasemen Liga Italia dengan 66 poin, di bawah duo Milan, AC Milan dan Inter Milan.
AS Roma memastikan lolos ke semifinal Liga Konferensi Eropa setelah mengalah Bodo/Glimt dengan agregat 5-2.
Tim berjuluk Giallorossi itu bermain luar biasa menghadapi Bodo/Glimt setelah kekalahan 2-1 di leg pertama di Norwegia.
Sebelumnya, mereka telah menghadapi klub tersebut dalam tiga kali dalam satu musim dan hanya berhasil sekali seri.
Bermain di kandang, Stadion Olimpico, Tammy Abraham membuka keunggulan ketika pertandingan baru berjalan lima menit, diikuti dengan hattrick spektakuler Nicolo Zaniolo untuk mengakhiri pertandingan dengan skor 4-0.
Di semfinal, Roma akan menghadapi Leicester City dengan leg pertama akan dimainkan di Inggris pada 28 April 2022.
Sementara itu, laga semifinal lainnya adalah Feyenoord vs Marseille.
AS Roma menjadi satu-satunya wakil dari Liga Italia yang berhasil lolos ke Liga Konferensi Eropa.
Bahkan, anak asuh Jose Mourinho ini menjadi satu-satunya klub Italia yang sampai ke babak empat besar kejuaraan Eropa, setelah Atalanta disingkirkan RB Leipzig dengan agregat 1-3 di perempat final Liga Europa.
Duo Milan malam ini
Dalam laga lanjutan Liga Italia, malam ini, duo Milan, yakni AC Milan dan Inter Milan bakal bermain.
Saat ini kedua tim bertetangga ini saling ancam dalam perebutan scudetto.
AC Milan berada di puncak Klasemen Liga Italia dengan 68 poin, hanya unggul 2 poin atas Inter Milan di peringkat kedua .
Kemenangan akan menjadi sangat penting untuk menjaga posisi, sebaliknya kekalahan akan menjadi petaka menjauh dari scudetto.
Inter Milan akan tandang ke markas Spezia, Sabtu (16/4/2022) pukul 00.00 dini hari WIB.
Skuad Inter Milan asuhan Simone Inzaghi tanpa kekalahan dalam lima laga terakhir yakni 3 kali menang dan dua seri.
Setelah menaklukkan Juventus 1-0 lewat penalti Hakan Calhanoglu di Turin, Inter Milan menang 2-0 lewat gol-gol Nicolo Barella dan Edin Dzeko saat menjamu Verona.
Tentu kemenangan pada laga melawan Spezia menjadi misi utama untuk menjaga persaingan meraih scudetto dengan AC Milan.
Meski demikian, Inter Milan tetap harus mewaspadai Spezia.
Klub asuhan Thiago Motta itu juga tidak terkalahkan dalam dua laga terakhir.
Spezia menang 1-0 kala menjamu Venezia melalui gol tunggal Emmanuel Gyasi, kemudian bermain imbang 0-0 dengan tuan rumah Empoli.
Bagaimana dengan AC Milan?
Sabtu (16/4/2022) pukul 02.00 WIB, AC Milan akan menghadapi Genoa.
AC Milan juga harus meraih hasil maksimal tidak ingin kehilangan posisi puncak klasemen.
Saat ini pasukan Stefano Pioli memimpin puncak klasemen dengan 68 poin, hanya unggul 2 angka dari Inter Milan yang duduk di pos kedua.
Mereka bisa saja kehilangan posisi tersebut andai terpeleset melawan Genoa sementara Inter Milan yang bermain dua jam sebelumnya meraih kemenangan.
Secara statistik modal yang dibawa AC Milan ebih meyakinkan dengan tak terkalahkan dalam 12 laga terakhir yakni 6 menang 6 imbang.
Di sisi lain, Genoa baru dua kali meraih hasil positif sepanjang 32 pekan yang sudah bergulir di Liga Italia musim ini.
Dari head to head pun diungguli oleh AC Milan di mana mereka mengamankan tiga kemenangan, berbanding satu kemenangan milik Genoa dari lima bentrokan terakhir.
Musim ini AC Milan dan Genoa bertemu dua kali, di Serie A Milan menang 3-0 dan di Coppa Italia unggul 3-1.
Meski begitu, Genoa tentu tidak ingin kehilangan poin lagi demi menyelamatkan diri dari jeratan degradasi.
Hingga pekan ke-32 tim besutan Alexander Blessin masih terjebak di posisi ke-19 klasemen sementara dengan 22 poin. (*)
