Liga Champions

Benzema Jadi Momok Lagi, 1 Gol Ditolak VAR & Menang, Chelsea Dijegal Real Madrid Lewat Agregat

Aksi luar bisa diperlihatkan skuad Chelsea besutan Thomas Tuchel saat menghadapi Real Madrid meski akhirnya gagal

Editor: Dwi Sudarlan
AFP/Oscar Del Pozo
Pemain Chelsea Mason Mount menendang bola yang berbuah gol ke gawang Real Madrid dalam laga leg kedua perempat final Liga Champions, Rabu (13/4/2022) dini hari. 

TRIBUNKALTENG.COM - Aksi luar biasa diperlihatkan skuad Chelsea besutan Thomas Tuchel saat menghadapi Real Madrid di leg kedua perempat final Liga Champions.

Bermodal kalah 1-3 dari Real Madrid pada leg pertama, Chelsea tak mau menyerah dan mampu menang 3-2 di kandang Real Madrid pada leg kedua, Rabu (13/4/2022) dinihari ini. 

Sayang, lagi-lagi Karim Benzem menjadi momok menakutkan atau penjegal laju Chelsea ke semifinal Liga Champions melalui golnya di menit ke-98.

Berkat gol Karim Benzema itu, meski kalah dari Chelsea pada leg kedua, Real Madrid lolos ke semifinal Liga Champions.

Baca juga: Selamat Tinggal Bayern Munchen! Gol Lewandowski Tak Mampu Bendung Laju Villareal ke Semifinal

Kok bisa? Gol Karim Benzema menjadikan skor menjadi 2-3 bagi keunggulan Chelsea pada laga leg kedua ini, tetapi untuk agregat gol menjadi 5-4 untuk Real Madrid.

Pasalnya pada laga leg pertama, Real Madrid unggul 3-1 atas Chelsea lewat Hattrick Karim Benzema.

Jalannya laga

Saat laga leg kedua perempat final Liga Champions baru berlangsung 14 menit, Chelsea mencuri gol melalui Masson Mount.

Berawal dari umpan Ruben Loftus-Cheek yang diteruskan Timo Werner dengan pahanya,  bola berhasil memasuki kotak penalti dan dikejar Mason Mount. 

Mount, tanpa mengkontrol bola, kemudian melepaskan tendangan kaki kanan. 

Bola tendangan Mount sukses meluncur deras ke gawang Real Madrid tanpa bisa diantisipasi sang kiper, Thibaut Courtouis. 

Skuad Real Madrid langsung lebih agrefsif berusaha menyamakan kedudukan setelah tertinggal 0-1.

Chelsea tak mau kalah, juga meningkatkan tempo permainan.

Peluang diraih pemain Chelsea Antonio Rudiger namun bola melenceng tipis dari gawang Real Madrid.

Hingga babak pertama berakhir, Chelsea unggul 1-0.

Di babak kedua, Chelsea langsung menekan.

Gol pun diperoleh pasukan Thomas Tuchel sekaligus menyamakan agregat menjadi 3-3 lewat Antonio Rudiger pada menit ke-51.

Memasuki menit ke-60, Chelsea unggul tipis dalam penguasaan bola dengan persentase 55 berbanding 45 persen.

Chelsea mampu mencetak gol lagi lewat Marcos Alonso di menit ke-63, sayang dianulir oleh VAR setelah terekam bola sempat mengenai tangan Alonso.

Pada menit ke-65, bomber Real Madrid mengancam gawang Chelsea lewat sundulan, tapi sayang tidak berbuah gol karena bola hanya mengenai mistar gawang.

Sebaliknya, pada menit ke-71, Chelsea kembali mencetak gol guna memperbesar keunggulan agregat menjadi 4-3 lewat Timo Werner.

Namun, 9 menit kemudian, agregat kembali sama 4-4 setelah pemain Real Madrid, Rodrygo Goes mencetak gol.

Agregat 4-4 bertahan hingga babak kedua berakhir dan laga berlanjut ke babak tambahan.

Aksi selebrasi pemain Real Madrid Karim Benzema usai menjebol gawang Chelsea, sehingga lolos ke semifinal Liga Champions, Rabu (13/4/2022) dini hari.
Aksi selebrasi pemain Real Madrid Karim Benzema usai menjebol gawang Chelsea, sehingga lolos ke semifinal Liga Champions, Rabu (13/4/2022) dini hari. (AFP/PIERRE-PHILIPPE MARCOU)

Pada menit ke-98, Karim Benzema kembali menjadi momok menakutkan bagi Chelsea lewat golnya sehingga agregat menjadi 5-4 untuk Real Madrid.

Chelsea berusaha menyamakan kedudukan, tetapi tidak bisa menembus pertahanan ketat Real Madrid.

Hingga laga berakhir skor tetap 3-2 untuk Chelsea namun Bayern Munchen lolos semifinal Liga Champions berkat agregat gol 5-4. (*)

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved