3 Aset Persipura Digoda Persib - Persija, Barito Putera Gercep Amankan Bagas Kaffa

TRIBUNKALTENG.COM - Bursa Transfer Liga 1 diributkan banyak rumor, Persipura Jayapura cukup disorot walau tim ini turun kasta ke Liga 2 2022.

Adalah Persib Bandung dan Persija yang diisukan cukup intens menggoda dua bintang Persipura Jayapura.

Melihat tim lain digoyang isu Bursa Transfer Liga 1, Barito Putera pilih gerak cepat amankan Bagas Kaffa.

Sebut saja Bagas Kaffa dan Ricky Cawor.

Baca juga: Pemain Persipura Sumbang Masalah Timnas U-23 Indonesia Jelang SEA Games 2021, ini Kata PSSI

Baca juga: Hasil UECL AS Roma Diuntungkan, Jose Mourinho Ancam Bodo/Glimt Saat Leicester City Diuji

Keduanya sempat dikaitkan dengan Persija Jakarta.

Namun khusus Bagas, kabar teranyar menyebutkan kontraknya dengan Barito Putera diperpanjang.

Atas kabar itu, tampaknya Macan Kemayoran harus gigit jari karena pemain berusia 20 tahun itu masih akan berseragam Laskar Antasari.

Lantas bagaimana dengan Ricky Cawor?

Apakah pemain Persipura tersebut bakal bergabung di klub ibu kota.

Sejauh ini, belum ada penejelasan dari kedua belah pihak mengenai isu yang beredar dilansir Tribunkalteng.com dari Tribun Batam.

Berikut sosok Ricky Cawor yang sangat diharapkan pendukung Persija masuk dalam skuad untuk menghadapi musim depan.

Sementara kepergian Ardi Idrus dari Persib Bandung sempat mengejutkan bobotoh.

Setelah mengarungi tiga musim kompetisi, Ardi Idrus adalah pemain andalan skuad Maung di posisi bek kiri.

Tak hanya kuat dalam bertahan, Ardi Idrus juga piawai membantu sektor serang dan tak jarang menjadi pemecah kebuntuan bagi Persib.

Karenanya, kepergian Ardi Idrus adalah hal yang sangat mengejutkan.

Namun manajemen Persib cepat-cepat mengabarkan, kalau tim sudah berupaya menyodorkan kontrak baru.

Hanya, sang pemain menolak dan memilih petualangan baru bersama tim lain.

Perpisahan Ardi Idrus dengan Persib Bandung diumumkan langsung pada Instagram resmi Persib pada Rabu (13/4/2022).

Tentu, turut dilepasnya Ardi Idrus pada bursa transfer awal musim Liga 1 2022 mengejutkan banyak pihak terutama para Bobotoh.

Mengingat pemain bernomor punggung 3 tersebut di Liga 1 2021 kerap menjadi andalan di sisi sayap kiri pertahanan Persib Bandung.

Tercatat, pemain berusia 29 tahun tersebut sukses bukukan 25 pertandingan dengan total menit bermain sebanyak 1979 menit bermain.

Dengan resmi dilepasnya Ardi Idrus oleh Persib Bandung, maka setidaknya, Persib Bandung harus segera mencari sosok pengganti bagi pemain kelahiran Ternate tersebut.

Pasalnya, dalam kedalaman skuad yang dimiliki Persib Bandung, praktis pemain dengan tipikal bek sayap kiri hanya menyisakan sosok Zalnando.

Lantas, siapakah sosok yang bisa jadi regenerasi Ardi Idrus di sisi bek sayap Persib Bandung dan bersaing dengan Zalnando?

Dilansir TribunWow, beberapa sosok santer dikaitkan dengan Persib Bandung untuk mengisi posisi Ardi Idrus antara lain wonderkid Persipura Jayapura, David Rumakiek dan mantan pemain Persebaya yang baru diumumkan berpisah dari tim, Frank Sokoy.

Pemain berusia 22 tahun tersebut bisa masuk menjadi opsi Persib Bandung gantikan sosok Ardi Idrus menilik dari posisinya yang juga sebagai bek sayap kiri.

Nama David Rumakiek bisa jadi opsi untuk didatangkan Persib Bandung mengingat timnya di musim lalu, Persipura Jayapura terdegradasi ke Liga 2 2022.

Adik kandung Ramai Rumakiek tersebut bisa menjadi pesaing Zalnando dalam perebutannya di posisi utama menilik dari menit bermainnya bersama Persipura musim lalu.

Meski terhitung masih muda, namun jam terbang dan menit bermainnya di Persipura Jayapura terhitung mempuni.

Tercatat, di Liga 1 2021, David Rumakiek sukses torehkan 18 laga dengan 1423 menit bermain bagi Mutiara Hitam.

Dari 18 laganya bersama Persipura Jayapura, 11 pertandingan lainnya ia catatkan sebagai starter.

Media Officer Persipura, Eveerth Zacharias Joilumilena angkat bicara terkait rumor dua punggawa Persipura tersebut.

Dia mengatakan, keduanya masih berstatus pemain Persipura.

"Biasanya kami kontrak dua musim. Sejauh ini semua masih solid sebagai tim. Kalau ada info, manajemen pasti sampaikan," terangnya.

Lalu kemana Ramai Rumakiek kini ?

Dikutip dari Kompas.com , Lahir di Jayapura pada 19 April 2002, SSB Batik berada di lingkungan tempat tinggal Ramai Rumakiek di Perumahan Pemfa II Kotaraja, Cigombong, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua, sehingga sudah sejak dini Ramai Rumakiek masuk ke sekolah tersebut.

Thomas Madjar, pelatih SSB Batik, tempat Ramai Rumakiek menempa kemampuan sepak bolanya.

Menurut Thomas, Ramai mulai ikut berlatih sejak usia delapan tahun dan telah mengikuti berbagai turnamen.

Pada 2014, Ramai Rumakiek menjadi bagian dari SSB Batik yang menjuarai Danon Nation Cup Regional Papua.

Ya, Ramai Rumakiek saat ini tinggalkan Persipura Jayapura kembali ke tempat dia belajar sepakbola.

Bersama pemain yang perkuat tim Persipura Jayapura lainnya, seperti Wulf Horota, Jhosua Isir dan Kevin Rumakiek kembali ke 'rumah'.

Ya, 'rumah' itu adalah klub Cigombong Putra ( Ciput ), klub ini dihuni oleh mayoritas pemain yang di bina oleh pelatih Thomas Madjar, dari klub Sekolah Sepak Bola ( SSB ) Batik Papua.

Tampak momen, latihan bersama gabungan pemain Liga 1, Ciput FC ( Juara TWC II ) dan pemain Batik U-17 di lapangan Cigombong kompleks Pemda II Kotaraja, Vim, Abepura, Kota Jayapura, Papua.

Bahkan ada juga nampak bergabung pemain Borneo FC, Boaz Solossa. Latihan bersama ini, menurut Coach Thomas Madjar untuk menjaga kebugaran saja, sebelum kembali ke klub masing-masing.

Diketahui, Persipura Jayapura melepas para pemain asing setelah terdegradasi ke Liga 2 Indonesia. Tim berjulukan Mutiara Hitam ini pun tak melanjutkan kerja sama dengan pelatih Angel Alfredo Vera.

Tiga pemain asing yang tak lagi berkostum Persipura adalah Yven Bhogasvili, Ramiro Fergonsi dan Takuya Matsunaga.

Selain itu, ada satu pemain lokal yang memilih keluar dari skuad. Doni H Monim memutuskan angkat kaki dari tim kebanggaan Papua ini, yang musim depan berkompetisi di kasta kedua kompetisi Tanah Air.. 

Diketahui Persipura terdegradasi meski menang 3-0 atas Persita Tangerang dalam laga pamungkas Liga 1 2021-22 pada 31 Maret.

( Tribunkalteng.com )